Lembar Data Keamanan Material

Asam sulfat MSDS

Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan

Nama Produk: Asam sulfat
Kode Katalog: SLS2539, SLS1741, SLS3166, SLS2371, SLS3793
CAS #: 7664-93-9
RTECS: WS5600000
TSCA: TSCA 8 (b) inventaris: Asam sulfat
CI #: Tidak berlaku.
Sinonim: Minyak Vitriol;Asam Sulfat
Nama Kimia: Hidrogen sulfat
Formula Kimia: H2-SO4
Informasi Kontak:
Sciencelab.com, Inc.
14025 Smith Rd. Houston,
Texas 77396
US Sales: 1-800-901-7247
Penjualan Internasional: 1-281-441-4400
Pesan Online:ScienceLab.com
CHEMTREC (24HR Emergency Telephone), hubungi: 1-800-424-9300
International CHEMTREC, telepon : 1-703-527-3887
Untuk bantuan non-darurat, hubungi: 1-281-441-4400
Bagian 2: Komposisi dan Informasi tentangBahan
Komposisi:
Nama CAS #% berdasarkan Berat
Asam Sulfat 7664-93-9 95 - 98
Toksikologi Data pada Bahan: Asam sulfat: ORAL (LD50): Akut: 2140 mg / kg [Tikus.]. VAPOR
(LC50): Akut: 510 mg / m 2 jam [Tikus]. 320 mg / m 2 jam [Mouse].
Bagian 3: Identifikasi Bahaya
Potensi Efek Kesehatan Akut: Sangat berbahaya jika terjadi kontak kulit (korosif, iritasi, permeator),
kontak mata (iritasi, korosif), menelan, inhalasi. Kabut cairan atau semprotan dapat menyebabkan
kerusakan jaringan terutama pada selaput lendir mata, mulut, dan saluran pernapasan. Kontak kulit
dapat menghasilkan luka bakar. Menghirup kabut semprotan dapat menyebabkan iritasi yang parah
pada saluran pernapasan, ditandai dengan batuk, sesak napas, atau sesak napas. Over-exposure
yang parah dapat menyebabkan kematian. Radang mata ditandai oleh kemerahan, air, dan gatal.
Peradangan kulit ditandai dengan gatal, scaling, memerah, atau, kadang-kadang, terik.
Potensi Efek Kesehatan Kronis: EFEK KARSINOGENIK: Diklasifikasikan 1 (Terbukti untuk manusia.)
Oleh IARC, + (Terbukti.) Oleh OSHA. Classified A2 (Dugaan untuk manusia.) Oleh ACGIH. EFEK
MUTAGENIK: Tidak tersedia. PENGARUH TERATOGENIK: Tidak tersedia. TOKSISITAS
PENGEMBANGAN: Tidak tersedia. Substansi mungkin beracun untuk ginjal, paru-paru, jantung,
sistem kardiovaskular, saluran pernapasan bagian atas, mata, gigi. Paparan zat yang berulang atau
berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan organ target.berulang atau berkepanjangan
P yang. 1
kontak dengan kabut semprotan dapat menyebabkan iritasi mata kronis dan iritasi kulit yang parah.
Pemaparan berulang atau berkepanjangan terhadap kabut semprot dapat menghasilkan iritasi
saluran pernapasan yang menyebabkan sering terjadinya infeksi bronkus. Paparan berulang untuk
bahan yang sangat beracun dapat menghasilkan kerusakan kesehatan secara umum oleh akumulasi
dalam satu atau banyak organ manusia.
Bagian 4: Tindakan Pertolongan Pertama
Kontak Mata: Periksa dan lepaskan lensa kontak apa pun. Dalam kasus kontak, segera siram mata
dengan banyak air setidaknya selama 15 menit. Air dingin dapat digunakan. Dapatkan perawatan
medis segera.
