86
LAPORAN KEGIATAN MINGGU KE 2
87
Dalam melakukan
persiapan sebelum
pelayanan dilakukan
secara kerja sama
dengan petugas
Kebersihan di
Puskesmas
2 Senin/ Memeriksa Telah dilakukan Akuntabilitas: Pelayanan publik: Menerapkan
20-5-2019 Pasien sebelum pemeriksaan Tekanan Melaksanakan Memberikan pelayanan yang
Pemeriksaan darah, nadi, respirasi, Pemeriksaaan pelayanan berorientasi
Dokter suhu, TB, BB pasien, dengan penuh kesehatan menjadi pada pasien
setelah pasien Tanggung jawab lebih efektif dan dapat
dianamnesa diketahui dan professional efisien serta membantu
kondisi awal pasien. responsive dalam mewujudkan
Pasien yang diperiksa Nasionalisme: menanggapi visi/misi
sebanyak 42 orang Memberikan keluhan Puskesmas
L = 16 orang pelayanan Rancamanyar
P = 26 orang kesehatan secara Manajemen ASN: sebagai sarana
Rata-rata usia 40-50 thn merata dan tidak Melakukan pelayanan
diskriminatif (tanpa anamnesa, kesehatan
Selasa/ Pemeriksaan Telah dilakukan membedakan pemeriksaan dan terdepan untuk
21-5-2019 TTV, BB dan pemeriksaan Tekanan status social, jenis mencatat dalam mewujudkan
Anamnesa darah, nadi, respirasi, kelamin, SARA) buku register masyarakat
suhu, TB, BB pasien, sesuai dengan membuat pekerjaan sehat secara
setelah pasien Pancasila sila lebih terarah, mandiri.
dianamnesa diketahui kedua akuntabel serta
kondisi awal pasien. transparan.
88
Pasien yang diperiksa Etika Publik: Kegiatan tersebut
sebanyak 12 orang Selalu bersikap 5 merupakan salah
dengan jumlah S dalam satu tugas ASN
L=5 melakukan sesuai tupoksinya
P=7 anamnesa
Rata-rata usia 50-65 th sehingga membuat
Rabu/ Telah dilakukan pasien merasa
22-5-2019 pemeriksaan Tekanan tidak semakin sakit
darah, nadi, respirasi, sehingga
suhu, TB, BB pasien, kepuasan
setelah pasien pelanggan akan
dianamnesa diketahui tercapai. Dalam
kondisi awal pasien. melakukan
Pasien yang diperiksa anamnesa tidak
sebanyak 7 orang lupa untuk
dengan jumlah: mengamalkan
L=3 nilai-nilai
P=4 keperawatn untuk
Rata-rata usia 60-70 thn selalu
TB =154 cm memperkenalkan
Kamis/ Telah dilakukan diri sebelum
23-5-2019 pemeriksaan Tekanan berinteraksi
darah, nadi, respirasi, dengan pasien,
suhu, TB, BB pasien, kemudian pastikan
setelah pasien kembali bahwa
dianamnesa diketahui nama pasien yang
kondisi awal pasien. dipanggil adalah
89
Pasien yang diperiksa benar. Menjaga
sebanyak 42 orang Kerahasiaan hasil
dengan jumlah pemeriksaaan
L=8
P = 20
Rata-rata usia 45-60 thn
90
Pasien yang diperiksa
sebanyak 30 orang
dengan jumlah:
L = 12
P = 18
Rata-rata usia 40-60 thn
3 Selasa/ Melaksanakan Asuhan Keperawatan Akuntabilitas: Manajemen ASN: Budaya kerja
21-5-2019 Asuhan telah diberikan pada Tanggung jawab Dengan melakukan yang teliti dan
Keperawatan individu dengan tujuan dalam melakukan Askep Indivudu cermat dapat
Individu membantu individu Asuhan dengan tepat mewujudkan
mandiri dan membantu Keperawatan menunjukan visi/misi
individu meningkatkan kepada pasien perawat yang puskesmas
derajat kesehatan professional dan untuk
secara optimal yaitu : Nasionalisme: akuntabilitas. memberikan
1) Asuhan Tidak diskriminatif pelayanan
Keperawatan pada dalam melakukan Pelayanan Publik: kesehatan yang
pasien Tn. R/63 thn Asuhan Dokumentasi terdepan,
2) Asuhan Keperawatan Asuhan terpadu dan
Keperawatan pada sesuai dengan Keperawatan berkualitas.
