Anda di halaman 1dari 1

Bagan Batu, 29 Maret 2019

Kepada Yth
Bapak Presiden Republik Indonesia
Di
Jakarta

Dengan Hormat,
Mengingat tidak adanya niat baik dari pihak pemerintah kabupaten rokan hilir terkait
untuk menyelesaikan permasalahan tanah pemda dan tanah masyarakat kecil kami kembali
menulis surat yang ke 4 (Empat ) kalinya Kepada Bapak Presiden.
Perlu kami beritahukan ketidak adalian yang kami rasakan sebagai rakyat kecil yang miskin
sudah berjalan selama 5 (Lima) Tahun, Juga pemerintah Kabupaten Rokan Hilir tidak
menghormati dengan tidak menanggapi isi surat dari :

1. Surat OMBUDSMAN perwakilan provinsi riau


2. Surat KEMENTERIAN SEKRETARIAT Negara Republik Indonesia
3. Dua surat KOMNAS HAM Republik Indonesia
4. Surat BPN Provinsi Riau

Juga pada tanggal 06 Desember 2016, pihak BPN Kabupaten Rokan Hilir, telah turun ke
lokasi permasalahan dan sudah menerima data-data dari kami dan melihat lokasi permasalahan
akan tetapi pihak pemerintah kabupaten rokan hilir tidak mau turun ketempat lokasi
permasalahan dengan demikian kami sangat bermohon kepada Bapak Presiden untuk menolong
kami dari ketidak adalian dalam persamaan hak memiliki dan membangun di Kecamatan Bagan
Sinembah Kabupaten Rokan Hilir.

Di kecamatan bagan sinembah tempat tinggal kami sangat jelas sekali ketidak adilan
anatara yang kaya dan yang miskin kami dari masyarakat miskin ingin mendirikan rumah
ditanah yang kami beli sama seperti orang-orang kaya yang membeli tanah puluhan hektar yang
sudah membangun perumahan pertokoan dan pergudangan sedangkan kami dari masyarakat
miskin yang sangat butuh rumah tidak di izinkan dengan tidak dibenarkan untuk menerbitkan
surat hak milik baik itu berbentuk sertifikat BPN atau SKGR Kecamatan.

Kami masyarakat miskin tidak bersalah tapi kami dihukum dan ini tidak pernah terjadi
dinegara lain kami masyarakat miskin sangat terhina dengan pemerintah kabupaten rokan hilir
yang memberikan kesempatan yang sangat luas kepada orang-orang kaya, tetapi menutup pintu
untuk kami masyarakat kecil hal ini sangat melanggar HAM juga melanggar pancasila dengan
sila ke 5 (Lima) Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Demikianlah surat ini kami perbuat dengan sebenar-benarnya agar Bapak Presiden dapat
menolong kami agar dapat menyelesaikan permasalahan tanah pemda dengan tanah masyarakat
kecil juga persamaan hak untuk mendapatkan surat alas hak tanah baik itu sertifikat BPN
ataupun SKGR Kecamatan.

Kami kirimkan juga kepada Bapak surat-surat pembanding yang mana semua itu agar
dapat kami pertangung jawabkan.
Kami ucapkan ribuan terima kasih

Atas nama pemohon

SAMSUL BAHRI HARAHAP


NO HP :0812 6660-0604
Tembusan
1. Ketua Komnas Ham Republik Indonesia
2. Pertingal
Arsip

Anda mungkin juga menyukai