Kontak Kulit: Dalam kasus kontak, segera siram kulit dengan banyak air setidaknya selama 15 menit
sambil melepaskan pakaian dan sepatu yang terkontaminasi. Tutupi kulit yang teriritasi dengan
emolien. Air dingin dapat digunakan. Cuci pakaian sebelum digunakan kembali. Bersihkan sepatu
dengan bersih sebelum digunakan kembali. Dapatkan perawatan medis segera.
Kontak Serius Kulit: Cuci dengan sabun disinfektan dan tutup kulit yang terkontaminasi dengan krim
anti-bakteri. Segera cari pertolongan medis.
Inhalasi: Jika terhirup, pindahkan ke udara segar. Jika tidak bernafas, berikan pernapasan buatan.
Jika sulit bernafas, berikan oksigen. Dapatkan perawatan medis segera.
Inhalasi Serius: Evakuasi korban ke area aman sesegera mungkin. Longgarkan pakaian ketat seperti
kerah, dasi, ikat pinggang atau ikat pinggang. Jika sulit bernapas, berikan oksigen. Jika korban tidak
bernafas, lakukan resusitasi mulut ke mulut. PERINGATAN: Ini mungkin berbahaya bagi orang yang
memberikan bantuan untuk memberikan resusitasi mulut ke mulut ketika bahan yang dihirup beracun,
menular atau korosif. Segera cari pertolongan medis.
Tertelan: JANGAN memaksakan muntah kecuali diarahkan untuk melakukannya oleh tenaga medis.
Jangan pernah memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang tidak sadar. Longgarkan
pakaian ketat seperti kerah, dasi, ikat pinggang atau ikat pinggang. Dapatkan pertolongan medis jika
gejala muncul.
Penelanan Serius: Tidak tersedia.
Bagian 5: Data Api dan Ledakan
Mudah Terbakar dari Produk: Tidak mudah terbakar.
Suhu Pengapian Otomatis: Tidak berlaku.
Poin Flash: Tidak berlaku.
Batas Mudah Terbakar: Tidak berlaku.
Produk Pembakaran: Produk pembakaran tidak tersedia karena bahan tidak mudah terbakar. Namun,
produk dekomposisi termasuk asap oksida belerang. Akan bereaksi dengan air atau uap untuk
menghasilkan asap beracun dan korosif. Bereaksi dengan karbonat untuk menghasilkan gas karbon
dioksida. Bereaksi dengan sianida dan sulfida untuk membentuk hidrogen sianida dan hidrogen
sulfida yang beracun.
Bahaya Kebakaran di Hadirat Berbagai Zat: Bahan yang mudah terbakar
Bahaya Ledakan di Hadirat Berbagai Zat: Resiko ledakan produk di hadapan dampak mekanis: Tidak
tersedia. Risiko ledakan produk di hadapan debit statis: Tidak tersedia. Agak eksplosif dengan
adanya bahan pengoksidasi.
Fire Fighting Media and Instructions: Tidak berlaku.
Keterangan Khusus tentang Bahaya Kebakaran: Metal acetylides (Monocesium dan Monorubidium),
dan karbida terbakar dengan asam sulfat pekat. White Phosphorous + boiling Sulfuric acid atau
uapnya menyala saat bersentuhan. Dapat menyulut bahan yang mudah terbakar lainnya. Dapat
menyebabkan kebakaran ketika asam sulfat dicampur dengan Cyclopentadiene, oxime
cyclopentanone, nitroaryl amines, disilicide hexalithium, phorphorous (III) oxide, dan oksidator seperti
klorat, halogen, permanganat.
p. 2
Keterangan Khusus tentang Bahaya Ledakan: M ixturesofsulfuricacid andanyofthingfollowingc
anexplode: p - nitrotoluena, pentasilver trihydroxydiaminophosphate, perkhlorat, alkohol dengan
hidrogen peroksida yang kuat, amonium tetraperoxychromate, nitrit merkuri, potasium klorat,
potasium permanganat dengan kalium klorida, karbida, senyawa nitro, nitrat, karbida , fosfor, iodida,
picratres, fulminat, diena, alkohol (ketika dipanaskan) Nitramide terurai eksplosif saat kontak dengan
asam sulfat pekat. 1,3,5-Trinitrosohexahydro-1,3,5-triazine + asam sulfat menyebabkan
dekompositon eksplosif.