pasien Ny.W/57 thn Pancasila sila merupakan bentuk
kedua tanggungjawab
perawatan dalam
Etika Publik: memberikan asuhan
Melakukan keperawatan
pengkajian dengan kepada individu.
prinsip 5 S
91
Komitmen Mutu :
Dalam melakukan
asuhan
keperawatan harus
Teliti, efektif,
efisien
Anti korupsi :
Mendokumentasik
an dengan jujur
sesuai data yang
didapatka
92
4 Senin/ Melakukan Telah dilakukan Manajemen ASN: Dengan
Akuntabilitas:
20-5-2019 kegiatan cuci Kegiatan cuci tangan Melakukan kegiatan melakukan
Dalam melakukan
s.d. tanga dalam 5 yang bertujuan dapat cuci tangan kegiatan cuci
kegiatan cuci
Sabtu/ momen memutus transmisi merupakan tangan
tangan dalam 5
25-5-2019 Dilakukan setiap virus/bakteri dari pasien kewajiban Perawat mendukung
momen
hari ke perawat atau dalam terwujudnya
menunjukkan
sebaliknya sehingga melaksanakan salah satu
tanggung jawab
resiko penularan dapat tugas dan fungsinya visi/misi
perawat terhadap
dicegah sesuai SOP Puskesmas
pasien untuk
Kegiatan cuci tangan Rancamanya
mencegah
bisa dilakukan dengan Pelayanan Publik: yaitu mencegah
terjadinya
menggunakan handrub Melakukan kegiatan terjadinya
penularan penyakit
atau sabun cuci tangan. cuci tangan penyakit
menerapkan prinsip menular
Nasionalisme:
pelayanan Publik
Dalam melakukan
yaitu tidak
kegiatan cuci
diskriminatif tidak
tangan tidak
membedakan status
membeda-
93
Rabu/ Memberikan Pendidikan kesehatan bedakan status social, jenis kelamin Pemberian
22-5-2019 Pendididkan telah diberikan pada sosial, jenis dan SARA edukasi yang
Kesehatan pada indvidu sesuai dengan kelamin dan SARA benar dan
individu keluhan, sehingga sesuai dengan sila WoG: sesuai dengan
individu/pasien dapat kedua Pancasila Dalam keilmuan
mengerti mengenai melaksanakan disertai
penyakit yang Etika Publik: tindakan penggunaan
dideritanya serta Melaksanakan keperawatan komunikasi
memahami kegiatan cuci berkolaborasi efektif dapat
penatalaksanaannya. tangan dengan dengan Dokter dan mewujudkan
Memberikan Pendidikan tanggung jawab petugas farmasi. misi
Kesehatan pd Ny. S/ 63 sesuai dengan memberikan
thn dengan sebelumnya SOP yang berlaku Manajemen ASN: pelayanan
punya riwayat penyakit Melakukan tindakan kesehatan
DM. Komitmen Mutu: keperawatan dasar yang
Menjelaskan pengertian Melakukan cuci merupakan salah terpadu,
DM, gejala dan tangan dalam 5 satu tugas dan berkualitas dan
pengaturan Diet DM momen dengan fungsi Perawat merata.
Memberikan pendidikan professional sebagai ASN yakni
Kesehatan pd Ny. A/ 73 sesuai SOP pelayan publik
thn dengan sebelumnya Puskesmas
punya riwayat penyakit Rancamanyar Pelayanan Publik:
Hipertensi. terwujudnya Menerapkan prinsip
94
Jumat/ Perawatan luka Telah dilakukan pelayanan yang pelayanan publik Melakukan
24-5-2019 bakar pada anak perawatan Luka bakar optimal yakni melayani tindakan
usia 4 tahun pada pasien an.A/4 thn. dengan responsive keperawatan di
Luka bakar berada di dan sepenuh hati. Puskesmas
area perut dekat mewujudkan
umbilical dengan misi Puskesmas
diameter ± 5 cm dan di Rancamanyar
area kedua paha yaitu
dengan diameter ± 5 memberikan
cm. Kondisi luka bakar pelayanan
kuit sudah terkelupas kesehatan
dan kotor. Kemudian dasar yang
dilakukan perawatan terpadu,
luka bakar dengan berkualitas dan
dibersihkan merata.
menggunakan kasa
NaCl 0,9%, jaringan
mati dibuang dan
diberikan obat luka
sesuai kebutuhan.
