Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KOTA PALEMBANG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SEKIP
Jl. Amphibi No. 812 Rt. 09 Rw. 03 Kel. 20 Ilir D II Kec. Kemuning Palembang
Telp. (0711) 320382 E-Mail: puskesmas_sekip@yahoo.com

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SEKIP


NOMOR : 440/1127/SK/UKP/V/2017
TENTANG
SASARAN-SASARAN KESELAMATAN PASIEN
PADA PUSKESMAS SEKIP

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS SEKIP,

Menimbang : a. bahwa untuk menjamin peningkatan mutu klinis dan keselamatan


pasiendi Puskesmas Sekip maka dilakukan penetapan sasaran
keselamatan pasien;
b. bahwa untuk mencapai tujuan yang diharapkan perlu dilakukan
pengukuran terhadap sasaran-sasaran keselamatan pasien di
Puskesmas Sekip;
c. bahwa untuk mencapai tujuan tersebut perlu dibuat penetapan
keputusan Kepala Puskesmas Sekiptentang sasaran-sasaran
keselamatan pasien;

Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
496/MENKES/SK/2005/ tentang Pedoman Audit Medis Di Rumah
Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun
2014 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer;

MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PUSKESMAS TENTANG


SASARAN-SASARAN KESELAMATAN PASIEN.

Kesatu : Sasaran-sasaran keselamatan pasien sebagaimana tersebut dalam


lampiran keputusan ini mengacu pada panduan nasional tentang
keselamatan pasien.
Kedua : Sasaran-sasaran keselamatan pasien sebagaimana tersebut dalam
dictum kesatu berlaku bagi semua pasien dan semua karyawan
Puskesmas Sekip.
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan, apabila dalam
perjalanan waktu ketetapan ini dinilai tidak efektif, maka akan
dilakukan perubahan.
Ditetapkan di : PALEMBANG,
Pada tanggal : 15 Juni 2017
Plt. Kepala Puskesmas Sekip

Dr. Nyayu Farial

Lampiran Keputusan Kepala Puskesmas Sekip


Nomor : 440/1127/SK/UKP/V/2017
Tanggal : 15 Juni 2017
Tentang : Sasaran-sasaran Keselamatan Pasien di Puskesmas Sekip

SASARAN-SASARAN KESELAMATAN
PASIEN DI PUSKESMAS SEKIP

1. Ketepatan identifikasi pasien


a. Identifikasi pasien 2 identitas dari 3 identitas yaitu:
- Nama pasien
- Tanggal lahir
- Umur
- Alamat
b. Identifikasi pasien dilakukan saat:
- Pendaftaran pasien
- Pemberian obat
- Pengambilan darah dan spesimen lain untuk pemeriksaan klinis
- Sebelum memberikan pengobatan
- Sebelum memberikan tindakan

2. Komunikasi pelayanan yang efektif antar pemberi pelayanan


Komunikasi efektif, yang tepat waktu, akurat, lengkap, jelas dan yang
dipahami oleh pasien, akan mengurangi kesalahan, dan menghasilkan
peningkatan keselamatan pasien.
3. Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai
a. Obat yang perlu diwaspadai adalah
 obat yang sering menyebakan terjadi kesalahan/ kesalahan serius
(sentinel event)
 obat yang beresiko tinggi menyebabkan dampak yang tidak diinginkan
seperti obat-obat yang terlihat mirip/NORUM, atau Look Alike Sound
Alike/LASA
b. Meningkatkan proses pengelolaan obat-obat yang perlu diwaspadai
c. Membuat daftar obat-obatan yang perlu diwaspadai berdasarkan data yang
ada di Puskesmas
d. Kebijakan/ prosedur yang dikembangkan adar proses identifikasi,
menetapkan lokasi, pemberian label, dan penyimpanan elektrolit konsentrat

4. Kepastian tepat prosedur, tepat lokasi dan tepat pasien


Untuk menghindari salah lokasi, salah prosedur dan salah pasien maka :
a. Komunikasi yang efektif antar anggota tim pelaksana tindakan
b. Ananmnesa pasien yang lengkap
c. Pemahaman ulang tentang catatan medis pasien harus jelas
d. Budaya komunikasi terbuka antar anggota tim pelaksana tindakan
e. Tulisan tangan harus terbaca dengan jelas
f. Pemakaian singkatan dalam catatan medis pasien harus diketahui oleh
tenaga medis/paramedic

5. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan


a. Penerapan program cuci tangan (hand hygene)
b. Kebersihan tangan wajib dilakukan pada 5 keadaan (5 momen) yaitu:
1. Sebelum kontak dengan pasien
2. Setelah kontak dengan pasien
3. Sebelum tindakan aseptik
4. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien

6. Pencegahan pasien jatuh


Setiap pasien yang dirawat di Puskesmas Padang Selasa dilakukan pengkajian
resiko jatuh untuk meminimalkan resiko jatuh

.
KEPALA PUSKESMAS SEKIP

Dr. Nyayu Farial

Anda mungkin juga menyukai