Bagian 6: Rilis Terkadang
Tumpahan Kecil Tumpahan: Encerkan dengan air dan sapu bersihkan, atau serap dengan bahan
kering lembam dan tempatkan di tempat pembuangan limbah yang tepat. Jika perlu: Netralkan residu
dengan larutan natrium karbonat encer.
Tumpahan Besar: cairan korosif. Cairan beracun. Hentikan kebocoran jika tanpa risiko. Serap dengan
bumi kering, pasir atau bahan yang tidak mudah terbakar lainnya. Jangan ambil air di dalam
kontainer. Jangan sentuh materi yang tumpah. Gunakan tirai semprot air untuk mengalihkan drift uap.
Gunakan semprotan air untuk mengurangi uap. Cegah masuk ke selokan, ruang bawah tanah atau
area terbatas; tanggul jika diperlukan. Panggil bantuan untuk pembuangan. Netralkan residu dengan
larutan natrium karbonat encer. Hati-hati bahwa produk tidak hadir pada tingkat konsentrasi di atas
TLV. Periksa TLV di MSDS dan dengan otoritas lokal.
Bagian 7:dan Penyimpanan
Tindakan Pencegahan: Tetap terkunci. Jaga wadah tetap kering. Jangan menelan. Jangan
menghirup gas / asap / uap / semprotan. Jangan pernah menambahkan air ke produk ini. Dalam
keadaan ventilasi tidak memadai, gunakan peralatan pernapasan yang sesuai. Jika dicerna, segera
dapatkan saran medis dan tunjukkan wadah atau label. Hindari kontak dengan kulit dan mata.
Jauhkan dari yang tidak kompatibel seperti oksidator, reduktor, bahan yang mudah terbakar, bahan
organik, logam, asam, alkali, kelembaban. Mungkin menimbulkan korosi pada permukaan metalik.
Simpan dalam drum fiberboard metalik atau dilapisi menggunakan paket inner polyethylene yang
kuat.
Penyimpanan: Higroskopis. Bereaksi. keras dengan air. Biarkan kontainer tertutup rapat. Simpan
wadah di tempat yang sejuk dan berventilasi baik. Jangan simpan di atas 23 ° C (73,4 ° F).
Bagian 8: Pengendalian Eksposur / Perlindungan Pribadi
Kontrol Teknis: Sediakan ventilasi pembuangan atau kontrol teknis lainnya untuk menjaga
konsentrasi uap di udara di bawah nilai ambang batas masing-masing. Pastikan bahwa stasiun
pencuci mata dan pancuran keselamatan proksimal ke lokasi stasiun kerja.
Perlindungan Pribadi: Pelindung wajah. Setelan lengkap. Respirator uap. Pastikan untuk
menggunakan respirator yang disetujui / bersertifikat atau yang setara. Sarung tangan. Sepatu bot.
Perlindungan Pribadi dalam Kasus Tumpahan Besar: Splash goggles. Setelan lengkap. Respirator
uap. Sepatu bot. Sarung tangan. Alat pernapasan yang berisi diri harus digunakan untuk menghindari
penghirupan produk. Pakaian pelindung yang disarankan mungkin tidak cukup; berkonsultasi dengan
spesialis SEBELUM menangani produk ini.
Batas Eksposur: TWA: 1 STEL: 3 (mg / m3) [Australia] Inhalasi TWA: 1 (mg / m3) dari OSHA (PEL)
[Amerika Serikat] Inhalasi TWA: 1 STEL: 3 (mg / m3) dari ACGIH ( TLV) [Amerika Serikat] [1999]
Menghirup TWA: 1 (mg / m3) dari NIOSH [Amerika Serikat] Menghirup TWA: 1 (mg / m3) [Britania
Raya (Inggris)] Konsultasikan otoritas setempat untuk batas pemaparan yang dapat diterima.
