KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PENGEMBANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR MINUM

PEKERJAAN REVIEW RISPAM (RENCANA INDUK SISTEM
PENGOLAHAN AIR MINUM)

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN TABALONG

I. LATAR BELAKANG

1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
b. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
c. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan
Sistem Penyediaan Air Minum
d. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 1/KPTS/M/2014 tentang Standar
Pelayanan Minimal (SPM) bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
e. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 18/PRT/M/2007 tentang
Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum.
f. Peraturan Daerah Kabupaten Tabalong Nomor 19 Tahun 2014 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tabalong Tahun 2013-2033.

2. Gambaran Umum
Pada tahun 2002 dalam pertemuan KTT Bumi (World Summit for Sustainable
Development) di Johannesburg, Pemerintah Indonesia, yang mewakili suara rakyat
Indonesia, telah sepakat untuk melaksanakan program “Millennium Development
Goals” (MDGs). Salah satu agenda dari MDGs berbunyi “reduce by halve the proportion
of people without sustainable access to safe drinking water”. Dengan menggunakan
tahun 2015 sebagai horizon mencapai Millennium Development Goals (MDGs), maka
pernyataan agenda tersebut dapat diterjemahkan bahwa pada tahun 2015 cakupan
penduduk yang memperoleh kemudahan pelayanan penyediaan air minum adalah
separuh persentase penduduk yang belum memperoleh kemudahan akses air minum
ditambah persentase penduduk yang telah memperoleh akses air minum pada saat ini
yaitu dengan target sebesar 86 % terdiri dari 49,5 % penggunaan air ledeng/perpipaan
dan 35,5 % penggunaan air non perpipaan yang terlindungi
Untuk mendorong pencapaian percepatan MDGs dan mengatasi permasalahan
penyediaan air minum masyarakat, pemerintah telah mengeluarkan suatu landasan
norma yakni Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun 2005 yang mengatur tentang
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum dimana pada pasal 40.c disebutkan
bahwa wewenang dan tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota untuk memenuhi
kebutuhan air minum masyarakat di wilayahnya sesuai dengan standar pelayanan air
minum yang ditetapkan dan pasal 40.e disebutkan bahwa wewenang dan tanggung
jawab pemerintah kabupaten/kota untuk menjamin terselenggaranya keberlanjutan
pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Tabalong Tahun 2015-2019 tercantum Visi Kabupaten Tabalong yaitu “Menuju
Kabupaten Tabalong yang Agamais, Sejahtera dan Mandiri”. Salah satu misinya adalah
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dimana pembangunan diarahkan agar
masyarakat mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan dan kebutuhan
dasar lainnya melalui kebijakan pembangunan daerah yang berorientasi pada
kesejahteraan rakyat serta upaya pelestarian dan pengelolaan lingkungan hidup.
melalui peningkatan pendidikan dan derajat kesehatan serta peningkatan kegiatan
ekonomi rakyat dan pendapatan masyarakat. Sasaran yang ingin dicapai melalui misi
ini adalah:
1. Sasaran pertama meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur dimana salah
satunya adalah infrastruktur bidang air minum sebagai upaya perwujudan standar
pelayanan bidang air minum yang sudah ditetapkan pada tahun 2014 yaitu
 persentase penduduk yang mendapatkan akses air minum yang aman pada tahun
2019 adalah sebesar 81,77%.
2. Sasaran kedua adalah meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM),
mengutip pernyataan Menteri Sosial Republik Indonesia ibu Khofifah Indar
Parawansa “ Sehat adalah kunci IPM Indonesia”, ini tentu juga berlaku di Kabupaten
Tabalong. Untuk menjadikan masyarakat Tabalong yang sehat, Pemerintah
Kabupaten Tabalong terus melakukan upaya peningkatan cakupan penduduk yang
memperoleh kemudahan pelayanan penyediaan air minum yaitu kemudahan akses
air minum baik penggunaan air ledeng/perpipaan maupun penggunaan air non
perpipaan yang terlindungi dengan melaksanakan Review RISPAM Kabupaten
Tabalong yang sudah pernah disusun pada tahun 2010 yang lalu.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud
Sebagaimana disebutkan di atas bahwa Kabupaten Tabalong sudah memilik
dokumen RISPAM sejak tahun 2010. Adapun Maksud dilakukannya Review RISPAM
Kabupaten Tabalong ini adalah
a. Up date data
b. Penyempurnaan dokumen RISPAM sesuai dengan hasil evaluasi Tim Pusat
berdasarkan Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum.

