Anda di halaman 1dari 5

Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 7 No 2 - 2015 - ijns.

org

Pembangunan Sistem Informasi Data Balita Pada Posyandu Desa


Ploso Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan
Widiana Mulyani, Bambang Eka Purnama
Widiana.mulyani@yahoo.co.id

ABSTRACT: In this globalization era, the computer is needed in all aspects of life in the world of health care is no
exception. Posyandu as public health service, especially the health of mothers and babies are still using
conventional methods in data processing. Posyandu Information Systems is an activity input, process, and output
data that that will exist in the data base posyandu like posyandu, posyandu service like posyandu service activies,
health posts and user data posyandu officer. Posyandu information system are initially still needs to be developed
into a conventional computerized system. In making this information system is expected to help the performance
of officials in the administration posyandu. With this information system is expected to ease the process of input,
data output posyandu Ploso Village.
Keywords: System Administration Posyandu.

Abstraksi : Dalam era globalisasi ini komputer sangat dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan tidak terkecuali
dalam dunia kesehatan. Posyandu selaku pelayanan kesehatan masyarakat terutama kesehatan ibu dan bayi
masih menggunakan metode konvensional dalam pengolahan data. Sistem informasi posyandu merupakan
kegiatan input, proses, dan output akan data yang ada dalam posyandu seperti data dasar posyandu, kegiatan
layanan posyandu, data pengguna posyandu dan petugas posyandu. Sistem Informasi posyandu yang awalnya
masih konvensional perlu dikembangkan menjadi sistem komputerisasi. Dalam pembuatan sistem ini diharapkan
dapat membantu kinerja petugas Posyandu dalam hal administrasi Posyandu. Dengan sistem informasi ini
diharapkan mempermudah proses input, output data Posyandu Desa Ploso.
Kata Kunci : Sistem Administrasi Posyandu

1.a Latar Belakang Masalah ditulis secara terpisah-pisah, yang dapat


Perkembangan teknologi semakin pesat, sama mengakibatkan kerangkapan data yang dapat
halnya dengan perkembangan sistem informasi. menimbulkan inkonsistensi data sehingga
Sistem informasi sangat diperlukan untuk menghasilkan laporan yang tidak dapat dipercaya.
mempermudah tugas manusia, tidak terkecuali Melihat situasi tersebut, untuk mengatasi
untuk bidang kesehatan. Sistem informasi dapat masalah yang ada pada Posyandu Ploso perlu
memberikan hasil yang lebih untuk output sebuah mengubah metode pengolahan data secara manual
sistem, tentunya bila sistem di dalamnya telah menjadi sistem terkomputeri sasi. Sistem tersebut
berjalan dengan baik. berupa “ Pembangunan Sistem Informasi Data Bayi
Era informasi merupakan periode yang Pada Posyandu Desa Ploso Kecamatan Punung
melibatkan banyak informasi dalam pengambilan Kabupaten Pacitan”.
keputusan, baik oleh pihak individu, perusahaan,
maupun instansi pemerintah. Informasi semakin 1.b Rumusan Masalah
mudah diperoleh, sudah semakin bervariasi a. Proses pencarian data bayi pada Posyandu
bentuknya, dan semakin banyak pula kegunaannya Desa Ploso masih konvensional, yaitu
( Wahyu, 2004). menggunakan banyak buku-buku.
Posyandu merupakan salah satu bentuk b. Bagaimana membangun sistem informasi
upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang Data Bayi Posyandu Desa Ploso?
menjadi milik masyarakat dan menyatu dalam
kehidupan dan budaya masyarakat. Posyandu 1.c Batasan Masalah
berfungsi sebagai wadah pemberdayaan a. Penelitian dilakukan pada Posyandu Desa
masyarakat dalam alih informasi dan keterampilan Ploso.
dari petugas kepada masyarakat dan antar sesama b. Aplikasi menggunakan bahasa
masayarakat serta mendekatkan pelayanan pemrograman Microsoft Visual Basic.Net
kesehatan dasar.( Ir. Tarmizi A. karim, M.sc, 2012) dan penyimpanan database Microsoft Acces
Pengolahan data secara manual, 2003.
mempunyai banyak kelemahan, selain
membutuhkan waktu yang lama, keakuratannya 1.d Tujuan
juga kurang dapat diterima, karena kemungkinan Menghasilkan Sistem Informasi Data Bayi
kesalahan sangat besar. Dengan dukungan Pada Posyandu Desa Ploso Kecamatan
teknologi informasi yang ada sekarang ini, Punung Kabupaten Pacitan.
pekerjaan pengolahan data dengan cara manual
dapat digantikan dengan suatu sistem informasi 1.e Manfaat Penelitian
klomputer (Lidya Andriani, 2009). Untuk mempermudah proses pengolahan data
Berdasarkan hasil observasi penulis administrasi Posyandu Desa Ploso.
pada Posyandu Desa Ploso yaitu dengan
mengajukan pertanyaan secara langsung kepada
petugas Posyandu tentang masalah yang dihadapi 2.a Pengertian Posyandu
dalam pengolahan Data Bayi Posyandu tersebut Posyandu adalah salah satu bentuk upaya
dapat disimpulkan bahwa petugas kesulitan dalam kesehatan bersumber daya masyarakat yang
proses pencarian data perkembangan balita yang menjadi milik masyarakat dan menyatu dalam