Bagian 9: Sifat Fisik dan Kimia
p. 3
Keadaan fisik dan penampilan: Cair. (Cairan berminyak tebal.)
Bau: Tidak berbau, tetapi memiliki bau tersedak ketika panas.
Rasa: Rasa asam yang ditandai. (Kuat.)
Berat Molekul: 98,08 g / mol
Warna: Tidak berwarna.
pH (1% soln / air): Asam.
Titik didih: 270 ° C (518 ° F) - 340 derajat. C Terdekomposisi pada 340 derajat. C
Melting Point: -35 ° C (-31 ° F) hingga 10,36 derajat. C (93% hingga 100% kemurnian)
Suhu Kritis: Tidak tersedia.
Specific Gravity: 1.84 (Water = 1)
Tekanan Vapor: Tidak tersedia.
Kepadatan Uap: 3,4 (Air = 1)
Volatilitas: Tidak tersedia.
Odor Threshold: Tidak tersedia.
Air / Minyak Dist. Coeff .: Tidak tersedia.
Ionicity (dalam Air): Tidak tersedia.
Properti Dispersi: Lihat kelarutan dalam air.
Kelarutan: Mudah larut dalam air dingin. Belerang larut dalam air dengan pembebasan banyak panas.
Larut dalam etil alkohol.
Bagian 10: Stabilitas dan ReaktivitasData
Stabilitas: Produk stabil.
Suhu Ketidakstabilan: Tidak tersedia.
Kondisi Ketidakstabilan: Kondisi yang Harus Dihindari: Bahan yang tidak kompatibel, panas yang
berlebihan, bahan material yang mudah terbakar, bahan organik, paparan udara lembab atau air,
oksidasi, amina, basa. Selalu tambahkan asam ke air, jangan sebaliknya.
Ketidakcocokan dengan berbagai zat: Reaktif dengan oksidator, reduktor, bahan yang mudah
terbakar, bahan organik, logam, asam, alkali, kelembaban.
Korosivitas: Sangat korosif dengan adanya aluminium, tembaga, baja tahan karat (316). Sangat
korosif di hadapan baja tahan karat (304). Non-korosif di hadapan kaca.
Keterangan Khusus tentang Reaktivitas: Higroskopik. Oksidator kuat. Bereaksi keras dengan air dan
alkohol terutama ketika air ditambahkan ke produk. Tidak kompatibel (dapat bereaksi secara eksplosif
atau berbahaya) dengan yang berikut: ASAM ACETAT, ASAM ACRYLIC, AMMONIUM HYDROXIDE,
CRESOL, CUMENE, DICHLOROETHYL ETHER, ETHYLENE CYANOHYDRIN, ETHYLENEIMINE,
NITRIC ACID, 2-NITROPROPANE, PROPYLENE OXIDE, SULFOLANE, VINYLIDENE CHLORIDE,
DIETHYLENE GLYCOL MONOMETHYL ETHER, ETHYL ACETATE, ETHYLENE CYANOHYDRIN,
ETHYLENE GLYCOL MONOETHYL ETHER ACETATE, GLYOXAL, METHYL ETHYL KETONE,
agen dehidrasi, bahan organik, kelembaban (air), anhidrida asetat, Aseton, cyanohidrin, Aseton +
asam nitrat, Aseton + kalium dikromat, Asetonitril , Acrolein, Acrylonitrile, Acrylonitrile + air, Alkohol +
hidrogen peroksida, senyawa ally seperti Allyl alcohol, dan Allyl Chloride, 2-Aminoethanol,
Ammonium hydroxide, Ammonium triperchromate, Aniline, Bromate + logam, Bromine pentafluoride,
n-Butyraldehyde, Carbides, Cesium acetylene carbide, Chlorates, Cyclopentanone oxime,
chlorinates, Chlorate + metals, Chlorine trifluoride, Chlorosulfonic acid, 2-siano-4-nit
