Anda di halaman 1dari 2

SSB YANG BAIK!

Sekolah Sepak Bola Biasa di singkat SSB ada di seluruh Kota, Baik Tingkat Kelurahan/Desa,
Kecamatan, kabupaten bahkan tingkat Propinsi. Hampir Di setiap kota yang kompetisi sepak
bolanya berjalan, SSB amat mudah ditemukan. Bahkan dari sekolah sepakbola (SSB) ini sudah
menjadi pemain professional tingkat divisi bahkan nasional. Banyak pertanyaan Bagaimana memilih
SSB yang berkualitas?

Dari pola latihan, sebagian besar hampir sama. Tak ada perbedaan secara signifikan. Namun, jika
mengamati faktor nonteknis, banyak perbedaan diantara SSB yang bagus atau biasa-biasa saja.
untuk mengukur kualitas sebuah SSB, dan berikut 6 tips memilih sekolah sepakbola (SSB) yang
berkualitas :

1. SSB Harus Mempunyai Manajemen Organisasi Yang Baik

SSB tak ubahnya sekolah Umum/ reguler yang tetap membutuhkan orang-orang yang paham
dengan pengembangan pendidikan anak dan pengelolaan sebuah organisasi. SSB yang
berkualitas biasanya memiliki struktur manajemen yang baik. Misalnya mereka memiliki kepala
sekolah, head coach, asisten pelatih, pelatih Kiper (GK) di berbagai level usia, bendahara,
fisioterapis, sekretaris, marketing atau bahkan public relation yang menjalin hubungan dengan Klub-
Klub yang lebih Profesional, Khusus Marketing utk SSB ada baiknya di serahkan ke Orangtua siswa
agar lebih membantu perkembangan SSB. SSB yang baik biasanya memiliki Peraturan2 Disiplin
yang sangat memajukan ssb, contoh mulai dari cara berpakaian, saat masuk lapangan, sebelum
dan sesudah latihan memilik peraturan sendiri, bahkan sampai peraturan kebersihan lapangan
bahkan peraturan tsb tertulis dan di ketahui oleh siswa dan orangtua siswa.

1. SSB Harus Mempunyai Lapangan dan Peralatan Memadai

Lapangan sangat vital bagi sebuah sekolah sepak bola, SSB seharusnya mempunyai lapangan
dengan ukuran standar plus kualitas & Perawatan rumput yang memadai, minimal ada lapangan
Mini Soccer ( 7 vs 7 & 9 vs 9 ) Sementara fasilitas lain seperti ruang ganti pemain, lampu lapangan,
atau area fitnes bisa menjadi pertimbangan sekunder.

Selain lapangan, kelengkapan peralatan juga sangat menentukan. SSB yang berkualitas akan
menyediakan semua. Mulai dari perlengkapan latihan hingga pertandingan resmi, Gawang usia 8-10
th (3mx2m) , Gawang 10-13 th (5mx2,1m) Alat seperti: Agility Ladder (6m/8m/10m), Training Marker
Post ( Min. 20 pcs), Training Hurdle ( size 30cm, 40cm & 50Cm) Cones Tinggi 23cm & rendah
7cm( Mangkuk) 1 set (48pcs), ketersediaan bola (size 4 & 5 Grassroots), kostum latihan/rompi, dan
kostum pertandingan dalam jumlah memadai sangat penting.

1. SSB Harus Mempunyai Pelatih Bersertifikat

Untuk menjadi pelatih SSB tidak mudah. Salah satu Seorang pelatih SSB minimal harus memiliki
lisensi D & C Nasional atau C AFC Sehingga dia akan sangat paham dengan Youth Development
(Pengembangan Anak). Dia akan tahu persis kapan harus latihan, Saat game di Lapangan, atau
pembentukan karakter. Karena pelatih walau ex Pemain Profesional belum tentu paham menangani
team SSB dari Usia Dini ( Youth Development ) bahkan pelatih yang baik akan membuat report
Tertulis akan Perkembangan anak tersebut tiap bulan. Pelatih yang baik terlihat di lapangan yang
sering mempraktikkan latihan bahkan saat game Pertandingan dan selalu koreksi tiap saat ke para
siswa apabila ada kesalahan. Pelatih SSB yang baik dapat di lihat yang sering bergerak aktif di
lapangan dan tidak berdiri di tempat.
1. SSB Harus Mempunyai Program Latihan Terukur

SSB yang berkualitas akan memiliki program latihan yang terukur. Acuannya pada ketentuan yang
ada di Youth Development. Misalnya, untukU8 s/d U-12 yang identik dengan fun game, beberapa
SSB U 13 ada yang sudah mewajibkan pemainnya menguasai minimal tiga dari tujuh dasar bermain
bola. Hal ini harus dilakukan karena akan sangat membantu proses kenaikan ke jenjang yang lebih
tinggi. Misalnya ketika masuk level U-14 atau U-15 yang sudah dihadapkan pada situation game
atau pertandingan yang sesungguhnya.

