Anda di halaman 1dari 3

PERSIAPAN PASIEN OPERASI

No Dokumen No Revisi Halaman


/BIDWAT-
RSSN/XII/2016 01 1/3
TanggalTerbit Ditetapkan
Direktur Utama ,
ProsedurTetap 07 Desember 2016

Dr.Santoso Kurniawan
Pengertian Persiapan pasien yang akan di operasi adalah pelayanan
menyeluruh yang diberikan diruang rawat kepada klien
sebelum dilakukan tindakan operasi

Tujuan 1. Operasi berjalan dengan lancar


2. Rasa nyaman terpenuhi
3. Tidak terjadi kompliksai post operasi

Kebijakan 1. Kemenkes RI no 129/ Menkes/SK/11/ 2008 tentang


Standar pelayanan RS.
2. Kep Menkes RI no 1457/Menkes/ SK/ XII/ 2003
tentang Standar Pelayanan minimal Bid.Kes Kab/ Kota.
3. PerMenKes no 1691 tahun 2011 tentang Keselamatan
Klien Rumah Sakit.
4. SK Direktur Rumah Sakit Satya Negara no
45/SK_DIR/RSSN/IX/2010 tentang Pedoman
Pencegahan Pengendalian Infeksi di RS Satya Negara.

Prosedur Prosedur
1. Persiapan alat
a. Alat mencukur sesuai SPO
b. Alat klisma sesuai SPO
c. Alat untuk personal hygiene
 Sabun antiseptic
 Aseton ( kalau perlu )
 Kassa
2. Persiapan pasien :
a. Persiapan mental :
 Menjelaskan secara singkat tentang operasi yang
akan dilakukan, lamanya operasi serta alat-alat
yang akan dipasang, misal : infus, kateter, NGT,
dll
 Memberitahu pasien dan keluarga kemungkinan
perpindahan tempat sesudah operasi, misal :
keruangan ICU, kembali ke ruangan biasa
PERSIAPAN PASIEN OPERASI

No Dokumen No Revisi Halaman


/BIDWAT-
RSSN/XII/2016 01 2/3
TanggalTerbit Ditetapkan
Direktur Utama ,
ProsedurTetap 07 Desember 2016

Dr.Santoso Kurniawan
Prosedur b. PersiapanFisik
1. Beritahu dan jelaskan kepada klien tentang
tindakan dan prosedur yang akan dilakukan
2. Melakukan pemeriksaan penunjang diagnostik
sesuai dengan program pengobatan antara lain :
laboratorium, radiologi dan EKG
3. Meminta surat persetujuan ijin operasi dari klien
atau keluarga pada format yang telah disediakan
4. Mempersiapkan darah jika memerlukan transfusi
5. Melakukan personal hygiene sebelum dilakukan
operasi seperti mandi dengan sabun antiseptik
dan hapus cat kuku dan lipstik
6. Melepas gigi palsu dan perhiasan klien
(dokumentasikan nama keluarga yang menerima)
7. Puasa di sesuaikan dengan instruksi dokter
8. Mencukur sesuai SPO
9. Melakukan klisma sesuai SPO
10. Merapihkan pasien
11. Membersihkan dan merapihkan alat-alat

Hal-hal yang harus diperhatikan :


a. Berikan rasa nyaman saat pasien
dipersiapkan menjelang pelaksanaan
operasi
b. Hindari kemungkinan terjadinya luka
pada saat melakukan pencukuran
c. Jika pasien ”PUASA” pastikan papan
puasa diletakkan diatas meja pasien dan
diinfokan kepada pasien, keluarga serta
ahli gizi ( bagian dapur )
d. Pastikan dengan benar tentang kebersihan
tubuh pasien secara menyeluruh sebelum
ditransfer ke ruang operasi
e. Pastikan pakaian dalam pasien telah
dilepaskan sebelum masuk ke ruang
operasi
f. Gunakan veinflon no. 18 atau 20 untuk
dewasa dan untuk anak-anak sesuai
dengan kebutuhan
PERSIAPAN PASIEN OPERASI

No Dokumen No Revisi Halaman


/BIDWAT-
RSSN/XII/2016 01 3/3
TanggalTerbit Ditetapkan
Direktur Utama ,
ProsedurTetap 07 Desember 2016

Dr.Santoso Kurniawan
Prosedur g. Posisi infus berlawanan dengan area yang
akan dilakukan operasi

Unit Terkait Kamar operasi dan Unit keperawatan

Anda mungkin juga menyukai