Setelah dilakukan
perawatan luka bakar
maka pasien akan
terhindar dari resiko
infeksi serta pasien
merasa nyaman.
95
5 Sabtu/ Melakukan Kegiatan Penyuluhan di Akuntabilitas: WoG: Yang menjadi
25-5-2019 kegiatan Puskesmas telah Tanggung jawab Berkolaborasi kontribusi
Penyuluhan di dilaksanakan yang Bertanggung dengan Petugas terhadap visi
dalam Gedung dihadiri oleh 20 orang jawab PROMKES misi dalam
Puskesmas dengan tema DM, waktu melaksanakan memberikan
Rancamanyar penyuluhan ± 10 menit. semua rangkaian Manajemen ASN: penyuluhan di
Pada sesi Tanya jawab kegiatan yang Memberikan dalam gedung
ada peserta yg bertanya telah ditentukan penyuluhan adalah
mengenai makanan apa sesuai kontrak merupakan salah memberikan
saja yg harus dihindari waktu berdasarkan satu contoh dalam pelayanan
penderita DM. disiplin ilmu, teliti melaksanakan kesehatan
Setelah diberikan dan cermat. tugas kedinasan dasar yang
penyuluhan Peserta dengan penuh terdepan untuk
mengerti mengenai : Etika Publik: pengabdian, mewujudkan
1) Pengetian DM Memberikan kejujuran, masyarakat
2) Tanda dan Gejala penyuluhan kesadaran dan sehat secara
DM kapada tanggung jawab mandiri.
3) Komplikasi pangunjung
4) Penatalaksanaan dengan 5 S, Pelayanan Publik:
DM menggunakan Kegiatan
bahasa yang penyuluhan perlu
mudah dimengerti. dilaksanakan secara
partisipatif dan
Komitmen Mutu: responsive.
Memberikan Pengunjung ikut
Penyuluhan di berperan aktif dalam
dalam Gedung menyampaikan
sesuai dengan pertanyaan.
96
SOP Puskesmas Petugas juga harus
Rancamanyar mendengar dengan
sehingga efektif, seksama.
efisien
97
LAPORAN KEGIATAN HARIAN 2
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyakit di Puskesmas Rancamanyar
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, thermometer, timbangan berdiri,
pengukur tinggi badan)
98
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medic telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
99
thermometer, timbangan berdiri, microtois, microphone dimeja
perawat.
Sedangkan diruang periksa dokter disiapkan stekoskop, reflek
hammer dan form laboratorium, form informe concent
2) Telah dilakukan cuci tangan enam langkah sebelum da setelah
pemeriksaan pasien.
3) Telah dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
Tabel 1. Sampel Pasien
Hari/ Jumlah Pasien Sampel Keluhan dan pemeriksaan
Tanggal Anamnesa pasien TTV, TB, BB
Senin/ 20 Pasien yang Tn. D/60 thn DS:
Mei 2019 diperiksa sebanyak kaki kanan bengkak 2 minggu
42 orang dengan yg lalu
jumlah: DO:
L = 16 T=154/85 mmHg, R= 20x/m
P = 26 S=36,4 ́C; N=63 x/m
Rata-rata usia 40- BB=49 Kg, TB=154 cm
50th Tn. C/61 thn DS:
Bab mencret dan perut mules
sudah 2 hari
DO:
T=164/77 mmHg; R= 22x/m
S=36,2 ́C, N=90x/m
BB=50 Kg ,TB=162 cm
Tn. E/83 thn DS:
Batuk, pilek 2 hari
DO:
T=146/72 mmHg; R= 20x/m
S=36,4 ́C ; N=86x/m
BB=40 Kg, TB=155 cm
e. Kesimpulan
1) Melalui kegiatan menyiapkan alat-alat yang diperlukan di BPU
maka pelaksaan pemeriksaan Poli tepat waktu, efektif dan
efisien dan semua alat penunjang pemeriksaan rapi siap pakai
2) Melalui kegiatan cuci tangan sebelum dan setelah kontak
dengan pasien maka hasil yang dicapai adalah terputusnya
100
transmisi bakteri/virus dari perawat kepada pasien atau
sebaliknya sebagai bentuk pencegahan infeksi
3) Melalui kegiatan anamnesa TTV, TB, BB akan didapatkan data
subjektif dan objektif untuk mengetahui kondisi awal pasien dan
sebagai acuan proses pengobatan penyakit di Puskesmas
Rancamanyar
f. Dokumentasi Kegiatan
101
2. Hari/ Tanggal : Selasa/ 21 Mei 2019
a. Jenis Kegiatan :
1) Menyiapkan alat-alat yang diperlukan untuk pemeriksan di BPU
(Ruang pemeriksa dokter dan meja perawat) 30 menit sebelum
pelayan dimulai
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
4) Melakukan asuhan keperawatan individu Tn. R/ 63 Thn dan Ny.