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 15


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 7 No 2 - 2015 - ijns.org

kehidupan dan budaya masyarakat. Posyandu 2. Form adalah “formulir” yang memudahkan
berfungsi sebagai wadah pemberdayaan user untuk memasukkan atau
masyarakat dalam alih informasi dan keterampilan menampilkan data, bahkan
dari petugas kepada masyarakat dan antar sesama menganalisisnya.
masayarakat serta mendekatkan pelayanan 3. Query adalah sebuah proses pemilihan
kesehatan dasar.( Ir. Tarmizi A. karim, M.sc, 2012) atau penyariangan data sehingga hanya
2.b Pengertian Sistem data yang diinginkan (memenuhi criteria
Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat tertentu) yang akan ditampilkan atau
menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan dicetak.
kegiatan pokok perusahaan Mulyadi (2001:5). 4. Report adalah pemaparan data bentuk
Sedangkan pengertian sistem menurut Azhar tercetak atau tertulis.
Susanto (2001:2) Sistem adalah kumpulan/group 5. Macro adalah kumpulan dari sebuah
dari bagian/komponen apapun baik pisik maupun perintah atau lebih yang digunakan untuk
non pisik yang saling berhubungan satu sama lain mengotomatisasi tugas-tugas yang sering
dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai dilakukan.
satu tujuan tertentu”. 6. Modul adalah suatu unit pemograman
2.c Microsoft Visual Basic Net berbasis Visual Basic yang membantu
Microsoft Visual Basic.NET (VB.NET) adalah suatu proses. Proses yang mungkin ada dalam
pengembangan aplikasi bahasa pemrograman pengolahan data. (Yahya Kurniawan,
berbasis Visual Basic dan merupakan bahasa 2003)
pemrograman terbaru buatan Microsoft setelah
Microsoft Visual Basic 6.0. Pengembangan yang 2.5. Tinjauan Pustaka
signifikan dari VB.NET ialah kemampuannya Menurut penelitian Lidya Andriani pada tahun 2009
memanfaatkan platform NET, sehingga pengguna dalam papernya yang berjudul SISTEM
dapat membuat aplikasi Windows, aplikasi konsol, INFORMASI PENDAFTARAN PASIEN RAWAT
pustaka kelas, layanan NT, aplikasi web form, dan JALAN DI RUMAH SAKIT DENGAN
XML Web Service, yang secara keseluruhan MENGGUNAKAN PROGRAM KOMPUTER.
memungkinkan integrasi tanpa batas dengan Dijelaskan bahwa pengelolaan rumah sakit
bahasa pemrograman lain sehingga berpeluang merupakan salah satu komponen yang penting
untuk berintegrasi dengan web. dalam mewujudkan suatu sistem informasi di rumah
Beberapa keunggulan lainnya yang dimiliki sakit. Pengelolaan data secara manual, mempunyai
VB.NET, seperti memiliki penanganan debug yang banyak kelemahan, selain membutuhkan waktu
baik sehingga pembangun aplikasi dapat yang lama. Dengan dukungan teknologi informasi
mengetahui kesalahan kode yang terjadi secara yang ada pengelolaan secara manual dapat
cepat dan memiliki Windows form design yang digantikan dengan menggunakan komputer. Melihat
memungkinkan pembangun/developer memperoleh situasi ini dibutuhkan sebuah sistem yang
aplikasi desktop dalam waktu singkat. VB.NET mengatasi hal tersebut. Software yang digunakan
memiliki Interface Development Environment (IDE) adalah Microsoft Visual Basic 6.0. Penelitian
yang lebih lengkap dan mudah bagi user pemula tersebut menghasilkan sistem informasi pendaftaran
untuk mencari komponen atau objek yang kita pasien rawat jalan yang mempermudah dalam
