2.klien dapat Setalah 2x 2.1.1 beri perasaan untuk beri perasaan untuk
mengidentipi interaksi diharap mengungkapkan perasaannya mengungkapkan
kasi kan: 2.1.2 bantu klien untuk perasaannya, dapat
perubahan 2.1 klien dapat mengungkapkan penyebaba mengurangi stress
perilaku mengungkapkan jengkel / kesal dan penyebab
kekerasan perasaanya perasaan penyebab
2.2 klien dapat jengkel / kesal dapat
mengungkapkan diketahui
penyebaba
perasaan jengkel
/kesal (dari diri
sendiri,dri
lingkungan/orang
lain)
7. klien Setelah 2c interaksi 7.1.1 bantu klien memilih cara Member stimulasi
dapat diharapkan: yang paling tepat buntuk klien kepaada klien untuk
medemonter 7.1 klien dapat 7.1.2 bantu lien menilai respon
asikan cara mendemontrasikan mengidentifikasi manfaat cara prilaku kekerasan
mengontrol cara mengontrol yang dipilih secar tepat
kekerasan prilaku kekerasan 7.1.3 bantu klien untuk Membantu klien
o Fisik tarik menstimulasi cara tersebut(role dalam membuat keputusan
napas play) terhadap cara yang tepat
dalam,olah 7.1.4 beri reinfomen positif dipilihnya dengan melihat
raga,menyi atau keberhasilan klien manfaat
ram menstimulasi car tersebut Agar klieb
tanaman 7.1.5 anjurkan klien mengetahui cara maah yang
o Vebal: mengunakan cara yang telah kontruktif pujian dapat
mengataka dipelajari saat jengkel atau meningkatkan motivasi dan
n secara marah harga diri kl;ien
langsung Agar klien dapaat
dengan melak sanakan car yang
cara tidak dapat dipilihnya jika ia
menyakiti sednag kesal/jengkel
o Spiritual:
sembahyan
g,berdoa,
beribadah
8. klien 8.1 keluarga klien 8.1.1 identifikasi kemampuan .kemampuan
dapat dapat : keluarga merawat klien dari keluarga dalam
dukungan o Menyebut sikap apa yang telah dilaakukan mengidentifikasi
keluarga cara keluarga terhadap klien selama dan memungkinkan
dalam merawat ini keluarga untuk
mengontrol klien yang 8.1.2 jelaskan peran keluarga melakukan penilaian
perilaku berprilaku dalam meawat klien terhadap perilaku
kekerasan kekerasan 8.1.3. jelaskan cara merawat kekersan
o Mengungk klien: Meningkatkan
apkan rasa Terka: dengan cara pengetahuan
puas dalam mengontrol perilaku keluarga tentang
merawat marah secara kontruktif cara merawat klien
klien Sikap tanang,bicaa jelas shgg keluarga
Membantu klien terlihat perawatan
mengenal penyebab klien
marah Agar keluarga dapt
8.1.4 bantu keluar memerawat klien
mendemontrasikan cara dengan perilaku
meawta klien kekerasan
8.1.5 baantu keluarga Agar keluarga dapat
mengungkap perasaanya mengetahui cara
setelah melakukan demontrasi merawat klen
melalui demontrasi
yang dilihat keluarga
secar langsung
Mengeksplorasi
perasaan keluarga
setelah melakukan
demontrasi
9. klien 9.1 menyebutkan 9.1.1 Jelaskan obat yang Klien dan keluarga
dapat menggunakan diminum padaa klien dan klien dapat
menggunaka obat-obatan yang keluarga mengetahui obat
n obat- diminum dan 9.1.2 diskusikan manfaat minum yang diminum oleh
obatan yang kegunaanya obat dan kerugian minum obat klien
diminum dan (jenis,warna,dosis tanpa seizing dokter Klien dan keluarga
kegunaanya ,efek) 9.2.1 jelaskan prensi benar klien dapat
(jenis,warna, 9.2 klien dapat minum obat baca (nomor yang mengetahui
dosis ,efek) minum sesuai tertera pada botol, kegunaan obat yang
program dosisis,waktu dan cara minum) di komsumsi klien
9.2.2 anjur klien mintak obat Klien dan keluarga
dan minum tepat waktu klien dapat
9.2.3 anjurkan klien melaporkan mengetahui prinsip
pada perawatan dokter jika benar agar tidak
merasakan efek yang tidak terjadi kesalahaan
menyenagkan dalam
9.2.4 beri pujian pada klien jika mengkomsumsi obat
minum sesuai Klien dapat memilih
kesadaran sendiri
Mengetahui efek
samping sedini
mungkin shgg
tindakan dapat
dilakukan sesegera
mungkin untuk
menghindari
komlikasi
Reiforment positif
dapat memotifasi
keluarga dan klien
serta dapat
meningkat kan harga
diri
IMPELEMENTASI DAN EVALUASI TINDAKAN KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA DI RS
A: klien mamapu
mengendalikan marah
dengan nafas dalam