W/ 57 Thn
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyakit di Puskesmas Rancamanyar
4) Melakukan asuhan keparawatan individu bertujuan untuk
membuat pasien mandiri dalam menigkatan derajat kesehatan
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, tensi air raksa, thermometer,
timbangan berdiri, pengukur tinggi badan)
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
102
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jarisecara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medic telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
4) Melakukan Asuhan keperawatan individu
a) Melakukan pengkajian pada indivudu.
b) Menentukan diagnose Keperawatan
c) Menentukan rencana keperawatan
d) Menetukan implementasi keperawatan
e) Menentukan evaluasi
f) Mendokumentasikan asuhan keperawatan
103
d. Hasil dan Pembahasan
1) Telah disiapakan alat-alat yang diperlukan untuk pemeriksan di
BPU, yaitu: tensimeter digital, tensimeter air raksa, stekoskop,
timbangan berdiri microtois, microphone dimeja perawat.
Sedangkan diruang periksa dokter disiapkan stekoskop, penlight,
reflek hammer dan form laboratorium, form informe concent
2) Telah dilakukan cuci tangan enam langkah sebelum dan setelah
pemeriksaan pasien.
3) Telah dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
Tabel 2. Sampel Pasien
Hari/ Jumlah Pasien Sampel Keluhan dan pemeriksaan
Tanggal Anamnesa pasien TTV, TB, BB
Selasa/ 20 Pasien yang Tn. R/63 thn DS:
Mei 2019 diperiksa sebanyak Gatal2 di tangan 1 minggu dan
12 orang dengan sulit tidur
jumlah DO:
L=5 T=210/110 mmHg, R= 22x/m
P=7 S=36,1 ́C; N=98x/m
Rata-rata Usia 50 – BB=62 Kg, TB=169 cm
65 th Ny. W/57 thn DS:
Batuk pilek 4 hari
DO:
T=140/80 mmHg; R= 20x/m
S=36,5 ́C , N=76x/m
BB=78 Kg ,TB=150 cm
Ny. N/65 thn DS:
Nyeri kepala dan mual 1
minggu yg lalu
DO:
T=161/103 mmHg; R= 24x/m
S=36,2 ́C ; N=90x/m
BB=42 Kg , TB=152 cm
104
1 Tn. R/63 Resiko 1. Monitor S: Klien akan
Thn dengan kerusakan adanya mengikuti
keluhan integritas kulit kemerahan anjuran perawat
gatal-gatal berhubungan 2. Oleskan O: Klien dapat
di tangan dengan lotiom atwmengerti dan
selama 1 sensasi baby oil akan
minggu; menggaruk 3. Jaga melaksanakan
T=210/110 kenersihananjuran erawat
mmHg, R= kulit A: Masalah
22x/m 4. Kolaborasiteratasi
,S=36,1 ́C; pada dokter
sabagian
N=98x/m untek P: Anjurkan
BB=62 Kg, pemberian control bia
TB=169 cm terapi Keluhan masih
dirasakan
2 Ny. W/57 Pola napas 1. Anjurkan S: Klien akan
Thn tidak efektif klien minum mengikuti
Batuk pilek air hangat anjuran perawat
4 hari 2. Hindarimakan O: Klien dapat
T=140/80 gorengan mengerti dan
mmHg; R= 3. Hindari akan
20x/m, minuman melaksanakan
S=36,5 ́C , dingin anjuran erawat
N=76x/m, 4. Kolaborasi A: Masalah
BB=78 Kg dengan teratasi
,TB=150 cm dokter untek sabagian
pemberian P: Anjurkan
terapi control bia
Keluhan masih
dirasakan
e. Kesimpulan
1) Melalui kegiatan menyiapkan alalt-alat yang diperlukan di BPU
maka pelaksanaan pemeriksaan Poli tepat waktu, efektif dan
efisien dan semua alat penunjang pemeriksaan rapi siap pakai
2) Melalui kegiatan cuci tangan sebelum dan setelah kontak
dengan pasien maka hasil yang dicapai adalah terputusnya
transmisi bakteri/virus dari perawat kepada pasien atau
sebaliknya sebagai bentuk pencegahan infeksi
3) Melalui kegiatan anamnesa TTV, TB, BB akan didapatkan data
subjekt dan objektif sebagai acuan proses pengobatan penyakit
105
dan dapat mengetahui kondisi awal pasien di Puskesmas
Rancamanyar
4) Melalui kegiatan memberikan Asuhan keperawatan pada Tn.
