Anda di halaman 1dari 1

Kolom komentar untu teori humanisti

Dalam prakteknya teori humanistik ini cenderung mengarahkan siswa untuk berfikir induktif,
mementingkan pengalaman, serta membutuhkan keterlibatan siswa secara aktif dalam proses belajar.

Pengaplikasian teori humanistic dalam kegiatan pembelajaran dapat diterapakn dengan


mengintegrasikan teori humanistic dalam strategi dan model pembelajaran. Contohnya

1. Cooperative Learning
Cooperative Learning atau belajar kooperatif merupakan fondasi yang baik untuk menigkatkan
dorongan berprestasi siswa, Siswa diarahkan bekerja dalam tim-tim belajar yang kecil (4-6 orang
anggota), komposisi ini tetap selama berminggu-minggu. Siswa diberikan kesempatan untuk
mengungkapkan pendapat senyaman mungkin, menghubungkan pengalaman pribadi siswa
dengan materi yang diberikan dengan didorong untuk saling membantu dalam mempelajari
bahan yang bersifat akademik atau dalam melakukan tugas kelompok.
Setelah siswa mengungkapkan pendapatnya, Guru seharusnya menerima siswa apa adanya,
berusaha memahami jalan pikiran siswa berdasarkan pendapat yang diungkapkan, dan tidak
menilai secara normatif tetapi mendorong siswa untuk bertanggungjawab atas proses belajar
yang dilakukan. Lebih menghargai kemampuan siswa dengan diberi imbalan atau hadiah atas
dasar prestasi kelompok.
2. Independent Learning (belajar mandiri)
Belajar mandiri memberikan ruang seluas-luasnya bagi peserta didik agar dapat merancang,
mengatur, mengontrol kegiatan mereka sendiri secara bertanggung jawab. Penugasan yang
diberikan pada siswa bisa berupa tugas projek
3. Open Education
Open Education atau proses pendidikan terbuka adalah proses pendidikan yang memberikan
kesempatan kepada murid untuk bergerak secara bebas disekitar kelas dan memilih aktivitas
belajar mereka sendiri. Disini guru menyediakan fasilitas yang dapat digunakan peserta didik
untuk belajar. Apakah peserta didik ingin menggunakan buku sebagai sumber belajar, web, atau
sumber informasi yang lain.
Peserta didik diberi Kemudahan belajar artinya berbagai macam bahan yang diperlukan untuk
belajar tersedia, para siswa bergerak bebas di sekitar ruangan, tidak dilarang berbicara, tidak
ada pengelompokkan atas dasar tingkat kecerdasan.
Pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung, guru harus menyampaikan informasi atau arahan
dengan penuh kasih sayang, hormat, terbuka dan hangat,
guru menangani masalah-masalah tingkah laku dengan jalan berkomunikasi secara pribadi
dengan siswa yang bersangkutan, tanpa melibatkan kelompok, jangan sesekali memarahi siswa
didepan teman yang lain
siswa-siswa memeriksa pekerjaan mereka sendiri, guru mengamati dan memberikan arahan jika
memang diperlukan

Anda mungkin juga menyukai