Metodologi Penelitian
3.4. Populasi
3.4.1. Populasi Target
Semua ibu yang memiliki anak berusia 1-2 tahun dan menyusui
3.4.2. Populasi Terjangkau
Semua ibu yang memiliki anak memiliki anak berusia 1-2 tahun dan menyusui
di Puskesmas Kecamatan Palmerah,Jakarta Barat pada tanggal 13 November
2017 - 17 November 2017.
Variabel Sumber Penelitian Rata-rata Jumlah sampel minimal (N) Jumlah sampel yang
ditambah substitusi
10%
Status bekerja Purwani D. 40,68 N1=(1,96)2x 0,406 x 0,594 N2= 92,7 + 9,27
Ibu Hubungan antara (0,1)2 = 99,97
Ibu Bekerja dan =92.7
Teknik Menyusui
dengan
keberhasilan
pemberian ASI
eksklusif di
Puskesmas 1
Kembaran.
Universitas
Muhammadiyah
Purwokerto.
Obesitas Ibu Donath SM, Amir 22,7 N1=(1,96)2x 0,31 x 0,69 N2= 82,17+8,22
LH (2000) Does (0,1)2 =90,39
maternal obesity =82,17 = 91
adversely affect
breastfeeding
initiation and
duration?
Breastfeed Rev
8:29–33, available
from:
PM:11210280
Riwayat Donath SM, Amir 11.5 N1=(1,96)2x 0,115 x 0,885 N2= 39,1 + 3,91
merokok LH. The (0,1)2 =43,01
relationship =39,1 = 43
between maternal
smoking and
breastfeeding
duration after
adjustment for
maternal infant
feeding intention.
Taylor and Francis
healthsciences:
Melbourne. Acta
Paediatr 93: 1514-
1518, 2004
Usia ibu Rahmawati MD. 57,1 N1=(1,96)2x 0,571 x 0,429 N2= 94,10+9,41
2
Faktor-faktor yang (0,1) =103.5
mempengaruhi =94,10 = 104
pemberian ASI
eksklusif pada ibu
menyusui di
Kelurahan
Pedalangan
Kecamatan
Banyumanik kota
Semarang..
Semarang:
STIKES Kusuma
Husada Surakarta;
2010
Paritas Oktoviyanda VD, 38,3 N1=(1,96)2x 0,383 x 0,617 N2= 90,78+9,08
Ropi H, Mardiyah (0,1)2 =99,86
A. Hubungan =90,78 = 100
tingkat pendidikan,
pekerjaan, dan
paritas ibu dengan
usia penyapihan
pada balita. Jurnal
Keperawatan
Padjadjaran.
2013;1(3)
Sosioekonomi Wulansari S, 49,3 N1=(1,96)2x 0,493 x 0,507 N2= 96,02+9,6
Pramono, Setyo M. (0,1)2 =105,6
Hubungan kondisi =96,02 = 106
sosial ekonomi
keluarga dengan
pemberian asi
eksklusif di
wilayah kerja
puskesmas tanah
kali kedinding
surabaya. Buletin
Penelitian Sistem
Kesehatan. 2014;
17(9-15)
Pengetahuan Lestari D, Zuraida 51,35 N1=(1,96)2x 0,513 x 0,487 N2= 95,97+ 9,6
2
R, Larasati TA. (0,1) =105,57
Hubungan Tingkat =95,97 = 106
Pengetahuan Ibu
tentang Air Susu
Ibu dan Pekerjaan
Ibu
denganPemberian
ASI Eksklusif di
Kelurahan Fajar
Bulan. Universitas
lampung: 2013.
Pendidikan ibu Rahmawati MD. 59,4 N1=(1,96)2x 0,594 x 0,406 N2= ,92,65+9,27
Faktor-faktor yang (0,1)2 =101,9
mempengaruhi =92,65 =102
pemberian ASI
eksklusif pada ibu
menyusui di
Kelurahan
Pedalangan
Kecamatan
Banyumanik kota
Semarang..
Semarang:
STIKES Kusuma
Husada Surakarta;
2010.
