Jawab:
Hal-hal yang perlu dipahami oleh seorang pemimpin strategis saat memimpin suatu
organisasi sehingga dapat terhindar dari lingkungan VUCA adalah memahami prinsip
dasar tingkatan kepemimpinan strategis, memahami organisasi, tingkatan kepemimpinan
serta peran dari pemimpin strategis.
Prinsip Dasar
Kepemimpinan dapat dibedakan dalam tiga tingkatan besar yaitu
kelompok, operasional, stratejik.
Mewakili hierarki dari semua macam organisasi, meskipun tingkatan
overlap dan dapat dibagi dalam bermacam cara.
Peran hakiki dari seorang pemimpin berlaku dalam semua tingkatan.
Yang berubah adalah faktor kompleksitas—kompleksitas dalam semua tiga
lingkaran, disebabkan perubahan secara terus-menerus dari lingkungan.
Suatu organisasi sangat berbeda dengan suatu kelompok kerja yang kecil.
Pemimpin harus dapat memahami organisasi
Mengorganisir berarti mengatur sedemikian rupa sehingga keseluruhan
bekerja sebagai satu kesatuan team sehingga setiap bagian melakukan
fungsinya dgn baik.
Suatu organisasi merupakan hasil dari pengorganisasian, yang berarti
pengaturan sistematis utk maksud yg telah ditetapkan.
Organisasi seperti badan manusia adalah bentuk utuh yang terbuat dari
bagian-bagian yang saling bergantung.
Setiap kelompok unik—muncul group personality. Setiap organisasi juga
unik sehingga membentuk organizational personality atau budaya
organisasi. Seorang pemimpin strategis harus memperhatikan keunikan
ini.
Dari 3 lingkaran kebutuhan, suatu organisasi akan bertindak dengan cara
yang akan saling mempengaruhi untuk kebaikan maupun keburukan.
Tugas seorang pemimpin strategis melakukan untuk keseluruhan,
sedangkan pemimpin lain menyelesaikan bagian-bagiannya sesuai
tingkatan kepemimpinan.
Tingkatan Kepemimpinan
Dalam struktur tubuh manusia, kepala selalu yang paling atas sehingga
sangat penting karena kepala selalu berjalan di depan sehingga pemimpin
selalu di depan.
Peran dari Pemimpin Strategis
Memberikan arahan untuk organisasi secara keseluruhan.
Pemikiran strategis dan perencanaan strategis.
Membuat semua itu terjadi nyata serta terwujud
Menghubungkan bagian-bagian menjadi utuh.
Membangun persahabatan penting dan hubungan sosial lainnya.
Menyalurkan semangat organisasi.
Memilih dan mengembangkan pemimpin-pemimipin untuk sekarang dan
yang akan datang.