robenzenediazonium hidrogen sulfat, nitrida Pemberat, p-chloronitrobenzene, 1,5-Dinitronaphthlene +
p. 4
sulfur, Diisobutilena, p-dimethylaminobenzaldehyde, 1,3-Diazidobenzene, Dimethylbenzylcarbinol +
hidrogen peroksida, Epichlorohydrin, Etil alkohol + hidrogen peroksida, Etilena diamina, Etilen glikol
dan glikol lainnya,, Etilenimin, Fulminat, hidrogen peroksida, Asam hidroklorat, asam fluorida , Iodine
heptafluoride, Indane + nitric acid, Iron, Isoprene, Lithium silicide, Mercuric nitride, Mesityl oxide,
Mercury nitride, Logam (bubuk), Nitromethane, Nitric acid + glycerides, p-Nitrotoluene, Pentasilver
trihydroxydiaminophosphate, perkhlorat, asam perkhlorat, Permanganat + benzena, 1- Phenyl-2-
metilpropil alkohol + hidrogen peroksida, Fosfor, Fosfor isosianat, Picat, Kalium tert-butoksida, Kalium
klorat, Kalium Permanganat dan permanganat lainnya, halogen, amina, Kalium Permanganat +
Kalium klorida, Kalium Permanganat + air , Propiolactone (beta) -, Piridina, Rubidium aceteylene
carbide, Perak permanganat, Sodium, Sodium carbonat e, natrium hidroksida, Baja, monomer
stirena, toluena + asam nitrat, Vinil asetat, Thalium (I) azidodithiocarbonate, Seng klorat, Seng Iodida,
azida, karbonat, sianida, sulfida, sulfit, alkali hidrida, anhidrida asam karboksilat, nitril, olefin organik,
asam berair, siklopentadiena, siano-alkohol, asetilida logam, gas hidrogen dihasilkan oleh aksi asam
pada sebagian besar logam (yaitu timbal, tembaga, timah, seng, aluminium, dll.). Asam sulfat pekat
mengoksidasi, mendehidrasi, atau menyulfonat kebanyakan senyawa organik.
Keterangan Khusus tentang Corrosivity: Non-korosif untuk timbal dan baja ringan, tetapi asam dillute
menyerang sebagian besar logam. Menyerang banyak logam yang melepaskan hidrogen. Efek
korosif kecil pada perunggu. Tidak ada data korosi pada kuningan atau seng.
Polimerisasi: Tidak akan terjadi.
Bagian 11: Informasi Toksikologi
Rute Masuk: Diserap melalui kulit. Kontak dermal. Kontak mata. Inhalasi. Proses menelan.
Toksisitas terhadap Hewan: PERINGATAN: NILAI-NILAI LC50 DI SINI DIPEROLEH PADA DASAR
PAMERAN 4-JAM. Toksisitas oral akut (LD50): 2140 mg / kg [Tikus.]. Toksisitas akut uap (LC50): 320
mg / m3 2 jam [Mouse].
Efek Kronis pada Manusia: EFEK KARSINOGENIK: Diklasifikasikan 1 (Terbukti untuk manusia.) Oleh
IARC, + (Terbukti.) Oleh OSHA. Classified A2 (Dugaan untuk manusia.) Oleh ACGIH. Dapat
menyebabkan kerusakan pada organ-organ berikut: ginjal, paru-paru, jantung, sistem kardiovaskular,
saluran pernapasan bagian atas, mata, gigi.
Efek Toksik Lain pada Manusia: Sangat berbahaya jika terhirup (paru-paru korosif). Sangat
berbahaya jika terjadi kontak kulit (korosif, iritasi, permeator), kontak mata (korosif), menelan,.
Keterangan Khusus tentang Keracunan untuk Hewan: Tidak tersedia.