Untuk menjaga kemungkinan adanya subjek penelitian yang drop out, maka dihitung:
N2 = N1 + (10% x N1)
= 96 + (0.1 x 96)
= 96 + 9,6
= 105,6dibulatkan menjadi 106 subjek
penelitianJadi, jumlah sampel yang dibutuhkan minimal
adalah 106 orang.
Alat ukur : buku KIA dengan melihat berat badan ibu sebelum hamil, dan
tinggi badan ibu
Cara ukur : melihat berat badan ibu sebelum hamil dan tinggi badan ibu
catatan buku KIA, lalu IMT dihitung dengan menggunakan
𝐵𝐵(𝐾𝑔)
rumus :
𝑇𝐵 2 (𝑚)
Hasil ukur :
BB normal : 18,5 – 22,9 kg/m2
BB berlebih : 23,0 – 24,9 kg/m2
Obese : ≥ 25,0 kg/m2
Bekerja :1
Tidak Bekerja :2
3.9.7. Paritas
Definisi : Jumlah anak yang pernah dilahirkan oleh seorang wanita.
Paritas adalah jumlah kehamilan yang mencapai viabilitas bukan jumlah janin
yang dilahirkan.
Alat ukur : Kuesioner
Cara ukur : Responden mengisi pertanyaan pada kolom paritas .yang
dibagi menjadi 2 kategori.
Hasil ukur
Primipara: seorang wanita yang pernah melahirkan satu kali melahirkan
bayi yang lahir hidup atau meninggal dengan perkiraan lama gestasi 20
minggu atau lebih.
Multipara : seorang wanita yang pernah menyelesaikan dua atau lebih
kehamilan, hingga 20 minggu atau lebih.
Skala ukur : Kategorik – Nominal
Koding
Primipara : 1
Multipara : 2
3.9.8. Sosioekonomi
Definisi : Sosial ekonomi didasarkan pada pendapatan yaitu segala
bentuk penghasilan yang diterima oleh keluarga dalam bentuk rupiah yang
diterima setiap bulannya.
Alatukur : kuesioner
Cara ukur : mengisi kuesioner pada bagian sosial ekonomi dengan
menulis jumlah pendapatan keluarga dalam rupiah
Hasil ukur :
1. Pendapatan tinggi (lebih dari besaran nilai UMR=Rp. 3.355.750)
2. Pendapatan sedang (sama dengan besaran UMR =Rp. 3.355.750
yang diberlakukan saat ini
3. Pendapatan rendah (kurang dari besaran UMR =Rp. 3.355.750)
Skala ukur :Kategorik - Ordinal
Koding :
Pendapatan tinggi : 1
Pendapatan sedang : 2
Pendapatan rendah : 3
Penilaian
Nilai 3 diberikan jika menjawab benar
Analisis Univariat
Analisis univariat dilakukan secara deskriptif dari masing-masing
variabel dengan tabel distribusi frekuensi disertai penjelasan.
Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel
dependent dan independent.Karena rancangan penelitian ini adalah Cross
Sectional Study, dicari hubungan antara variabel independent dengan variabel
dependen. Teknis analisis data yang menggunakan uji Chi Square dengan
tingkat kemaknaan (α) = 0,05 yang digunakan untuk menguji 2 variabel yang
disusun dalam table b x k (b = baris, k = kolom). Rumus: table 2x2.
Sedangkan yang menggunakan uji Fisher dengan tingkat kemaknaan
(α) = 0,05 yang digunakan untuk menguji lebih dari 2 variabel yang disusun
dalam tabel b x k (b = baris, k = kolom) apabila tidak memenuhi syarat untuk
uji chi square.
Untuk membuktikan bahwa variabel-variabel bebas memiliki
hubungan maka akan di lakukan uji dengan uji Chi square. Hasil uji Chi
square dapat mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua variabel X dan Y
yang bermakna secara statistik atau jika χ2 hitung >χ2 tabel, maka H0 ditolak,
yang berarti ada hubungan dan jika χ2 hitung < χ2 tabel, maka H0 diterima,
yang berarti tidak ada hubungan.