Ennis, R. H. dkk (2005).Critical Thinking Test. USA: Bright Minds
Fisher, A. (2008). Berfikir Kritis Sebuah Pengantar. Jakarta: Erlangga. Hasan, S. H. (1996). Pendidikan Ilmu Sosial. Jakarta: Departemen Penidikandan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Tenaga Akademik Jacobsen, D.A. dkk. (2009). Methods For Teaching Metode – Metode Pengajaran Meningkatkan Belajar Siswa TK-SMA. Yogyakarta: PustakaPelajar Johnson, E.B. (2011). CTL Contextual Teaching & Learning. Bandung: Kaifa. Kochlar, S.K. (2008). Pembelajaran Sejarah, Teaching Of History. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Nasution, S. (1987). Berbagai Pendekatan dalam Proses Balajar dan Mengajar. Jakarta: PT Bina Aksara.
Supriatna, N. (2007). Konstruksi Pembelajaran Sejarah Kritis. Bandung: Historia
Utama Press. Wiriatmadja, R. (2007). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sumber Skripsi dan Tesis
Apriyanti, E.S. (2010). Upaya Guru dalam Meningkatkan Kemampuan Berfikir
Kritis Melalui Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving Learning Method) dengan Teknik Diskusi Kelompok dalam Pembelajaran PKn (Penelitian Tindakan Kelas pada siswa VII A di SMPN 29 Bandung). Skripsi pada FPIPS UPI: tidak diterbitkan. Benyamin, B.A. (2003). Efektivitas Penggunaan Metode Problem Solving Terhadap Peningkatan Motivasi Siswa Dalam Pembelajaran PPKn (Suatu Studi Penelitian Tindakan Kelas di SMUN 1 Cianjur Melalui Pemberian Stimulus Isu-Isu Kontroversial). Tesis pada IPS UPI Bandung: tidak diterbitkan. Didin. (2007). Penggunaan Metode Pemecahan Masalah Dalam Pendekatan Kontekstual Sebagai Upaya Meningkatkan Keterampilan Berpikir Analisis Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah (sebuah Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IX G SMPN 19 Bandung). Skripsi pada FPIPS UPI Bandung: tidak diterbitkan.
Iis Teguh Lestari, 2013
Penerapan Metode Problem Solving Pada Mata Pelajaran Sejarah Untuk Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa (PenelitianTindakan Kelas di Kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Ciwidey) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 114
Nurwendah, I. (2004). Optimalisasi Penggunaan Buku Teks Sejarah Dalam
Kegiatan Belajar Mengajar Melalui Metode Pemberian Tugas (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas II-A SMK Budi Bakti Ciwidey). Skripsi pada FPIPS UPI: tidak diterbitkan. Sumini, L. (2005). Pengaruh Penggunaan Metode Problem Solving Learning Terhadap Peningkatan Minat Siswa Dalam Pembelajaran Pkn (Studi Eksperimen Di Kelas 2 SMP 2 Baros Serang). Skripsi pada FPIPS UPI: tidak diterbitkan.
Sumber Jurnal
Hasan, S. H. (2004). Pandangan Dasar Mengenai Kurikulum Pendidikan Sejarah
– Historia Jurnal Pendidikan Sejarah, 9 (V), 1 – 27 Ismaun. (2001). Paradigm Pendidikan Sejarah Yang Tertarah dan Bermakna – Historia Jurnal Pendidikan Sejarah, 4 (2), 88 – 118 Wildan, D. (2003). Upaya Menjadikan Guru Sejarah Sekaligus Sejarawan. Jurnal Pendidikan - Mimbar Pendidikan, 4 (22), 55-60
Sumber Internet
Kiranawati. (2007). Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving). [Online].
Tersedia:http://gurupkn.wordpress.com/2007/11/16/metode-pemecahan- masalah-problem-solving/ [16 April 2012]
Mulyana. A. (2012) Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving). [Online].
Penerapan Metode Problem Solving Pada Mata Pelajaran Sejarah Untuk Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa (PenelitianTindakan Kelas di Kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Ciwidey) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu