SHALAT
GERHANA
ابدلميل وامتؼليل
مركز دراسة احلديث امرشيف
PKH
(Pusat Kajian Hadits) Solo
Cet.: 2016
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 2
SEBAB KUSUF
Ada 2 sebab yaitu:
1. Sebab hissi; bisa diketahui dengan ilmu falak.
2. Sebab syar’i; yaitu Alloh Swt berkehendak menimbulkan rasa takut
dalam hati para hamba-Nya, dengan memperlihatkan tanda
Kekuasaan-Nya tersebut.
1
Sesuai dengan ayat ( وخسف القمرdengan huruf kha` untuk bulan).
2
Pendapat lain: KUSUF untuk permulaan gerhana, KHUSUF untuk penghujungnya. * KUSUF:
gerhana total; KHUSUF: gerhana sebagian. (Fathul Bari: 2/614)
3
Riwayat Ibnu Hibban dalam as-Sirah: Kusuf pertama di masa Islam adalah kusuf bulan yang
terjadi pada tahun ke-5 Hijriyah. (Fathul Bari: 2/628, dari al-Hadyun Nabawi karya Ibnul Qayyim)
4
Menurut Syaikh ‘Utsaimin. Pendapat lain: Ramadhan, atau Dzul Hijjah. (Fathul Bari)
5
Lihat: Tanbihul Afham oleh Syaikh al-‘Othaimeen rhm.
6
Diketahui dengan hisab ilmu falak. (Lihat: Syarh Bulughul Maram oleh Syaikh Mubarakfuri rhm)
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 3
8
Bukan takbir seperti pendapat Imam Syafi’i. (Lihat keterangan Tarmidzi untuk hadits ke-564)
9
Perkiraan al-Baqarah & Ali ‘Imran diriwayatkan oleh Abu Dawud 1187; hadits hasan. * Menurut
Syafi’i: Rekaat I al-Baqarah & Ali ‘Imran, rekaat II surah an-Nisa` & al-Ma`idah (Tarmidzi 564).
10
Dalilnya adalah hadits ‘Aisyah ra dalam Bukhari 2131 bahwa Nabi membaca jahr dalam khusuf.
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 5
إَا َذا َر َآيْ م ُْت ِمْنْ َا َشيْئا إَاإْ َز مغوا ا ََل ِذ ْك ِر ِه َو مدػَائِ ِو َو ْاس ِت ْغ َا ِار ِه:)43 / 4 (م
َ
“Jika kalian melihat sesuatu darinya (ayat-ayat Alloh) maka bersegeralah
َ
berdzikir, berdo’a, dan beristighfar kepada-Nya.” HR Muslim.
اَّلل َو َك ِ ي مَّبوا َو َضلُّوا َوث ََطدَّ قموا
َ َّ إَا َذا َر َآيْ م ُْت َذ ِ ََل إَا ْد مغوا:)44 / 2 (خ
“Jika kalian melihat itu (kusuf), maka berdoalah kepada Alloh, bertakbirlah,
َ
shalatlah, dan bersedekahlah.” HR Bukhari.
. ِ م َ َقدْ َآ َم َر امنَّ ِ ُّب ضَل هللا ػليو وسمل ِابمْ َؼ َتاقَ ِة ِِف مك مس: َغ ْن َآ ْ ََس َاء:)41/2 (خ
وف امشَّ ْو ِس
Asma` berkata, “Sungguh-sungguh Nabi saw telah memerintahkan untuk
memerdekakan budan di saat terjadi kusuf mentari.” HR Bukhari.
َ ِ إَ َج َؼ َل ي َمس يح مِح َو َ َْي َودم َوُيم َ ِل ي مل َو مي َك ِ ي مَّب َويَدْ مغو َح ََّّت مح:)43 / 4 (م
ِس َغْنْ َا
Beliau bertasbih, tahmid, tahlil, takbir & berdoa hingga usai kusuf. HR Muslim11
11
Sa’id bin Manshur dari Ibnu ‘Abbas: Maka berdzikirlah kepada Alloh, Takbirlah, Tasbihlah, dan
Tahlillah (Fathul Bari: 2/547). Belum ana ketemukan dalam Sunan Sa’id bin Manshur karena
memang Sunannya itu hanya sebagiannya yang sampai kepada masa kita saat ini. Lainnya ludes.
12
Jika kusuf usai sebelum shalat selesai, lanjutkan shalat. (HR Muslim 2158, dari Ibnu Samurah)
13
Lihat: Fatawa ‘anil Kusuf wal Khusuf; Syaikh al-Jibrin rhm.
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 8
14
Juga karena hadits hasan: ( فافزعوا إلى المساجدbersegeralah ke masjid-masjid) HR Ahmad 6483.
15
Matahari tepat di atas kepala. Sebelum waktu zawal (tergelincir mentari).
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 9
adanya khutbah dalam hadits kusuf, namun mereka justru berpendapat tidak
ada khutbah selepas shalat kusuf. (Fathul Bari: 2/608 & 611)
NB: Menurut madzhab Syafi’i, khutbah dilakukan 2x seperti khutbah
jum’at. Namun tidak ada dalilnya. Maka sebaiknya 1x saja. Wallahu A’lam.
16
Baihaqi: Riwayat ini tsabit (shahih). * Namun dalam sanadnya terdapat محمد جن احلسني امقطانyang
dinilai pendusta oleh Ibnu Najiyah namun dinilai Daraquthni “Laisa bihi ba`sun (tidak
berbahaya)”. * Hal ini diriwayatkan juga oleh Ibnu Abi Syaibah (2/472) dengan sanad shahih.
17
Bisa dimaknai dengan: shalatlah (At-Tâj: 1/285/footnote 4). * Lihat: HR Abu Dawud 1197.
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 01
KESIMPULAN
1. Kusuf/khusuf adalah tanda Kekuasaan Alloh Swt.
2. Kusuf terjadi dengan 2 sebab; hissi dan syar’i.
3. Kusuf matahari total terjadi 1x di masa Nabi saw: tgl. 29 Rabi’ul Awwal
10 Hijriyah; pada hari yang sangat panas, pukul 08.30 pagi.
4. Disunnahkan melakukan 9 hal saat kusuf: dzikir, doa, takbir, istighfar,
tasbih, tahlil, shalat kusuf, shadaqah, dan ‘itaqah (merdekakan budak).
5. Seruan untuk shalat kusuf: as-Shalatu Jami’ah; tanpa adzan/iqamat.
6. Shalat kusuf dilakukan berjama’ah, atau sendiri-sendiri jika tidak ada
jama’ah yang mendirikannya.
18
Disebutkan pada ayat 3 surah al-Falaq yang artinya: “Bulan apabila masuk (di kegelapan
malam)”. Atau diartikan: “Malam apabila gelap gulita.” (Lihat: Tafsir al-Mawardi 6/374)
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 00
DAFTAR ISI
1. MUQADDIMAH
2. SEBAB KUSUF
3. KUSUF TOTAL DI MASA RASULULLAH SAW
4. HUKUM SHALAT KUSUF
5. KAPAN SHALAT KUSUF
6. SERUAN UNTUK SHALAT KUSUF
7. CARA SHALAT KUSUF
8. QIRA’AH DALAM SHALAT KUSUF
9. JUMLAH RUKU’ DALAM SHALAT KUSUF
10. I’TIDAL & DUDUK ANTARA 2 SUJUD: JUGA LAMA
11. SUJUD: JUGA LAMA
12. 9 AMALAN SAAT KUSUF
13. MASA BERAKHIR SHALAT KUSUF
14. TERLAMBAT SHALAT KUSUF
15. SHALAT KUSUF BERJAMA’AH/SENDIRI
16. SHALAT KUSUF DI WAKTU KARAHAH
17. KHUTBAH SELEPAS SHALAT KUSUF
18. SHALAT SAAT TERJADI AYAT TAKHWIF
19. RASA TAKUT SAAT KUSUF
20. BOLEHKAH MENUNJUK BULAN DENGAN JARI
21. KESIMPULAN ** Konsultasi isi: 0878 3601 3279 (SMS) **
Fiqh Shalat Kusuf/Khusuf (Gerhana) 02
Taushiyah
gratis harian
WA: 0878 3601 3279
Oleh:
Pusat Kajian Hadits (PKH) Surakarta
Website:
Anamuslim.org
Sebarkan sedunia !