Referat Menopause Fhadila
Referat Menopause Fhadila
MENOPAUSE
Penyaji :
Perseptor:
2019
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Referat :
MENOPAUSE
Penyaji, Perseptor,
2019
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada usia 40 sampai 50 tahun, siklus seksual biasanya menjadi tidak teratur, dan
ovulasi sering tidak terjadi. Sesudah beberapa bulan sampai beberapa tahun, siklus
terhenti sama sekali. Periode ketika siklus terhenti dan hormon-hormon kelamin wanita
menghilang dengan cepat sampai hampir tidak ada disebut sebagai menopause. [1]
merasakan menopause sebagai masalah atau gangguan, sedangkan 25% lainnya tidak
menopause yang cukup parah sehingga dapat mempengaruhi aktivitas mereka sehari-
hari yang pada akhirnya dapat menurunkan kualitas hidup mereka. [7]
kehidupan seksual seorang wanita, kira-kira 400 folikel primordial tumbuh menjadi
folikel matang dan berovulasi, dan beratus-ratus dari ribuan ovum berdegenerasi. Pada
usia sekitar 45 tahun, hanya tinggal beberapa folikel primordial yang akan dirangsang
oleh FSH dan LH, produksi estrogen dari ovarium berkurang sewaktu jumlah folikel
meningkat tiap tahunnya. Sensus penduduk tahun 2000 jumlah perempuan berusia
diatas 50 tahun baru mencapai 15,5 juta jiwa atau 7,6 % dari total penduduk, sedangkan
tahun 2020 jumlahnya diperkirakan meningkat menjadi 30,0 juta jiwa atau 11,5 % dari
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Menopause
2.1.1 Definisi
2.1.2 Epidemiologi
pada usia 51 tahun. Terdapat sedikit variasi usia pada beberapa negara
2.1.3 Etiologi
4
ribu ovum berdegenerasi. Pada usia sekitar 45 tahun, hanya
2.1.4 Klasifikasi
1. Menopause Dini
2. Menopause Terlambat
5
endometrium, sering dijumpai adanya menopause hingga
senium.[4]
2.1.5 Patofisiologi
6
gangguan vaskularisasi ovarium. Terjadinya proses penuaan dan
kali lipat pada kadar FSH dan 3 kali lipat pada kadar LH, yang
rasio FSH/LH menjadi lebih besar dari satu. Hal ini disebabkan
2.1.6 Gejala
7
1. Gangguan pola haid
2. Hot flushes
saat saat stres. Di cuaca dingin lebih larang, lebih ringan dan
8
hangat. Perempuan pramenopause menderita hot-flushes kurang
ataupun ras.[5]
3. Atrofi Genitourinaria
estrogen.[5]
4. Gangguan psikiatrik
9
dijumpai kelelahan, gugup, nyeri kepala, insomnia, depresi,
10
(glikoprotein pada pengerutan neurofibriler penderita Alzheimer),
hidup neuron.[5]
6. Osteoporosis
11
Defisiensi estrogen berhubungan dengan responsivitas tulang
yang lebih besar terhadap PTH. Kadar PTH berapa pun, lebih
B. Faktor lingkungan:
12
tawon yang dipenuhi oleh sumsum tulang dan lemak, sehingga
distal, dan iga. Nyeri punggung adalah geiala klinis mayor dari
2.1.7 Diagnosis
13
lebih rendah dibandingkan dengan wanita usia reproduksi pada
2.1.8 Penatalaksanaan
Simtomatik
14
yang bergantung pada estrogen; perdarahan genital yang tidak
ini.[2]
setiap tahun, dan biopsi endometrium setiap l-2 tahun atau jika
15
ada perdarahan, harus dilakukan untuk memantau dan
16
BAB III
KESIMPULAN
Pada masa menopause, reproduksi seorang wanita berhenti dan terjadi sejumlah
ovarium dan terjadi sesudah 12 bulan berturut-turut tidak mendapat haid dan
tidak ada penyebab patologis atau fisiologis lain yang nyata. Menopause alami
biasa terjadi pada usia 45-55 tahun dengan rata-rata usia wanita mengalami
Terapi yang dapat diberikan untuk wanita menopause yaitu Terapi Sulih
17
DAFTAR PUSTAKA
1. Guyton AC, Hall JE. Endokrinologi dan reproduksi dalam Buku Ajar Fisiologi
Kandungan Edisi ke-3. Jakarta:. PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Juli
2011.
5. Loho, M.F. Gangguan dalam masa menopause dan senium dalam Buku Ilmu
Kandungan Edisi Ketiga. PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Juli 2011.
6. Rosyada, M.A., dkk. 2016. Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Usia
18