LAPORAN BULANAN

INSTALASI SANITASI SANITASI

BULAN FEBRUARI 2019

OLEH :
RENDRA APRIYAN, AMKL

RUMAH SAKIT MITRA JAMBI

TAHUN 2019
 Laporan Bulanan Instalasi Sanitasi
Bulan Februari 2019
A. Pengertian
Sanitasi rumah sakit adalah upaya menjadi kesehatan lingkungan
rumah sakit. Sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah berjangkitnya
suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari
sumber.
Kesehatan lingkungan rumah sakit diartikan sebagai upaya
penyehatan dan pengawasan lingkungan rumah sakit yang mungkin
berisiko menimbulkan penyakit dan atau gangguan kesehatan bagi
masyarakat sehingga terciptanya derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya (Depkes RI, 2009).
Upaya kesehatan lingkungan rumah sakit meliputi kegiatan-kegiatan
yang kompleks sehingga memerlukan penanganan secara lintas program
dan lintas sektor serta berdimensi multi disiplin, untuk itu diperlukan
tenaga dan prasarana yang memadai dalam pengawasan kesehatan
lingkungan rumah sakit (Depkes RI, 2004).
Laporan bulanan ini membahas tentang instalasi pengolahan air
limbah dan sampah infeksius, dan penyehatan bangunan di bulan
Desember 2018

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Laporan ini dibuat untuk memberikan informasi kepada pihak
Manajemen Rumah Sakit Mitra selama 1 (satu) bulan
2. Tujuan Khusus
a. Pihak Manajemen mengetahui hasil dari pemeriksaan air limbah
Rumah Sakit Mitra.
b. Pihak Manajemen mengetahui jumlah sampah infeksius yang
dikelola.
c. Pihak Manajemen mengetahui masalah dan kendala yang terjadi di
Rumah Sakit Mitra.

C. Hasil Kegiatan, Masalah, dan Kendala

1. Instalasi Pengolahan Air Limbah
a. Hasil Air Limbah
No Parameter Hasil Uji Baku Mutu Satuan
1. pH 8.1 6-9 mg/L
2. BOD 2.4 30 mg/L
3. COD 18.15 100 mg/L
4. TSS 6.0 30 mg/L
5. Minyak Lemak <1.4 5 mg/L
6. Amoniak <0.0916 10 mg/L
7. Total Coliform 30.5 3000 MPN/100ml
8. Besi <0.0117 5 mg/L
9. Mangan <0.0034 2 mg/L
10. Tembaga <0.0079 2 mg/L
11. Seng 0.0050 2 mg/L
12. Krom Valensi 0.0032 5 mg/L
Enam
13. Krom Total <0.022 5000 mg/L
14. Kadmium <0.0063 0.5 mg/L
15. Merkuri <0.0002 0.002 mg/L
16. Timbal <0.02 0.1 mg/L
17. Arsen <0.0007 0.1 mg/L
18. Selenium <0.005 0.05 mg/L
19. Kobal <0.0048 0.4 mg/L
20. Sianida 0.0051 0.05 mg/L
21. Sulfida <0.0003 0.05 mg/L
22. Flourida <0.0065 2 mg/L
23. Nikel <0.0066 0.2 mg/L
24. Nitrat 1.72 20 mg/L
25. Nitrit 0.155 1 mg/L
26. Detergen (MBAs) 0.0169 5 mg/L
27. Fenol <0.004 0.5 mg/L
28. Stanum <0.05 2 mg/L
29. Barium <0.0361 2 mg/L
b. Masalah dan Kendala
1) Air yang keluar keruh
2) Tindak lanjut DLH belum di realisasikan
3) Ikan tidak ada
4) Meteran air tidak ada untuk air yang masuk dan keluar
5) Belum pergantian bahan filter
2. Bahan Berbahaya dan Beracun
a. Sampah infeksius berkerjasama dengan PT. Kies. Trakhir diangkut
tanggal 23 Maret 2019 total 265,8 Kg.
Dibuat Oleh,
Kepala Instalasi Sanitasi,

Rendra Apriyan, AMKL

NIK. 1703006