Anda di halaman 1dari 1

CEGAH TB PARU DENGAN VAKSIN BCG

Putri Kurnia (1102014214), Muhammad Salman Ahmad Nasution (1102016139), Lulu Mursyidah Azis
(1102017130), Muhammad Aqil Irwansyah Tualeka (1102017146), Puput Indriani (1102017176),
Raudhatul Aisy Fachrudin (1102017189), Rizki Sahrul Barokah (1102017201), Sultan Adhitya Romano
(1102017223), Tyas Mantari (1102017236), Widya Rachma (1102017242)
BLOK MEKANISME PERTAHANAN TUBUH B-13

TINJAUAN PUSTAKA
Kelompok 5 : Rivan Trisatrio (1102014230), Putri Kurnia (1102014214),
Sri Maryana (1102013280), Winda Afdilla J (1102014280)
Vaksin Bacille Calmette-Guérin (BCG) adalah Pemberian vaksin BCG dapat melindungi
Pembimbing: DR. Rifqatussa’adah, SKM, M.Kes
salah satu vaksin tertua dan satu-satunya yang anak dari penyakit TB dan melindungi terhadap
tersedia untuk membentuk perlindungan terhadap penyebaran bakteri secara hematogen, tetapi tidak
penyakit tuberculosis (TB) (WHO, 2018). mampu membatasi pertumbuhan yang terlokalisasi
Tuberkulosis paru merupakan penyakit menular seperti pada TB paru. Vaksin BCG tidak sepenuhnya
Tekanan
yang disebabkan darah sistolik
oleh Mycobacterium ≥140melindungi
tuberculosis mmHganak dandaridiastolik
serangan TB≥90paru. Vaksinasi
yang menyerang paru. Penyebaran kuman melalui BCG lebih dini akan menimbulkan respon imun
mmHg selama 3 kali pemeriksaan (2-8 minggu)
udara lewat droplet (percikan air liur) pada waktu yang lebih dini pula karena respon imun berkaitan
batuk dan bersin. Batuk lebih dari 3 minggu, demam erat dengan kemampuan tubuh untuk melawan
lama atau berulang tanpa sebab yang jelas, berat penyakit.
badan turun tanpa sebab yang jelas atau tidak naik
dalam satu bulan, dan gejala-gejala klinis spesifik
(pada kelenjar limfe, otak, tulang dan lain-lain)
(Susanto dkk, 2016). Disebut juga sebagai “ SILENT KILLER”
karena
Di Indonesia setiap tahun didapatkan 250.000tanpa gejala
kasus TB baru dan kira-kira 100.000 kematian
karena TB. Faktor yang memengaruhi adalah daya
tahan tubuh yang lemah, sosial dan ekonomi yang
rendah, kemiskinan, perumahan yang kurang
memenuhi syarat kesehatan, kepadatan penduduk,
gizi kurang, kebersihan lingkungan, tidak mendapat KESIMPULAN
imunisasi, serta jumlah kuman (Susanto dkk, 2016).
Umur, jenis
Frekuensi kelamin,
TB masih genetik,
cukup tinggi
Di Indonesia faktor-faktor tersebut masih tetapi frekuensi tersebut dapat diturunkan dengan
di Indonesia,

banyak memerlukanSakitperbaikan
kepala Merokok,
sehingga frekuensi pemberian konsumsi sayur
vaksin BCG. Vaksin BCG tidak
dan
Jantung berdebar-debar
TB masih cukup tinggi di Indonesia. Frekuensi TB sepenuhnya buah yang kurang,
melindungi anakkonsumsi
dari serangan
garam
dapat diturunkan dengan pemberian vaksin BCG tuberkulosis paru.
(Susanto dkk, 2016). Pusing berlebih, dan aktivitas fisik
Penglihatan kabur kurang
SARAN
TUJUAN
Mudah lelah Lakukanlah vaksin BCG untuk meningkatkan
Untuk menekan angka kejadian penyakit TB pada
daya tahan tubuh terhadap penyakit tuberkulosis
anak dengan melakukan vaksin BCG.
dengan demikian dapat mencegah tuberkulosis paru
lebih dini.
HASIL
DAFTAR
Kontrol PUSTAKA
tekanan darah
Mengurangi
1. Rachim, asupan
R. D. 2014. garam
Hubungan Pemberian
Otak Jantung Ginjal Olahraga
Imunisasi BCG dengan Kejadian Tuberkulosis pada
Anak dI Puskesmas Pandian Kabupaten Sumenep.
Sehingga sakit jantung, sakit Berhenti
2. Susanto, C. merokok
K., Wahani, A., & Rompis, J. 2016.
ginjal, kebutaan, stroke, dan MinumPemberian
Hubungan obat sesuai
Imunisasiaturan
BCG dengan
Kejadian TB Paru pada Anak di Puskesmas
dapat
Gambar menyebabkan
1.1. Hubungan kematian
Pemberian Imunisasi BCG Tuminting Periode Januari 2012 – Juni 2012.
dengan kejadian Tuberkulosis Paru
RESEARCH POSTER PRESENTATION DESIGN © 2015
3. WHO. 2018. Weekly Epidemiological Record.
www.PosterPresentations.com

Anda mungkin juga menyukai