Pelayanan di Puskesmas pelayanan yang holistic dan paripurna.Akan tetapi banyak pihak RS maupun
Petugas PKM tidak memperhatikan pasiennya jatuh baik waktu melakukan pendaftaran ,pemeriksaan
maupun perawatan hingga klien tsb pulang.
Dalam pelaksanaan program patient safety di rumah sakit, kejadian pasien jatuh merupakan salah satu
indikator berjalan tidaknya pelaksanaan program ini.
upaya upaya untuk mengurangi terjadinya kejadian pasien terjatuh di rumah sakit, yaitu:
1. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan berprngaruh terbesar resiko pasien jatuh seperti:tempat tidur pasien yang
terlalu tinggi sehingga susah turun dari tempat tidur.
2.Faktor akan penyakit yang di derita
Misal pasien yang dilakukan perawatan diruang rawat inap harus sering dikontrol sehingga
tetap terus terjaga kondisinya terlebih bagi pasien yang lemah.
3.Faktor kelalaian
Hal ini disebabkan tenaga medis kurang melakukan pengawasan terhadap pasien rawat inap
walaupun ada wali pasien yang menjaga tetapi perawat harus ekstra melakukan penjagaan .
Selain para perawat yang bekerja di rumah sakit, Anda sebagai wali pasien juga harus memperhatikan
dan memberikan pengawasan yang lebih kepada pasien itu sendiri. Sehingga pasien tidak mengalami
yang namanya jatuh atau cedera.
Selanjutnya Anda bisa menunjukan alat bantu panggilan darurat yang dapat dilakukan oleh pasien
tersebut. Apabila pasien membutuhkan atau terjadi sesuatu, para pasien dapat menggunakan alat bantu
panggilan darurat tersebut. Sehingga para perawat yang bekerja di rumah sakit tersebut dapat bisa
langsung menuju kamar pasien dan membantu pasien.
. 3.Pastikan Posisi Tempat Tidur Tidak Terlalu Tinggi
Hal seperti ini sangat penting sekali diperhatikan karena jika posisi tempat tidur terlalu tinggi, dapat
menyebabkan pasien beresiko jatuh. Oleh karena itu, pastikan posisi tempat tidur selalu dalam keadaan
tepat sehingga pasien dapat tidur atau duduk dengan nyaman.
Tips selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah gunakanlah kursi roda. Hal tersebut sangatlah
membantu para pasien terlebih lagi bagi pasien yang memiliki kondisi lemah seperti tidak bisa berjalan
atau faktor usia yang sudah tua. Hal seperti ini sangat penting sekali diperhatikan karena ini juga dapat
mengurangi angka beresiko pasien jatuh.
Tak hanya gelang pasien saja yang memiliki fungsi dan manfaat untuk para pasien. Tetapi, stiker resiko
jatuh tersebut juga sama halnya sehingga hal ini dapat mengurangi resiko jatuh pasien rawat inap di
rumah sakit tersebut. Nah, apabila pasien menggunakan stiker tersebut maka para tenaga medis dan
juga perawat dapat memberikan penanganan serta pengawasan ekstra kepada setiap pasien.
Pengertian
Jatuh adalah suatu peristiwa di mana seorang mengalami jatuh
dengan atau tanpa disaksikan oleh orang lain, tak disengaja / tak
direncanakan, dengan arah jatuh ke lantai, dengan atau tanpa mencederai
dirinya. Penyebab jatuh dapat meliputi faktor fisiologis (pingsan) atau
lingkungan (lantai yang licin).
Faktor risiko yang dapat diperkirakan merupakan hal-hal yang diperkirakan dapat terjadi sebelum pasien
jatuh.
Intrinsik (berhubungandengankondisipasien)
Ekstrinsik (berhubungandenganlingkungan)
Dapatdiperkirakan
Riwayat jatuh sebelumnya
Inkontinensia
Gangguan
kognitif/psikologis
Gangguan
keseimbangan/mobilitas
Usia > 65 tahun
Osteoporosis
Status kesehatan yang
buruk
Lantai basah/silau, ruang
berantakan, pencahayaan
kurang, kabel
longgar/lepas
Alas kaki tidak pas
Dudukan toilet yang
rendah
Kursi atau tempat tidur
beroda
Rawat inap
berkepanjangan
Peralatan yang tidak aman
Peralatan rusak
Tempat tidur ditinggalkan
dalam posisi tinggi
Tidak
dapat
diperkirakan
Kejang
Aritmia jantung
Reaksi individu terhadap
obat-obatan
5Stroke atau SeranganIskemik Sementara(Transient IschaemicAttack-TIA)
Pingsan
Serangan jatuh’ (DropAttack)