Anda di halaman 1dari 9

Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",

Sub
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Dari berbagai rangkaian kegiatan yang dilakukan mulai eksplorasi

hingga eksploitasi minyak atau gas bumi, maka kondisi bawah permukaan di

suatu wilayah merupakan hal yang sangat menarik untuk diteliti. Pada

tahapan eksplorasi di suatu lapangan minyak bumi, hendaknya dilakukan

kajian terlebih dahulu untuk mengetahui bagaimana tingkat keekonomian

suatu lapangan tersebut. Target utama yang dicari dalam penelitian bawah

permukaan merupakan reservoar produktif yang dapat menghasilkan

hidrokarbon. Supaya dapat diketahui lapisan manakah yang merupakan

reservoar produktif, maka perlu dilakukan berbagai analisis tertentu.

Cekungan Jawa Barat Utara terdiri atas beberapa sub cekungan dimana

masing-masing memiliki banyak lapangan yang produktif menghasilkan

hidrokarbon baik berupa minyak bumi maupun gas bumi (Noble, et al.,

1997). Penelitian ini sendiri terbilang cukup menarik karena dilakukan pada

suatu lapangan yang masih baru di Sub Cekungan Ardjuna. Pada lapangan

tersebut, akan didapatkan jenis-jenis fasies dan bagaimana persebaran

reservoar pada Formasi Talang Akar Bagian Atas sehingga potensi

reservoarnya dapat diketahui lebih lanjut. Selain itu, potensi dari reservoar

juga dapat dijadikan acuan dalam penentuan bagaimana metode

pengembangan terbaik dari lapangan tersebut di masa mendatang.

1
Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 2
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Diperlukan berbagai data yang menunjang penelitian ini berupa data

core, data well log, data mud log, data petrofisik, dan hasil tes Repeat

Formation Tester (RFT) untuk analisis persebaran reservoar secara vertikal.

Sedangkan untuk mengetahui persebaran reservoar secara lateralnya akan

digunakan data seismik. Jadi, diperlukan pengolahan dan integrasi yang baik

dari semua data geologi dan geofisika tersebut sehingga akan didapatkan hasil

akhir yang sesuai dengan topik yang telah ditentukan diawal.

I.2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini berada di daerah offshore, tepatnya di Laut Jawa yang

memiliki posisi di timur laut dari Provinsi DKI Jakarta sebagai berikut:
107° 00' 108° 00'

Utara
05° 00'

NF

AVS

AA

BIMA INDEX MAP

APN
G

Lokasi Sumur Penelitian


(VIDI-1 - VIDI-7)
Lokasi Sumur Analog
P MX MR
BZZ
(VIDI-8 & VIDI-9)
L B HZE
MM
FW
MQ LL
EQ-EZ
FN
06° 00'
MB
KL K UR
U
ES

F
OU
JA K A RTA HH
FF
OW
XM

OO
X

GG

LOCATION MAP
0 20 50 Km.
C IR E B O N

Gambar 1.1 Lokasi Penelitian


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 3
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Gambar 1.2 Peta Dasar Lokasi Sumur Penelitian


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 4
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Penelitian ini terletak di Lapangan “AVA” milik PERTAMINA Hulu

Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) pada Cekungan Jawa Barat

Utara, Sub Cekungan Ardjuna, dan dengan konsentrasi pada Formasi Talang

Akar Bagian Atas. Penelitian ini menggunakan tujuh sumur penelitian yang

berada di dalam lokasi penelitian berupa sumur VIDI-1, VIDI-2, VIDI-3,

VIDI-4, VIDI-5, VIDI-6, dan VIDI-7. Selain itu, penelitian ini juga dibantu

oleh dua sumur analog yang tidak berada di dalam lokasi penelitian, namun

terletak berdekatan di bagian tenggara dari lokasi penelitian berupa sumur

VIDI-8 dan VIDI-9.

I.3. Rumusan Masalah

Penentuan rumusan masalah dibuat supaya dapat diketahui hal-hal apa

saja yang perlu dilakukan dalam penelitian ini. Berikut merupakan rumusan

masalah dari penelitian ini:

1. Bagaimana fasies dan lingkungan pengendapan yang berkembang pada

Formasi Talang Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”?

2. Bagaimana persebaran reservoar pada Formasi Talang Akar Bagian Atas

di Lapangan “AVA”?

3. Berapa jumlah cadangan hidrokarbon dari reservoar pada Formasi Talang

Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”?


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 5
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

I.4. Maksud dan Tujuan Penelitian

Dari latar belakang dan rumusan masalah yang telah dibuat, maka dapat

ditentukan maksud dan tujuan penelitian ini sebagai berikut:

- Maksud:

Dapat melakukan analisis dan interpretasi data bawah permukaan pada

Formasi Talang Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”.

- Tujuan:

1. Mengetahui fasies dan lingkungan pengendapan yang berkembang

pada Formasi Talang Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”.

2. Mengetahui bagaimana persebaran reservoar pada Formasi Talang

Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”.

3. Mendapatkan jumlah cadangan hidrokarbon dari reservoar pada

Formasi Talang Akar Bagian Atas di Lapangan “AVA”.

I.5. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini akan membahas mengenai hal-hal yang terkait dengan

topik yang telah ditentukan diawal sebagai berikut:

1. Melakukan pengumpulan dan analisis data sumur berupa data core dan

well log pada sumur penelitian dan sumur analog yang dianggap memiliki

karakteristik yang sama dengan sumur penelitian.

2. Melakukan pengumpulan dan analisis data evaluasi formasi dari sumur

penelitian berupa data mud log, tes RFT, dan analisis petrofisik.