2. Tujuan
Adapun tujuan dilaksananya Review RISPAM ini adalah :
a. Diketahuinya kondisi eksisting saat ini terkait cakupan penduduk yang memperoleh
kemudahan pelayanan penyediaan air minum yaitu kemudahan akses air minum
baik penggunaan air ledeng/perpipaan maupun penggunaan air non perpipaan
b. Tersedianya dokumen RISPAM yang sudah sesuai dengan hasil evaluasi Tim Pusat
sehingga dapat digunakan sebagai acuan bagi semua pihak terkait
c. Dokumen ini dapat digunakan sebagai bahan kelengkapan untuk
mendapatkan/menjaring peluang pendanaan di luar APBD untuk percepatan
pencapaian SPM bidang air minum yang sudah ditetapkan dalam Permen PU No.
1/KPTS/M/2014 yaitu persentase penduduk yang mendapatkan akses air minum
yang aman pada tahun 2019 adalah sebesar 81,77%.

III. SASARAN
Sasaran kegiatan ini adalah terlaksananya Review RISPAM Kabupaten Tabalong
sesuai arahan Tim Pusat sebagai upaya pemenuhan SPM bidang Air Minum serta Visi dan
Misi Kabupaten Tabalong periode 2015-2019.

IV. NAMA ORGANISASI PENGGUNA JASA

Pengguna jasa untuk kegiatan ini adalah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Tabalong.

V. SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan Kegiatan ini disediakan biaya Rp. 750.000.000 (Tujuh ratus lima
puluh juta rupiah) yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Tabalong Tahun 2015 pada
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tabalong.
VI. LINGKUP DAN LOKASI KEGIATAN
Lingkup Kegiatan Review RISPAM Kabupaten Tabalong adalah kaji ulang
dokumen RISPAM eksisting terhadap kesesuaian dengan Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor 18/PRT/M/2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem
Penyediaan Air Minum terdiri dari :
 kaji ulang kondisi umum daerah khususnya sarana dan prasarana
 kaji ulang kondisi eksisting SPAM
 kaji ulang terhadap standar/kriteria perencanaa
 kaji ulang potensi air baku dan rencana pengembangan SPAM
 kaji ulang pengembangan kelembagaan pelayanan air minum

2. Lokasi
Pelaksanaan kegiatan Review RISPAM berlokasi di Kabupaten Tabalong.

VII. METODOLOGI
Metode yang akan digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan review RISPAM ini
meliputi antara lain :
a) Studi literatur terkait dokumen-dokumen yang sudah tersedia di Kabupaten Tabalong
seperti dokumen RISPAM Eksisting, dokumen RTRW dan RDTR Kabupaten Tabalong
serta dokumen lainnya yang relevan.
b) Melakukan kaji ulang isi RISPAM eksisting terhadap kesesuaian dengan Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum Nomor 18/PRT/M/2007 tentang Penyelenggaraan
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
c) Menyusun Dokumen RISPAM berdasarkan huruf a dan b di atas untuk periode 2015-
2035.

VIII. Kualifikasi Pelaksana Konstruksi

Kegiatan Review RISPAM Kabupaten Tabalong rencananya menggunakan
penyedia jasa konsultansi. Adapun kualifikasi penyedia jasa dimaksud adalah sebagai
berikut:
1. Memiliki kompetensi dalam perencanaan penyusunan RISPAM yang ditandai dengan
portofolio proyek dan tenaga ahli yang terdapat di dalamnya
2. Memiliki pengalaman dalam pekerjaan sejenis.

IX. TENAGA AHLI

Tenaga ahli yang diperlukan dalam Review RISPAM ini disyaratkan memiliki kualifikasi
antara lain:
1. Ketua Tim ( Leader)
Sebagai ketua tim adalah Ahli Teknik Lingkungan dengan pendidikan minimal
jenjang S1 bidang ahli teknik lingkungan 1(satu) orang yang dibuktikan dengan
ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di bidang perencanaan RISPAM minimal
5 (lima) tahun serta memiliki SKA dengan klasifikasi tata lingkungan sub klasifikasi
ahli teknik lingkungan (501) kualifikasi madya

2. Ahli Teknik Sipil

Disyaratkan dengan pendidikan minimal jenjang jenjang S1 bidang teknik sipil
1(satu) orang yang dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di
bidang konstruksi khususnya konstruksi bangunan air minum minimal 5 (lima) tahun
serta memiliki SKA dengan klasifikasi sipil sub klasifikasi ahli teknik bangunan
gedung (201) kualifikasi madya
3. Ahli Teknik Lingkungan
Disyaratkan dengan pendidikan minimal jenjang S1 bidang ahli teknik lingkungan
1(satu) orang yang dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di
bidang konstruksi rumah sakit minimal 5 (lima) tahun serta memiliki SKA dengan
klasifikasi tata lingkungan sub klasifikasi ahli teknik air minum (504) kualifikasi
madya

4. Ahli Elektrikal
Disyaratkan dengan pendidikan minimal jenjang S1 bidang ahli elektrikal 1(satu)
orang yang dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di bidang
konstruksi bangunan air minum minimal 5 (lima) tahun serta memiliki SKA dengan
klasifikasi elektrikal sub klasifikasi ahli teknik elektronika dan telekomunikasi dalam
gedung (405) kualifikasi madya

5. Ahli Mekanikal
Disyaratkan dengan pendidikan minimal jenjang S1 bidang ahli mekanikal 1(satu)
orang yang dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di bidang
konstruksi bangunan air minum minimal 5 (lima) tahun serta memiliki SKA dengan
klasifikasi mekanikal sub klasifikasi ahli teknik mekanikal (301) kualifikasi madya

6. Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota

Disyaratkan dengan pendidikan minimal S1 bidang Planologi 1(satu) orang yang
dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di bidang penataan
ruang minimal 5 (lima) tahun serta memiliki SKA dengan klasifikasi tata lingkungan
sub klasifikasi ahli perencanaan wilayah dan kota (502) kualifikasi muda

7. Ahli Ekonomi Pembangunan

Disyaratkan dengan pendidikan minimal S1 bidang Ekonomi Pembangunan 1(satu)
orang yang dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman profesional di bidang
nya minimal 5 (lima) tahun.

8. Ahli Sosial Budaya

Disyaratkan dengan pendidikan minimal S1 bidang sosial budaya 1(satu) orang yang
dibuktikan dengan ijasah S1, memiliki pengalaman sesuai bidangnya minimal 5
(lima) tahun

9. Drafter
Disyaratkan dengan pendidikan minimal D3 bidang Sipil 2 (dua) orang yang
dibuktikan dengan ijasah D3, menguasai CAD memiliki pengalaman profesional di
bidang konstruksi minimal 3 (tiga) tahun serta memiliki SKT bidang sipil sub bidang
juru gambar/draftman sipil (TA-......)
.
10. Administrasi
Disyaratkan dengan pendidikan minimal SMU/SMK 1(satu) orang yang dibuktikan
dengan ijasah SMU/SMK
X. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Kegiatan Review RISPAM Kabupaten Tabalong ini akan dilakukan selama 6
(enam) bulan dengan rencana jadwal pelaksanaan berikut ini:

BULAN
NO URAIAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Study literatur

2 Melakukan kaji ulang isi

RISPAM eksisting

3 Menyusun Dokumen
RISPAM

X. OUTPUT/KELUARAN
Keluaran dari kegiatan Review RISPAM pada tahun 2015 ini adalah tersedianya
dokumen RISPAM periode tahun 2015-2035 yang telah sesuai dengan Permen PU
Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan SPAM.

XI. OUTCOME/MANFAAT
Manfaat yang didapat adalah dengan tersedianya dokumen Review RISPAM ini
maka Pemerintah Kabupaten Tabalong dapat melaksanakan .penyelenggaraan
pengembangan SPAM secara efisien dan efektif sehingga target Visi, Misi dan SPM
bidang air minum dapat tercapai sesuai rencana. Dokumen ini juga dapat digunakan
sebagai salah satu modal untuk mendapatkan peluang pendanaan non APBD sebagai
upaya percepatan penyelenggaraan pengembangan SPAM

XII. LAPORAN
Laporan-laporan yang harus dibuat oleh Penyedia Jasa terdiri atas:
1. Laporan Pendahuluan sudah harus selesai pada dalam waktu empat minggu setelah
penandatanganan kontrak, untuk kemudian dilakukan pembahasan
2. Laporan Antara sudah harus selesai di minggu keenambelas setelah
penandatanganan kontrak, untuk kemudian dilakukan pembahasan.
3. Draft Laporan Akhir sudah harus selesai pada minggu keduapuluh, untuk
selanjutnya dilakukan pembahasan.
4. Laporan Akhir Final, harus selesai pada minggu keduapuluh empat setelah
penandatanganan kontrak.
5. Gambar dan peta disertai DVD/CD Backup Data

Demikian Kerangka Acuan Kerja dibuat untuk ipergunakan sebagaimana mestinya.

Dibuat oleh:
PPTK Kegiatan PSDAM

M. SARIE, S, ST
NIP. 19730801 199303 1 008