R/63 Thn dan Ny. W 57 Thn maka pasien dapat mandiri dan
melaksanakan anjuran perawat.
f. Dokumentasi Kegiatan
106
3. Rabu/ 22 Mei 2019
a. Jenis Kegiatan :
1) Menyiapkan alat-alat yang diperlukan untuk pemeriksan di BPU
(Ruang pemeriksa dokter dan meja perawat) 30 menit sebelum
pelayan dimulai
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
4) Memberikan Pendidikan Kesehatan pada pasien
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyakit di Puskesmas Rancamanyar
4) Menberikan informasi mengenai penyakit dan penatalaksanaan
pada pasien Ny.S/63 thn tentang DM dan Tn. A/73 Thn tentang
hipertensi
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, thermometer, timbangan berdiri,
pengukur tinggi badan)
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
107
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jarisecara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medic telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
4) Memberikan pendidikan kesehatan
a) Menentukan materi edukasi yang tepat sesuai dengan kondisi
dan permasalahn pasien
b) Menyiapkan materi/bahan diskusi
c) Memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dengan
bahasa yang mudah dimengerti dan dipahami
108
d. Hasil dan Pembahasan
1) Telah disiapkan alat-alat yang diperlukan untuk pemeriksan di
BPU, yaitu: tensimeter digital, tensimeter air raksa, stekoskop,
timbangan berdiri microtois, microphone dimeja perawat.
Sedangkan diruang periksa dokter disiapkan stekoskop, penlight,
reflek hammer dan form laboratorium, form informe concent
2) Telah dilakukan cuci tangan enam langkah sebelum da setelah
pemeriksaan pasien.
3) Telah dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
Tabel 4. Sampel Pasien
Hari/ Jumlah Pasien Sampel Keluhan dan pemeriksaan
Tanggal Anamnesa pasien TTV, TB, BB
Rabu/ 22 Pasien yang Ny. A/74 thn DS:
Mei 2019 diperiksa sebanyak Batuk dan nyeri perut 2 hari
7 orang dengan DO:
jumlah T=110/70 mmHg; R= 22x/m
L=3 S=36,2 ́C; N= 72x/m
P=4 BB=45 Kg ; TB=143 cm
Rata-rata Usia 60 – Tn. A/73 thn DS:
70 th Pusing 1 minggu
DO:
T=130/80 mmHg; R= 22x/m
S=36 ́C ; N=90x/m
BB=46 Kg ; TB=154 cm
e. Kesimpulan
1) Melalui kegiatan menyiapkan alat-alat yang diperlukan di BPU
maka pelaksanan pemeriksaan Poli tepat waktu, efektif dan
efisien dan semua alat penunjang pemeriksaan rapi siap pakai
2) Melalui kegiatan cuci tangan sebelum dan setelah kontak
dengan pasien maka hasil yang dicapai adalah terputusnya
109
transmisi bakteri/virus dari perawat kepada pasien atau
sebaliknya sebagi bentuk pencegahan infeksi
3) Melalui kegiatan anamnesa TTV, TB, BB akan didapatkan data
subjektif dan objektif sebagai acuan proses pengobatan penyakit
di Puskesmas Rancamanyar
4) Melalui kegiatan memberikan pendidikan kesehatan pada pasien
Ny. S mengenai pengertian DM tanda dan gejala serta diet DM
dan Tn. A/73 Thn maka pengetahuan pasien bertambah dan jadi
mengerti.