3. Melakukan pengumpulan dan analisis data seismik dari sumur penelitian.


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 6
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

4. Melakukan integrasi dari seluruh analisis yang dilakukan untuk penentuan

fasies dan pemetaan reservoar sehingga pada akhirnya akan diketahui

potensi reservoar berupa cadangan hidrokarbonnya.

I.6. Batasan Masalah

Supaya penelitian yang dikerjakan dapat terfokus dan tidak melebar,

maka perlu ditentukan batasan masalah yang akan diteliti sebagai berikut:

1. Analisis core yang dilakukan terbatas pada sumur VIDI-1 dan dua sumur

analog berupa sumur VIDI-8 dan VIDI-9 karena ketiadaan data core pada

mayoritas sumur penelitian.

2. Analisis well log dari seluruh sumur penelitian dibatasi pada Formasi

Talang Akar Bagian Atas untuk penentuan fasies, korelasi, analisis sekuen

stratigrafi, hingga penentuan zona pemetaan reservoar dengan tambahan

integrasi analisis mud log.

3. Analisis Repeat Formation Tester (RFT) terbatas pada Sumur VIDI-4.

4. Penelitian ini tidak didukung data biostratigrafi sehingga korelasi yang

dilakukan hanya menggunakan pendekatan analisis sekuen stratigrafi.

5. Data sekunder dari hasil analisis petrofisik yang diperoleh dari

petrophysicist PHE ONWJ terbatas pada paramater volume shale,

porositas, dan saturasi air

6. Data sekunder berupa hasil analisis data seismik yang diperoleh dari

geophysicist PHE ONWJ terbatas pada hasil picking struktur geologi dan

horizon, serta peta kontur struktur kedalaman.


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 7
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

7. Peta bawah permukaan yang dibuat meliputi peta isopach, peta net sand,

dan peta net pay berdasarkan jenis kontak fluida yang kemudian dilakukan

perhitungan jumlah cadangan hidrokarbonnya.

I.7. Peneliti Terdahulu

Beberapa peneliti terdahulu pernah melakukan studi di daerah

penelitian ini, diantaranya sebagai berikut:

1. Sinclair, et al. (1995):

Penelitian yang dilakukan ini merupakan suatu hasil dari studi

internal oleh Atlantic Richfield Company (ARCO) Indonesia yang

kemudian hasil studinya diserahkan kepada pengelola Blok ONWJ pada

masa sekarang (PHE ONWJ) sehingga penelitian ini hanya terbatas untuk

kalangan sendiri dan tidak dipublikasikan untuk umum. Data-data yang

digunakan untuk studi ini meliputi data geologi dan geofisika yang

kemudian diintegrasikan untuk melakukan studi dengan fokus pada

Formasi Jatibarang dan Formasi Talang Akar pada Sub Cekungan

Ardjuna. Studi ini meliputi geologi regional, stratigrafi regional,

lingkungan pengendapan, sekuen stratigrafi, petroleum system, hingga

saran kedepan untuk pengembangan pada area studi.

2. Gresko, et al. (1995):

Penelitian yang dilakukan ini berkaitan dengan salah satu sub

cekungan dari Cekungan Jawa Barat Utara yakni Sub Cekungan Ardjuna.

Penelitian ini merupakan salah satu bagian dari penelitian Sinclair, et al.
Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 8
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

(1995) yang dipublikasikan untuk umum. Penelitian ini meliputi geologi

regional, sejarah perkembangan tektonik dari masa ke masa, hingga

litostratigrafi dari Sub Cekungan Ardjuna.

3. Noble, et al. (1997):

Penelitian yang dilakukan ini membahas mengenai bagaimana

petroleum system dari Cekungan Jawa Barat Utara. Pembahasan tersebut

diuraikan secara detail mulai dari jenis-jenis source rock, reservoar, seal,

trap, hingga proper timing of migration.

4. Lembaga Kerjasama Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (2010):

Penelitian yang dilakukan ini membahas mengenai beberapa

lapangan yang termasuk kedalam Cekungan Jawa Barat Utara dan salah

satunya merupakan Lapangan “AVA”. Penelitian tersebut meliputi aspek

geologi secara regional, petroleum system, properties petrofisik, dan

analisis tertentu di berbagai lapangan yang dipilih untuk penelitian.

I.8. Keaslian dan Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini cukup berbeda dengan para peneliti

terdahulu. Hal ini disebabkan penelitian yang dilakukan bukanlah suatu studi

regional, melainkan memiliki fokus utama pada interval Formasi Talang Akar

Bagian Atas. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti sendiri ini menggunakan

analisis sekuen stratigrafi untuk penentuan fasies yang kemudian dilakukan

pemetaan lapisan reservoar serta dilakukan penentuan potensi reservoarnya

berupa perhitungan cadangan hidrokarbon.


Fasies dan Potensi Reservoar Pada Formasi Talang Akar Bagian Atas, Lapangan "AVA",
Sub 9
Cekungan Ardjuna, Cekungan Jawa Barat Utara
AKMAL VIDIA ANINDITA
Universitas Gadjah Mada, 2016 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Selain itu, penelitian ini akan bermanfaat bagi kalangan akademis yang

melakukan studi terkait topik penelitian ini maupun bagi pengelola lapangan

“AVA”, dalam hal ini PHE ONWJ. Manfaat utama dari penelitian ini adalah

didapatkannya bagaimana gambaran kondisi bawah permukaan suatu

lapangan baru yang belum pernah diproduksi. Peta-peta bawah permukaan

dan jumlah cadangan hidrokarbon yang diperoleh juga akan menjadi dasar

bagaimana metode terbaik untuk pengembangan Lapangan “AVA” ini di

masa mendatang.

Anda mungkin juga menyukai