Anda di halaman 1dari 4

Pemberian Imunisasi Measles Rubella (MR) adalah suatu upaya untuk

menimbulkan/ meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap penyakit


1. Pengertian
Measles Rubella, sehingga apabila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut
tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Memberikan perlindungan jangka panjang bagi anak terhadap penyaki campak
2. Tujuan
dan Rubella
SK Kepala Puskesmas No. 440/05/Pusk III DS/ 2017 Tentang Tata Kelola
3. Kebijakan
Organisasi
1. KepMenkes nomor 1611/Menkes/SK/XI/2005 tentang pedoman
Penyelenggaraan Imunisasi
2. Pedoman Teknis Imunisasi Tingkat Puskesmas oleh Ditjen PP&PL Depkes RI
4. Referensi Tahun 2005
3. Pelatihan Safe Injection Oleh Ditjen PP&PL Depkes RI Tahun 2005
4. Permenkes RI No. 42 Tahun 2013 tentanfg Penyelenggaraan Imunisasi
5. Petunjuk Teknis Kampanye Imunisasi Measles Rubella (MR)
11 Alat :
a. Vaccine carrier
b. Cool pack
c. Buku stok vaksin
d. Buku KIA
e. Buku register imunisasi
f. Alat tulis
12 Bahan :
5. Alat dan a. Auto Disable Syringe
Bahan b. Spruit 5 ml
c. Vaksin Measles Rubella (MR)
d. Pelarut vaksin
e. Kapas air hangat
f. Satu set KIPI
g. Satu sey cuci tangan : air mengalir, Sabun, tissue
h. Tempat sampah medis dan non medis
i. Safety box
j. Sarung tangan
6. Langkah 1. Petugas melakukan skrining sebelum pemberian Imunisasi MR
Kerja 2. Petugas menyiapkan alat dan bahan
3. Petugas memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada orang tua bayi/anak
mengenai prosedur yang akan dilakukan
4. Petugas mencuci tangan menggunakan sabun dibawah air mengalir
5. Petugas menggunakan sarung tangan
6. Petugas membuka ttutp metal pada vaksin dengan menggunakan pengait
7. Petugas mengisap pelarut dengan menggunakan spuit 5 ml, pastikan
seluruhnya terhisap
8. Petugas memaksukan pelarut ke dalam vial vaksin MR, kocok hingga
campurannya menjadi homogeny
9. Petugas memasukkan semprit dan jarum pencampur ke dalam safety box
setelah digunakan
10. Petugas menghisap vaksin dari vial dengan menggunakan ADS sebanyak 0,5
ml
11. Petugas mengatur posisi bayi :
a. Bayi dipangku ibunya disisi sebelah kanan
b. Tangan kiri bayi melingkar dan lengan kiri dijepit di ketiak ibu
c. Tangan kanan ibu merangkul bayi, menyangga kepala, bahu, dan
memegang sisi luar tangan kanan bayi
d. Tangan kiri ibu memegang tangan kanan bayi dengan kuat
e. Tungkai anak dijepit paha ibu
12. Petugas menyiapkan bagian yang akan diinjeksi pada kanan lateral

2/2
(usia<12bulan) dan lengan kanan (usia>12 bulan)
13. Petugas memberisihkan kulit dengan kapas hangat, tunggu hingga kering
14. Petugas mengangkat kulit daerah suntikan dengan ibu jari dan telunjuk
15. Petugas menusukkan jarum ke area suntikan secara subkutan (sudut
kemiringan 45)
16. Petugas melakukan aspirasi kemudian mendorong pangkal piston dengan ibu
jai tangan kanan dan memasukan vaksin secara perlahan
17. Petugas mencabut jarum dengan cepat dan tkan bekas suntian dengan kapas
kering, jangan melakukan pmijatan pada daerah bekas suntikan
18. Petugas memasukkan alat suntikan ke dalam safety box tanpa ditutup kebali
(norecapping) da membereskan peralatan yang sudah digunakan
19. Petugas mengevaluasi keadaan tubuh bayi dan merapikan pakaian bayi
20. Petugas melepas sarung tangan dan membuang ke tempat sampah medis
21. Petugas menjelaskan reaksi yang timbul setelah penyuntikan dan cara
mengatasi reaksi tersebut
22. Petugas mendokumentasikan dan memberitahukan hasil kepada orang tua
bayi/anak dan kunjungan ulang

Perkenalkan diri Mencuci tangan


Persiapan dan menjelaskan dg sabun dibawah
Alat prosedur air mengalir

Menghisap pelarut dg Membuka metal Memakai sarung


spuit 5 cc vaksin dg pengait tangan

Memasukkan pelarut Masukkan alat


ke dalam vial vaksin suntik ke dalam Menghisap
MR, kocok hingga safety box tanpa di vaksin dari vial
campuran menjadi tutup sebanyak 0,5 ml
homogen
Menyiapkan lokasi suntikan dipaha kanan (usia Mengatur posisi
< 12 bulan) dengan lengan kanan (> 12 bulan) bayi
7. Bagan Alir
Menyiapkan jarum ke
Besihkan kulit dg Angkat kulit area suntikan secara
kapas air daerah suntikan subtukan sudut
hangat,tunggu dg ibu jari dan kemiringan 45o,a
hingga telunjuk Aspirasi, masukkan
Masukkan alat Cabut jarum dg
vaksin secara perlahan
suntik ke safety cepat dan tekan
box dan bereskan bekas suntikan
semua alat dg kapas kering
Berskan semua Lepas sarung
Cuci tangan
alat yang telah tangan & buang
digunakan pada tempat
sampah medis

Dokumentasikan dan Menjelaskan reaksi


yang timbul dan
beritahu ibu untuk cara mengatasinya
kunjungan ulang

8. Hal-hal yang 1. Vaksin yang telah dilarutkan harus digunakan sebelum 6 jam

3/2
2. Skrining sesuai dengan SOP Wawancara dan Observasi Sebelum
Pemberian Imunisasi Measles Rubella (MR)
perlu
3. Pemberian vaksin ditunda pada keadaan demam tinggi, batuk pilek ringan
diperhatikan
dan diare berat
4. Perhatikan VVM dan tanggal kadarluarsa vaksin
9. Unit terkait R. Imunisasi dan Tumbung Kembang Anak
10.Dokumen 1. Buku Kuning/Pencatatan Hasil Imunisasi Bayi
terkait 2. Buku KMS atau Buku KIA
11. Rekaman
No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
historis
perubahan

4/2

Anda mungkin juga menyukai