inginkan, seperti menempelkan kontrol-kontrol yang registrasi kunjungan pasien rawat jalan serta
terdapat pada toolbox, mampu memformat secara mempermudah dalam pembuatan laporan serta
otomatis ukuran textbox, serta mengatur property meningkatkan lualitas rumah sakit dan
dari masing-masing kontrol. VB.NET juga memiliki mempermudah dalam mengambil keputusan
.NET Framework. Microsoft .NET ialah manajerial.
sebuahplatform untuk membangun, menjalankan, Menurut Endah Setyo Rahayu dalam jurnalnya
dan meningkatkan generasi lanjut dari aplikasi yang berjudul PEMBANGUNAN SISTEM
terdistribusi, memperluas klien, server dan service- INFORMASI PENGOLAHAN DATA PASIEN
service.(Library.gunadarma.ac.id/repository/files/11 RAWAT INAP PUSKESMAS WONOKARTO. Pusat
313/11106294/bab-ii.pdf) kesehatan masyarakat merupakan salah satu
2.d Microsoft Office Acces 2003 instansi yang bergerak di bidang kesehatan
masyarakat. Penelitian tersebut menghasilkan
sistem informasi pengolahan data pasien rawat inap
Microsoft Access adalah salah satu software
puskesmas wonokarto yang dapat membantu dalam
database yang dapat menyimpan berbagai
memproses pengolahan data mempermudah
informasi untuk dapat diolah sedemikian rupa
pencarian pasien dan pembuatan laporan. Serta
dengan cara mudah dan cepat.. Dalam dunia
meningkatkan kecepatan dalam menyediakan data
teknologi informasi saat ini karena tersedia banyak
pasien.
perangkat lunak database, arti dari database bisa
Menurut penelitian Khoiriyanni dalam jurnalnya
sedikit berbeda antara satu perangkat dengan
yang berjudul SISTEM INFORMASI DATA PASIEN
perangkat lain. Dengan demikian, bagian access
PADA RUMAH SAKIT SARI MUTIARA MEDAN
database hanyalah merupakan container dari objek-
DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0.
objek yang meliputi :
Di dalam lembaga instansi rumah sakit salah satu
1. Table adalah tempat dimana data itu
kegiatan sistem informasi yang dapat dimudahkan
sesungguhnya disimpan. Data disusun
yaitu sistem pengolahan data pasien dan kamar
membentuk baris dan kolom dengan
rawat inap pasien. Dengan informasi tegnologi
bagian baris disebut record dan bagian
tersebut, maka dibutuhkan perancangan suatu
kolom disebut field.

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 16


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 7 No 2 - 2015 - ijns.org

sistem untuk mengolah data-data pasien dan kamar 5. Petugas mengarsipkan hasil penimbangan
rawat inap pasien selama pasien masih dirawat di menggunakan beberapa buku.
rumah sakit tersebut sehingga menjadi suatu
informasi yang lengkap dan terperinci.hasil dari 3.b Diagram Kontek
penelitian tersebut yaitu sistem informasi data In p u t d a ta b a y i a ta u b a lita

pasien yang efisien, tepat guna dan berdaya guna


serta terjamin mutu dan berkualitas prosedur In p u t d a ta la y a n a n p e r b u la n

kerjanya.
Dari beberapa uraian paper hasil penelitian A d m in
0
S I
P o s y a n d u
terdahulu terdapat kesamaan masalah pada sistem
administrasi yang masih menggunakan sistem
In fo d a ta b a y i
konvensional. Diantaranya sering terjadi kekeliruan
baik pada penulisan, pencarian data membutuhkan In fo d a ta p e m e r ik s a a n b u la n a n

waktu lama sehingga menghambat kinerja petugas.


