Anda di halaman 1dari 2

ALAT INFRA RED LAMP

No. Dokumen No. Revisi Halaman


……........…. 1 .../2
Disusun oleh: Diperiksa oleh:
Instalasi Rehabilitasi Direktur Medik dan
Medik Keperawatan
STANDAR Tanggal terbit Ditetapkan
PROSEDUR Direktur Utama
OPERASIONAL ………………

dr. Alida Lienawati, M.Kes (MMR)


NIP 195804301989032001
Pengertian Adalah salah satu jenis modalitas terapi panas yang digunakan untuk terapi
fisik dengan memanfaatkan efek panas dari radiasi sinar infra merah
Tujuan Untuk terapi penyakit-penyakit neuromuskuloskeletal dengan cara
membangkitkan respon tubuh sehingga menimbulkan efek fisiologis akibat dari
perubahan suhu.

1. Untuk mengurangi nyeri


2. Untuk memberikan efek relaksasi otot
3. Untuk memperbaiki sirkulasi darah setempat
Kebijakan Pelayanan rehabilitasi medik mengacu kepada Panduan Praktik Klinis dan
Standar Prosedur Operasional. (SK Dirut RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten
Nomor…………..)
Prosedur 1. Persiapan Alat: Hidupkan alat selama 15 menit sebelum digunakan
2. Persiapan pasien:
a. Tempatkan pasien pada posisi yang nyaman dengan daerah yang akan
diterapi terbuka
b. Jelaskan kepada pasien tentang sifat dan efek dari terapi
c. Lakukan uji sensibilitas
d. Siapkan penutup mata (jika diperlukan)
3. Aplikasi:
a. Posisikan alat dengan jarak yang sesuai terhadap permukaan kulit
pasien yakni 45-50 cm (lampu IR dengan kekuatan 150- 500 w) atau
60-75cm untuk lampu dengan kekuatan > 500W
b. Lama terapi adalah 15-20 menit
ALAT INFRA RED LAMP

No. Dokumen No. Revisi Halaman


……........…. 1 .../2
c. Lakukan pengecekan secara periodik untuk memantau jika terjadi reaksi
yang tidak baik dalam pengaplikasian alat ini, misalnya jika pasien
merasa tidak nyaman, terlalu panas, dll
d. Hentikan pengoperasian alat jika kulit terasa agak panas atau panas dan
terdapat eritema sedang atau jika tidak memungkinkan terapi
dilanjutkan terkait kondisi pasien (misalnya pasien gelisah)
Unit terkait SMF Orthopaedi, Penyakit Dalam, Saraf, Anak, Bedah

Anda mungkin juga menyukai