Untuk memudahkan penerapan program itu, SSB yang berkualitas biasanya akan menyertakan dua
pelatih (pelatih dan asst.Pelatih) di tiap kategori usia.

1. SSB Harus Aktif Berkompetisi dan Berprestasi

Menurut ketentuan FIFA, SSB terbaik biasanya melakoni 500 jamLatihan pertahunnya. Ini artinya
dapat di bagi 400 jam Latihan 20 jam Atletik dan 80 Jam Pertandingan, rata-rata setiap bulan
bermain di dua laga. 400 jam Latihan atau min 8 jam setiap Minggu 2 jam 30 menit tiap Latihan.
Porsi latihan usia Beberapa SSB besar di Jakarta, Medan, dan Surabaya sadar soal itu. Mereka
pun rutin ikut kompetisi reguler di bawah PSSI, beberapa SSB menyiasatinya dengan mengadakan
turnamen sendiri. Tak masalah jika hanya diikuti kurang dari 10 SSB atau membuat Trofeo 3-4 team
dengan SSB tetangga. Berbeda dengan Akademi sepakbola minimum 24 jam dalam 1 minggu ( 4
jam Perhari )

1. SSB Harus sering Pertandingan Persahabatan/event antar klub ( SSB )

SSB yang berhasil dan berprestasi biasanya dalam 1 bulan Minimal ada 1x pertandingan
persahabatan antara SSB (klub) dan dapat dijadikan sebagai tolak ukur kemampuan dari pemain-
pemain yang di latih serta keberhasilan seorang pelatih yang berhasil Terapkan system atau Taktik
dalam pertandingan sepakbola. Team atau SSB yang sering lakukan Pertandingan Sparing partner (
Persahabatan ) biasa lebih Percaya diri, Solid dan Kompak saat Menghadapi Turnament atau
Kompetisi.

Note :

Ada baiknya jika ingin mendaftar ke sekolah sepak bola ( SSB ) ada baiknya datang langsung ke
sekretariat SSB atau Lapangan di mana SSB berlatih, dan ajukan Free Trial minimum 1 x atau
selama 1 minggu untuk menyesuaikan diri anak tsb di SSB.

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab I
    Bab I
    Dokumen14 halaman
    Bab I
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • Turunan Rantai
    Turunan Rantai
    Dokumen17 halaman
    Turunan Rantai
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • PPL Awal
    PPL Awal
    Dokumen13 halaman
    PPL Awal
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • Proposal (A.a GD Basudewa)
    Proposal (A.a GD Basudewa)
    Dokumen55 halaman
    Proposal (A.a GD Basudewa)
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • Kristalisasi
    Kristalisasi
    Dokumen18 halaman
    Kristalisasi
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • Angka Penting
    Angka Penting
    Dokumen4 halaman
    Angka Penting
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • MotiVasi Kerja
    MotiVasi Kerja
    Dokumen12 halaman
    MotiVasi Kerja
    Tonny Mohammad Prihantono
    Belum ada peringkat
  • Instrument Motivasi
    Instrument Motivasi
    Dokumen4 halaman
    Instrument Motivasi
    Unikkyuniqk Trinell Sinensi
    Belum ada peringkat
  • MotiVasi Kerja
    MotiVasi Kerja
    Dokumen12 halaman
    MotiVasi Kerja
    Tonny Mohammad Prihantono
    Belum ada peringkat
  • Isi Laporan
    Isi Laporan
    Dokumen17 halaman
    Isi Laporan
    Darma Putra
    Belum ada peringkat
  • IMPULS DAN MOMENTUM
    IMPULS DAN MOMENTUM
    Dokumen5 halaman
    IMPULS DAN MOMENTUM
    Darma Putra
    Belum ada peringkat