Hal tersebut juga terdapat pada lembaga yang 3.c DFD Level 1
Balita
penulis teliti, sehingga penulis melakukan penelitian Input pendaftaran bayi lahir
Info pendaftaran bayi lahir 1.0 Data bayi / Balita
dengan judul PEMBANGUNAN SISTEM pendaftaran
bayi lahir Info data bayi / Balita
INFORMASI DATA BALITA PADA POSYANDU
Data Periksa
DESA PLOSO KECAMATAN PUNUNG Input pemeriksaan bulanan
Info pemeriksaan bulanan
Info data periksa
KABUPATEN PACITAN. 2.0
pemerisaan
bulanan Data periksa
Admin

3.a Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Balita


3.0
Laporan Data bayi / Balita
Cetak laporan bayi/balita
Sistem yang berjalan pada Posyandu Desa Ploso Berkas Laporan data bayi/balita
data bayi / balita

masih menggunakan sistem yang belum Data Periksa

terkomputerisasi. Mulai pengelolaan data bayi dan 4.0


Data periksa
balita, pencatatan hasil penimbangan bayi dan Cetak laporan data periksa Laporan data
pelayanan

balita, pencatatan pemberian vitamin, pencatatan Berkas Laporan data periksa

pemberian imunisasi. Berikut ini adalah prosedur


pencatatan data balita pada Posyandu Desa Ploso.
1. Ibu datang ke posyandu mendaftarkan bayi. 3.d ERD (Entity Relationship Diagram)
2. Petugas mencatat data bayi kemudian BB
Lahir
Pjg TB

memberikan KMS pada Ibu. Rt/Rw Lahir


Tenaga
Kesehatan Kode
Tanggal
Catat
BB
Status
No bulan Penimbangan
Dusun anggota
mempunyai
Umur
Nama
Ayah
balita No Status
Anggota kesehatan
Nama
Ibu
NIK Fe1
Jenis Nama
Tempat Fe2
kelamin Tanggal Bayi Pemeriksaan
Lahir
Lahir dataperiksa A1
Pmt
Pemulihan A2

Hepatitis Bcg
Oralit
Campak
Dpt
polio

Nama
bulan

Kode mempunyai
bulan
bulan

3.e. Relasi Tabel


Balita dataperiksa bulan

noanggota noanggota kodebulan


NIK kodebulan
namabayi tanggalcatat namabulan
Tempatlahir
Tanggallahir bb
jeniskelamin tb
namaibu statuspenimbangan
namaayah umur
dusun statuskesehatan
rt/rw fe1
beratbadablahir fe2
panjangbadanlahir a1
tenagakesehatan
a2
oralit
bcg
dpt
polio
campak
hepatitisb
pmtpemulihan
pemeriksaan

3.f Perancangan Dialog Menu Password


3. Bayi yang sudah didata kemudian diberikan
pelayanan bulanan seperti penimbangan
berat badan, tinggi badan, vitamin dan
imunisasi.
4. Petugas memberikan hasil laporan
perkembangan bayi / balita menggunakan
KMS kepada Ibu.