f. Dokumentasi Kegiatan
110
4. Hari/ Tanggal : Kamis/ 23 Mei 2019
a. Jenis Kegiatan :
1) Menyiapkan alat-alat yang diperlukan untuk pemeriksan di BPU
(Ruang pemeriksa dokter dan meja perawat) 30 menit sebelum
pelayan dimulai
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyalit di Puskesmas Rancamanyar
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, thermometer, timbangan berdiri,
pengukur tinggi badan)
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
111
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jarisecara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medic telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
112
Tabel 5. Sampel Pasien
Hari/ Jumlah Pasien Sampel Keluhan dan pemeriksaan
Tanggal Anamnesa pasien TTV, TB, BB
Kamis/ 23 Pasien yang Ny. O/64 thn DS:
Mei 2019 diperiksa sebanyak Nyeri kepala 3 hari dan mual 1
28 orang dengan hari
jumlah DO:
L=8 T=140/90 mmHg, R= 22x/m
P = 20 S=36 ́C; N=70x/m
Rata-rata Usia 45 – BB=55 Kg, TB=146 cm
60 thn Ny. A/61 thn DS:
Baal di tangan 3 hari
DO:
T=118/77 mmHg; R= 24x/m
S=36,7 ́C , N=64x/m
BB=45 Kg ,TB=148 cm
Tn. A/57 thn DS:
Batuk 1 minggu
DO:
T=126/86 mmHg; R= 24x/m
S=36 ́C ; N=63x/m
BB=56 Kg , TB=155 cm
e. Kesimpulan
1) Melalui kegiatan menyiapkan alalt-alat yang diperlukan di BPU
maka pelaksanaan pemeriksaan Poli tepat waktu, efektif dan
efisien dan semua alat penunjang pemeriksaan rapi siap pakai
2) Melalui kegiatan cuci tangan sebelum dan setelah kontak
dengan pasien maka hasil yang dicapai adalah terputusnya
transmisi bakteri/virus dari perawat kepada pasien atau
sebaliknya sebagai bentuk pencegahan infeksi
3) Melalui kegiatan anamnesa TTV, TB, BB akan didapatkan data
subjektif dan objektif sebagai acuan proses pengobatan penyakit
dan dapat mengetahui kondisi awal pasien di Puskesmas
Rancamanyar
113
f. Dokumentasi
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyakit di Puskesmas Rancamanyar
4) Melakukan tindakan perawatan luka bakar untuk mencegah
terjadinya infeksi.
114
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, thermometer, timbangan berdiri,
pengukur tinggi badan)
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medik telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
115
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
4) Melakukan tindakan perawatan luka bakar pada anak umur 4
tahun.
a) Berikan salam pangil pasien dengan namanya jelaskann
tujuan prosedur dan lamanya tindakan pada keluarga
b) Dekatkan alat-alat dengan pasien
c) Cuci tangan sebelum kontak dengan pasien, gunakan sarung
tangan
d) Basahi kasa dengan NaCl 0,9% kemuadian bersihkan area
sekitar luka bagian luar sampai bersih dari kotoran (gukan
teknik memutar searah jarum jam)
e) Lakukan tindakan necrotic jaringan mati
f) Bersihkan kembali luka dengan kasa NaCi 0,9% (gunakan
teknik usapan dari atas ke bawah)
g) Keringkan daerah luka dan pastikan area daerah luka bersihn
dari kotoran
h) Beri obat luka sesuai kebutuhan
i) Pasang kasa lembab steril pada area luka sampai tepi luka
j) Fiksasi balutan menggunakan plester atau balutan verband
sesuai kebutuhan
k) Alat-alat dibereskan buka sarungtangan, dan cuci tangan
setelah kontah dengan pasien.
116
Sedangkan diruang periksa dokter disiapkan stekoskop, penlight,
reflek hammer dan form laboratorium, form informe concent
2) Telah dilakukan cuci tangan enam langkah sebelum da setelah
pemeriksaan pasien.
