JAWABAN ( SHEET 2 )

KONSELING

SEJARAH PENGERTIAN TUJUAN FUNGSI

Perkembangan
Menurut Johnmcleod. 2006 Adalah : a. Pemahaman
Dunia Suatu Bantuan Yang 1. Pemahaman b. Preventif
Diberikan Oleh Konselor 2. Berhubungan Dengan Orang Lain c. Pengembangan
Kepada Konseli Agar 3. Kesadaran Diri d. Penyembuhane
Konseli Mampu 4. Penerimaan Diri e. Penyaluran
Menyelesaikan Masalah 5. Aktualisasi Diri / Individuasi f. Adaptasi
Perkembangan Yang Dihadapinya Dan 6. Pencerahan g. Penyesuaian
Indonesia Juga Mampu 7. Pemecahan Masalah h. Perbaikan
Mengembangkan Potensi 8. Pendidikan Psikologi i. Fasilitasi
Yang Dimilikinya 9. Memiliki Keterampilan Sosial j. Pemeliharaan
10. Perubahan Kognitif
11. Perubahan Tingkah Laku
12. Perubahan Sistem
13. Restitusi
14. Reproduksi (Generativity)
Dan Aksi Sosial

Page | 6
JAWABAN ( SHEET 3 ) PERBEDAAN
KONSELING

Ditinjau Dari Latar Ditinjau Dari Metode /

Belakang Pendidikan Subyek Masalah

KONSELOR KONSELOR
PSIKOLOG PSIKIATER PSIKOLOG PSIKIATER

Memberikan
Lulusan Lulusan Menggunakan Konsultasi
Lulusan Psikologi Kedokteran Menggunakan Seputar
Metode
Program Study Jenjang S-1 Jenjang S-1 Metode Konseling
Psikoterapi Kesehatan
Bimbingan Ditambah Dan Membimbing
Memiliki Serta Bertugas Jiwa.
Dan Konseling Pendidikan Serta Bertugas
Keahlian Menangani
Jenjang S-1 Menangani
Khusus Spesialisasi Ilmu Orang Yang
(Strata Satu) Manusia Yang
Dalam Kejiwaan Sudah Tidak
Ditambah Masih Normal
Bidang Memiliki Tetapi Memiliki Normal.
Pendidikan Keahlian Khusus
Tingkah Masalah Yang
Profesi
Laku. Dalam Bidang Harus
Memiliki
Penyakit Jiwa. Dipecahkan.
Keahlian
Khusus Dalam
Penanganan
Masalah.

Page | 7
 Lanjutan Jawaban ( Sheet 3 )

KAITAN RAGAM RAGAM KONSELING

KONSELING RAGAM KONSELING
KONSELING BERDASARKAN TAHAP
BERDASARKAN BERDASARKAN JUMLAH
DENGAN LAYANAN PERKEMBANGAN
MASALAH KONSELI
LAINNYA KONSELI

Konseling Pada Anak

Konseling Dengan Konseling Individual
Konseling Pribadi – Macam-macam Konseling Pada
Layanan Bimbingan di Tahap Awal Konseling
Sosial Anak
Sekolah Tahap Pertengahan
Konseling Akademik Teknik Untuk Membantu Anak
Konseling Dengan (Tahap Kerja)
Konseling Karir Dalam Konseling
Tahap Akhir Konseling
Layanan Bimbingan Fungsi Konselor Anak
Belajar
Konseling Dengan
Psikoterapi
Konseling Pada Remaja Konseling Kelompok
Konseling Dengan
Bentuk-Bentuk Konseling Pada Penyelenggara Konseling
Layanan Pengobatan
Remaja Kelompok
Alternatif (Dalam
Peran Konseling Dalam Masa
Agama Islam)
Remaja

Konseling Pada Dewasa

Pengertian Bentuk Dan Cara Konseling Pada
Orang Dewasa

Contoh
Konseling Usia Madya

Konseling Pada Orang Lanjut Usia

Page | 8
JAWABAN ( SHEET 4 )

TAHAPAN PROSES
FAKTOR – FAKTOR EFEKTIFITAS KONSELING
LAYANAN KONSELING
PERORANGAN

Karakteristik
Karakteristik Konseli Ruang Bimbingan Dan Konseling
Konselor
Tahap Awal
Tahap Mendefinisikan
Masalah
Tahap Inti Konseli Suka Rela (1) Ruang Kerja
Tahap Kerja Pengetahuan Mengenai Diri (2) Ruang Administrasi Atau Data
Konseli Terpaksa
Tahap Akhir Sendiri (Self-Knowledge) (3) Ruang Konseling Individual
Konseli Enggan
Tahap Perubahan Dan Kompentensi (Competence)
Konseli Bermusushan / (4) Ruang Bimbingan Dan
Tindakan Kesehatan Psikologi Yang Baik
Menentang Konseling Kelompok
Dapat Dipercaya
Konseli Krisis (5) Ruang Biblio Terapi
(Trustworthness)
Kejujuran (Honest) (6) Ruang Relaksasi/Desensitisasi
Kekuatan Atau Daya (Strength) (7) Ruang Tamu.
Kehangatan (Warmth)
Pendengaran Yang Aktif
(Active Responsiveness)
Kesabaran
Kepekaan (Sensitivity)
Kesadaran Holistik

Page | 9
JAWABAN ( SHEET 5 )
ISU DALAM PELAKSANAAN KONSELING

PROFESIONALISASI SUPERVISI
KONSELOR KONSELING

Indikator Keberhasilan

PENGERTIAN ARAH DAN PRINSIP ASPEK

TUJUAN SUPERVISI SUPERVISI
B. Uraian Materi SUPERVISI 1. Umum 1. Ketenagaan
1. Pemahaman Diri Supervisi 2. Organisasi
PROGRAM 2. Khusus
Bimbingan 3. Kegiatan
2. Pengembangan Diri KEGIATAN
Supervisi 4. Sarpras
SUPERVISI
Konseling 5. Laporan

C. Latihan

D. Rangkuman MATERI, FUNGSI SUPERVISI PELAKSANAAN,DAMPAK,TEKNIK SUPERVISI

1. Materi Supervisi
Layanan Dan Orientasi Pokok
Kegiatan Pendukung Bimbingan
2. Fungsi Supervisi
E. Evaluasi
F. Umpan Balik dan
Tindak Lanjut
Dampak Supervisi Konseling
Yang Tidak Efektif
Ketinggalan Iptek Dalam Bk
Kehilangan Identitas Profesi BK
Kejenuhan Profesional (Bornout)
Pelanggaran Kode Etik Yang Akut
Metode / Tekhnik Supervisi Konseling
a. Kunjungan kelas b. Observasi Kelas
c. Kunjungan / Observasi d. Wawancara & Angket

Page | 10