Keterangan Khusus tentang Efek Kronis pada Manusia: Mutagenisitas: Analisis Sitogenetika:
Hamster, ovarium = 4mmol / L Efek reproduksi: Dapat menyebabkan efek reproduksi yang merugikan
berdasarkan data hewan. Kelainan perkembangan (muskuloskeletal) pada kelinci dengan dosis 20
mg / m3 selama 7 jam. (RTECS) Teratogenecity: tidak embryotoxic, fetoxic, atau teratogenetic pada
tikus atau kelinci pada dosis inhalasi menghasilkan beberapa toksisitas maternal
Keterangan Khusus pada Efek Beracun lainnya pada Manusia : Efek Kesehatan Potensi Akut: Kulit:
Menyebabkan iritasi kulit yang parah dan luka bakar. Kontak yang berlanjut dapat menyebabkan
nekrosis jaringan. Mata: Menyebabkan iritasi mata parah dan luka bakar. Dapat menyebabkan cedera
mata ireversibel. Tertelan: Berbahaya jika tertelan. Dapat menyebabkan kerusakan permanen pada
saluran pencernaan. Menyebabkan luka bakar saluran gastrointestial. Dapat menyebabkan perforasi
lambung, perdarahan GI, edema glotis, nekrosis dan jaringan parut, dan kolaps sirkulasi mendadak
(mirip dengan inhalasi akut). Ini juga dapat menyebabkan toksisitas sistemik dengan asidosis.
Inhalasi: Dapat menyebabkan iritasi yang parah pada saluran pernapasan dan selaput lendir dengan
sakit tenggorokan, batuk, sesak napas, dan edema paru yang tertunda. Menyebabkan luka bakar
kimia ke saluran pernapasan. Inhalasi dapat berakibat fatal sebagai akibat dari spasme, peradangan,
edema laring dan bronkus, pneumonitis kimia, dan edema paru. Penyebab tindakan korosif pada
membran mukosa. Dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular (hipotensi, depresi cardiac output,
bradikardia). Kolaps sirkulasi dengan kulit lembab, denyut nadi yang lemah dan cepat, respirasi yang
dangkal, dan urin yang sedikit bisa mengikuti. Syok sirkulasi sering menjadi penyebab langsung
kematian. Dapat juga mempengaruhi gigi (perubahan pada gigi dan struktur pendukung - erosi,
perubahan warna). Efek Kesehatan Potensial Kronis: Terhirup: Inhalasi yang berkepanjangan atau
berulang dapat mempengaruhi perilaku (kontraksi atau spastisitas otot), sistem kemih (kerusakan
ginjal), dan sistem kardiovaskular, jantung (radang jantung iskemik), dan sistem pernapasan / paru-
paru (edema paru, kerusakan paru-paru ), gigi (perubahan warna gigi, erosi). Kulit: Kontak kulit yang
lama atau berulang-ulang dapat menyebabkan dermatitis, reaksi alergi pada kulit.
p. 5
Bagian 12: Informasi Ekologi
Ekotoksisitas: Ekotoksisitas dalam air (LC50): 49 mg / l 48 jam [bluegill / sunfish].
BOD5 and COD: Tidak tersedia.
Produk Biodegradasi: Kemungkinan produk degradasi jangka pendek berbahaya tidak mungkin.
Namun, produk degradasi jangka panjang mungkin muncul.
Toksisitas Produk Biodegradasi: Produk degradasi kurang beracun daripada produk itu sendiri.
Keterangan Khusus tentang Produk Biodegradasi: Tidak tersedia.
Bagian 13: Pertimbangan
Pembuangan Pembuangan Limbah: Asam sulfat dapat ditempatkan dalam wadah tertutup atau
diserap dalam vermikulit, pasir kering, tanah, atau bahan serupa. Ini juga bisa diencerkan dan
dinetralkan. Pastikan untuk berkonsultasi dengan otoritas lokal atau regional (pembuat limbah)
sebelum pembuangan apa pun. Limbah harus dibuang sesuai dengan peraturan pengendalian
lingkungan federal, negara bagian dan lokal.
Bagian 14: Informasi Transportasi
Klasifikasi DOT: Kelas 8:Bahan
IdentifikasiKorosi:: Asam Sulfat UNNA: 1830 PG: II
Ketentuan Khusus untuk Transportasi: Tidak tersedia.