3) Telah dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
Tabel 6. Sampel Pasien
Hari/ Jumlah Pasien Sampel Keluhan dan pemeriksaan
Tanggal Anamnesa pasien TTV, TB, BB
Jumat/ 24 Pasien yang B. Ny. O/ 65 DS:
Mei 2019 diperiksa sebanyak Thn Panas, batuk, nyeri badan 1
16 orang dengan minggu
jumlah DO:
L=3 T=130/80 mmHg; R= 20x/m
P = 13 S=36,6 ́C; N= 92x/m
Rata-rata Usia 50 – BB=62 Kg ; TB=153 cm
60 th Ny. T/56 thn DS:
Mual pusing 2 hari
DO:
T=104/72 mmHg; R= 20x/m
S=36 ́C ; N=92x/m
BB=60 Kg ; TB=150 cm
Ny. C/ 64 Thn DS:
Kesemutan di kaki 1 minggu
DO:
T=145/100 mmHg; R= 20x/m
S=36,7 ́C; N=95x/m
BB=62 Kg ; TB=150 cm
117
e. Kesimpulan
1) Melalui kegiatan menyiapkan alat-alat yang diperlukan di BPU
maka pelaksanaan pemeriksaan Poli tepat waktu, efektif dan
efisien dan semua alat penunjang pemeriksaan rapi siap pakai
2) Melalui kegiatan cuci tangan sebelum dan setelah kontak
dengan pasien maka hasil yang dicapai adalah terputusnya
transmisi bakteri/virus dari perawat kepada pasien atau
sebaliknya sebagi bentuk pencegahan infeksi
3) Melalui kegianatan aanamnesia TTV, TB, BB akan didapatkan
data subjekt dan objektif sebagai acuan proses pengobatan
penyakit di Puskesmas Rancamanyar
4) Tindakan perawatan luka bakar pada pasien anak telah
diberikan untuk mencegah terjadinya infeksi dan mempercepat
proses penyembuhan luka.
f. Dokumentasi Kegiatan
118
Gambar 5. Persiapan sebelum pelayanan, Cuci tangan dan
Pemeriksaan TTV
b. Tujuan Kegiatan :
1) Terlaksananya pemeriksaan pasien di BPU tepat waktu, efektif
dan efisien
2) Mencegah terjadinya penularan infeksi dari perawat ke pasien
atau sebaliknya
3) Untuk mengetahui kondisi awal pasien dan sebagai acuan untuk
proses pengobatan penyalit di Puskesmas Rancamanyar
4) Untuk memberikan informasi mengenai DM kepada pengunjung
Puskesmas Rancamanyar agar masyarakat bisa mandiri dalam
meningkatkan derajat kesehatan secara optimal
119
c. Pelaksanaan Kegiatan
1) Menyiapkan alat-alat pemeriksaan yang diperlukan di BPU
a) Melakukan doa bersama sebelum memulai pekerjaan
b) Menyiapkan ruang periksa pasien dan ruang pemeriksaan
fisik, TTV pasien
c) Menyiapkan alat-alat medis yang diperlukan untuk
pemeriksaan (tensi digital, thermometer, timbangan berdiri,
pengukur tinggi badan)
d) Menyiapkan dan melengkapi form-form pemeriksaan dan
pendukung
e) Menghidupkan dan mengecek microphone.
2) Melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan
pasien
a) Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap
dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah
memutar
b) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara
bersamaan
c) Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d) Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling
mengunci
e) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f) Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok
perlahan
3) Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, TTV, BB, TB
a) Memanggil pasien ketika status rekam medic telah siap sesuai
no. urut
b) Melakukan anamnesa pada pasien dengan 5 S
c) Mencuci tangan sebelum melakukan tindakan dengan 6
langkah
120
d) Melakukan pemeriksaan fisik, TTV(Tekanan Darah, Nadi
Respirasi, Suhu), TB dan BB
e) Mencuci tangan setelah tindakan dengan 6 langkah
f) Mendokumentasikan hasil pemeriksaan
4) Memberikan Penyuluhan DM di Puskesmas Rancamanyar
a) Mempersiapkan materi edukasi yang akan disampaikan
kepada pengunjung Puskesmas 1 hari sebelum penyuluhan
b) Berkoordinasi dengan petugas PROMKES
c) Menyapa audien dengan senyum, salam , sapa
d) Menjelaskan tujuan
e) Membagikan leaflet
f) Memberikan penyuluhan Kesehatan kepada pengunjung
g) Memberi kesempatan untuk bertanya
h) Mendokumentasikan hasil kegiatan
121
Rata-rata Usia 40 – Pusing mual 2 hari
60 th DO:
T=130/80 mmHg; R= 22x/m
S=36,4 C; N=82x/m
BB=44 Kg; TB=157 cm
Tn. O/59 thn DS:
Nyeri pinggang 1 minggu
DO:
T=150/90 mmHg; R= 24x/m
S=36,9 ́C ; N=92x/m
BB=52 Kg ;TB=162cm
122
4) Telah diberikan Penyuluhan di Puskesmas Rancamanyar
mengenai pengertian DM, tanda dan gejala, komplikasi serta
penatalaksanaan.
f. Dokumentasi Kegiatan
Wina Garlina
123