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 17


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 7 No 2 - 2015 - ijns.org

3.g Perancangan Dialog Menu Utama

4.e Halaman Menu Pelayanan Bulanan

4.a Form Login

4.b Halaman Utama

4.f Halaman Cetak Kartu Anggota

4.c Halaman Menu Data Bayi Lahir 4.g Halaman Pencetakan Data Seluruh Balita

4.d Halaman Menu Pendaftaran Bayi Lahir

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 18


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 7 No 2 - 2015 - ijns.org

4.h Halaman Pencetakan Data Pelayanan Mutiara Medan Dengan Menggunakan


Visual Basic 6.0, Medan : Universitas
Perbalita Sumatera Utara.
[4] Kurniawan, Yahya. 2003, Microsoft
Acces 2003, PT. Elexmedia
Komputindo, Jakarta
[5] Marlinda Linda, 2004, Sistem Basis
Data. PT. Andi, Yogyakarta
[6] Mohamad Sukarno, 2006, Sistem Cepat
dan Mudah Menguasai Visual
Basic.Net, PT. Elex Media
Komputindo, Jakarta.
4.i Perbandingan Waktu Proses Pengerjaan [7] Setyorahayu, Endah. 2012,
Pembangunan Sistem Informasi
Pengolahan Data Pasien Rawat Inap
WAKTU PROSES
Puskesmas Wonokarto, Surakarta:
NO UJI COBA sebelum sesudah Universitas Surakarta
1 Proses pencatatan 10 Menit 7 Menit
data bayi
[8] Yusuf, Heni. S.Kom, 1997. Sistem
2 Proses pencatatan 10 Menit 7 Menit Database, Jakarta, Bina Sarana
data pelayanan InformatikA
bulanan [9] Bambang Eka Purnama, Sistem
3 Proses pencarian 10 Menit 3 Menit Informasi Kartuhalo Dari Telkomsel
data bayi
Berbasis Komputer Multimedia Kajian
4 Proses pencarian 10 Menit 3 Menit
data pelayanan
Strategis Praktis Telkomsel Divisi
5 Proses pembuatan 20 Menit 3 Menit Surakarta, Jurnal Speed Vol 8 No 2 –
laporan data bayi Agustus 2011 , ISSN 1979 – 9330
6 Proses pembuatan 20 Menit 3 Menit [10] Suryati, Bambang Eka Purnama,
laporan pelayanan Pembangunan Sistem Informasi
bulanan
Pendataan Rakyat Miskin Untuk
Program Beras Miskin (Raskin) Pada
5.a Kesimpulan
a. Sistem yang telah terkomputerisasi sangat Desa Mantren Kecamatan
membantu dalam menyelesaikan suatu Kebonagung Kabupaten Pacitan,
masalah. Dalam hal ini pengolahan data Jurnal Speed 13 Vol 9 No 2 – Agustus
balita. 2012 , ISSN 1979 – 9330
b. Dengan program komputer dapat [11] Dyah Ayu Yunaestri, Sukadi, Sistem
mempercepat proses pembuatan laporan Informasi Jadwal Keberangkatan Bus
c. Dari kuisioner hasil uji coba sistem dan Retribusi Terminal Kabupaten
didapatkan bahwa sistem baru lebih Pacitan, Jurnal Speed Vol 9 No 2 –
baik daripada sistem lama. Agustus 2012, ISSN 1979 – 9330
[12] Yonatan Liliek Prihartanto (2013),
5.b Saran Sistem Informasi Manajemen Agenda
a. Sistem Informasi data balita ini hanya Pada Badan Pelayanan Perijinan
dirancang untuk single user saja, untuk Terpadu Kabupaten Karanganyar,
kedepannya dapat dikembangkan Jurnal Speed Vol 10 No 1 – Februari
menjadi multy user. 2012, ISSN 1979 – 9330
b. Pada sistem informasi data balita pada [13] Micha Heru Puspita, Bambang Eka
Posyandu Desa Ploso ini, pencarian Purnama, Pembangunan Sistem
data masih menggunakan inputan, Informasi Database Outlet Sebagai
sehingga untuk kedepannya dapat Upaya Pemetaan Potensi Pasar
dikembangkan menggunakan finger Seluler Studi Kasus PT. Indosat
print. Mobile, Seruni 2012 - Seminar Riset
Unggulan Nasional Informatika dan
Daftar Pustaka Komputer
[14] Bambang Eka Purnama, Analisis Dan
[1] Erick Kurniawan, Yulian, 2010. Migrasi Perancangan Sistem Jejaring
Visual Basic 6 ke Visual Basic.NET, Pendidikan Nasional Dan
Microsoft Most Valuable Profesional. Pemanfataannya Di ICT Center, Jurnal
[2] Jogianto. 1995, Sistem Teknologi Speed Volume 2 Nomor 1 Juni 2007,
Informasi, PT. Andi, Yogyakarta ISSN 1979 – 9330
[3] Khoiriyani. 2008, Sistem Infoemasi Data
Pasien Pada Rumah Sakit Sari

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 19

Anda mungkin juga menyukai