Bagian 15: Informasi Peraturan Lainnya Peraturan
Federal dan Negara Bagian: Pengungkapan zat beracun Illinois terhadap tindakan karyawan: Asam
sulfat New York merilis daftar pelaporan: Asam sulfat Rhode Island Zat berbahaya RTK: Asam sulfat
Pennsylvania RTK: Asam sulfat Minnesota: Asam sulfat Massachusetts RTK: Sulfurik acid New
Jersey: Daftar Asam Sulfat Zaman Perusak Asam Sulfat (8 CCR 339): Asam sulfat Tennessee RTK:
Asam sulfat TSCA 8 (b) persediaan: Asam sulfat SARA 302/304/311/312 zat yang sangat berbahaya:
asam Sulfat SARA 313 pemberitahuan kimia beracun dan laporan pelepasan: Asam sulfat CERCLA:
Zat berbahaya: Asam sulfat: 1000 lbs. (453,6 kg)
Peraturan Lainnya: OSHA: Berbahaya menurut definisi Standar Komunikasi Bahaya (29 CFR
1910.1200). EINECS: Produk ini ada di Inventaris Eropa dari Bahan Kimia Komersial yang Ada.
Klasifikasi Lain:
WHMIS (Kanada): KELAS D-1A: Bahan menyebabkan efek toksik segera dan serius (sangat TOXIC).
KELAS E: Cairan korosif.
DSCL (EEC): R35- Menyebabkan luka bakar yang parah. S2-Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
S26-Dalam kasus terjadi kontak dengan mata, bilas segera dengan banyak air dan dapatkan bantuan
medis. S30- Jangan menambahkan air ke produk ini. S45 - Jika terjadi kecelakaan atau jika merasa
tidak enak badan, segera dapatkan bantuan medis (tunjukkan label jika mungkin).
HMIS (AS):
Bahaya Kesehatan: 3
Bahaya Kebakaran: 0
Reaktivitas: 2
p. 6
Perlindungan Pribadi:
National Fire Protection Association (AS):
Kesehatan: 3
Kemudahan terbakar: 0
Reaktivitas: 2
Bahaya spesifik:
Peralatan Pelindung: Sarung tangan. Setelan lengkap. Respirator uap. Pastikan untuk menggunakan
respirator yang disetujui / bersertifikat atau yang setara. Pakai respirator yang tepat saat ventilasi
tidak memadai. Pelindung wajah.
Bagian 16: Informasi Lain
Referensi: - Lembar data keamanan bahan yang dipancarkan oleh: la Komisi de la Santé et de la
Sécurité du Travail du Québec. - Perpustakaan Data Keselamatan Kimia Sigma-Aldrich, Edisi II. -
Hawley, GG. The Condensed Chemical Dictionary, 11e ed., New York NY, Van Nostrand Reinold,
1987.
Pertimbangan Khusus Lainnya: Tidak tersedia.
Dibuat: 10/09/2005 11:58
Terakhir Diperbarui: 05/21/2013 12:00 PM
Informasi di atas diyakini akurat dan mewakili informasi terbaik yang tersedia saat ini bagi kami.
Namun, kami tidak memberikan jaminan dapat diperjualbelikan atau jaminan lainnya, tersurat
maupun tersirat, sehubungan dengan informasi tersebut, dan kami berasumsi tidak ada kewajiban
yang timbul dari penggunaannya. Pengguna harus melakukan penyelidikan sendiri untuk menentukan
kesesuaian informasi untuk tujuan khusus mereka. Dalam hal apa pun, ScienceLab.com tidak akan
bertanggung jawab atas segala klaim, kerugian, atau kerusakan pihak ketiga atau atas kerugian yang
hilang atau kerusakan khusus, tidak langsung, insidental, konsekuensial atau contoh, apapun yang
timbul, bahkan jika ScienceLab.com telah diberitahu tentang kemungkinan kerusakan tersebut.
p. 7