Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Deskripsikan masalah yang ditemui di kelas!

Proses pembelajaran merupakan hal yang sudah biasa dilakukan oleh guru,
namun bila metode yang dilakukan oleh guru menjemukan akan berakibat fatal. Hal
inilah yang sering terjadi sehingga menyebabkan minat belajar peserta didik untuk bisa
memahami/menguasai materi menurun, terutama pada mata diklat gambar teknik
mesin di SMK YASMU.

Dekripsikan bukti adanya masalah tersebut (dari mana masalah itu diketahui)

Melihat uraian tersebut di atas dan dibuktikan dengan kenyataan di kelas serta
hasil test, terlihat dengan jelas bahwa hasil gambar yang dikerjakan oleh peserta didik
tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh guru. Selain itu juga minat peserta didik
dalam menerapkan pendidikan yang berkarakter, sepertihalnya: menjadi pendengar
yang baik, jujur, social dan tanggung tidak bisa terealisasi dengan baik, sehingga hasil
yang dicapai tidak maksimal.

Deskripsikan akar penyebab masalah!

Melihat pada deskripsi masalah dan deskripsi bukti adanya masalah, maka
penulis dapat menyimpulkan bahwa metode pembelajaran yang menjemuhkan dan
minimnya peralatan merupakan diantara factor penyebab peserta didik kurang
manguasai dalam menggambar teknik mesin.

Deskripsikan alternatif tindakan dan pilihan tindakan untuk mengatasi masalah.

Mengacu pada masalah diatas , perlu adanya pembelajajan yang exellant,


disamping itu juga guru harus mengupayakan perlengakapan alat gambar yang

1
memadahi, sehingga dapat tercapainya pembelajara menggambar teknik mesin dengan
tepat dan benar.

B. Rumusan Masalah dan Pemecahan Masalh


1. Perumusan Masalah
Bersdasarkan penjelasan di atas, maka penulis mengambil suatu rumusan
masalah dengan tema “ pembelajaran Metode Kooperatif dalam Memotivasi Peserta
Didik Kelas X Teknik Pemesinan pada Mata Diklat Gambar Teknik Mesin di SMK
YASMU”.
2. Pemecahan Masalah
Pendekatan yang digunakan dalam memecahkan masalah tersebut adalah
pendekatan kooperatif.

C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa peran
metode pembelajaran kooperatif terhadap motifasi peserta didik dalam menguasai
mata diklat menggambar teknik mesin.
D. Manfaat Penelitian
Bagi Siswa
1. Untuk meningkatkan kompetensi peserta didik kelas X teknik pemesinan dalam
menggambar teknik mesin.
2. Peserta didik merasa senang dengan metode kooperatif dalam menggambar teknik
mesin.
Bagi Guru
1. Meningkatkan inovasi dalam pembelajaran pesrta didik.
2. Meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran.

Bagi Peneliti Lain

Sebagai referensi untuk dijadikan acuan bagi peneliti lain yang sejenis.

2
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Pustaka dan Hipotesis Tindakan


1. Kajian pustaka
a. Hakekat Belajar
Motivasi belajar dapat diartikan sebagai serangkaian usaha yang muncul dari
dalam diri seseorang, seseorang memiliki semangat untuk melakukan sesuatu sesuai
dengan harapan yang direncanakan.
Menurut Muslimin Ibrahim, Fida Rachmadiarti, Mohamad Nur, (2000 : 21),”
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam penerapannya peserta didik belajar
dibagi kelompok kecil dengan 5 atau 6 orang kelompokyang belajar secara hetrogen
bekerjasama positif dan setiap anggota beartanggung jawab untuk mempelajari
masalah tertentu dan materi yang diberikan dan menyampaikan materi tersebut
kepada anggota kelompok yang lain”.
Pembelajaran kooperatif dengan pendekatan jigsaw peserta didik lebih aktif
dibanding dengan pembelajara konvensional. Sebab pembelajaraqn jigsaw lebih
menantang, merasang daya cipta siswa untuk menemukan solusi lebih baik.
Melihat uraian di atas sangatlah tepat untuk diterapkan dalam proses
pembelajaran pada mata diklat menggambar teknik mesin, sehingga dapat diperoleh
hasil yang maksimal untuk kompetensi yang dimiliki peserta didik.
b. Pembelajaran dengan Jobsheet
Pembelaran dengan jobsheet merupakan salah satu metode yang dilakukan
dalam pelaksanaan pembelajaran menggambar teknik mesin. Yang bertujuan
meningkatkan kompetensi peserta didik dalam mengaplikasikan peralatan gambar
teknik mesin terhadap kertas gambar.

c. Kompetensi Teknik Pemesinan

3
Gambar teknik adalah suatu sistem awal yang berfungsi sebagai konsep untuk
membuat (memproduk) benda kerja yang akan dikerjakan. Untuk memperoleh hasil
gambar teknikyang baik, dibutuhkan banyak alat-alat gambar. Diantaranya yaitu:
1. Pensil (rapido)
2. Kertas gambar (kalkir)
3. Penggaris
4. Penghapusi
5. Meja gambar
6. Jangka
Alat-alat perlengkapan tersebut di atas adalah satu kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan. Apabila dari salah satu dari perlengkapan tersebut diatas tidak ada maka
akan menghambat proses pembuatan gambar kerja, bahkan akibat yang paling fatal
adalah tidak terealisasinya dalam pembuatan gambar.
d. Gambar teknik mesin
Gambar teknik mesin merupakan sebuah bahasa yang diwujudkan kedalam
bentuk garis-garis yang menjadi acuan dalam mewujudkan sebuah bentuk atau
sebagai acuan dalam sebuah kegiatan.
e. Kerangka Berfikir
Kerangka berfikir merupakan suatu ide yang timbul kerena kejadian-kejadian
yang ada. Dari kenyataan yang ada pada sekolah yang penulis alami pada saat ini,
membuat penulis untuk melakukan sebuah tindakan penelitian untuk meningkatkan
kwalitas pendidikan yang ada di SMK YASMU.

4
BAB III

Metode Penelitian

A. Rancangan Penelitian
Jenis penelitian PTK ini direncanakan dalam 2 siklus sebagai berikut:
Siklus Tinkat keberhasilan
Siklus 1 a. Penerapan metode konvensional
b. Pengamatan proses dan hasil
pembelajaran
c. Refleksi: diperoleh penyebab
keberhasilan atau kelemahan, serta
membuat siklus berikutnya.
Indikstor keberhasilan: rerata sekor
kualitas proses dengan komponen
1).kemampuan guru dalam mengelolah
pembelajaran. 2). Aktifitas peserta didik
selamaproses pembelajaran; untuk kedua
komponen tersebut rerata sekornya 50 –
65.
Rerata penguasaan kompetensi peserta
didik 57,5.
Untuk tercapainya kreteria ketuntasan
minimal (KKM) atau standar kelulusan
maka perlu adanya siklus berikutnya

Siklus 2 a. Penerapan metode kooperatif


b. Pengamatan proses dan hasil
pembelajaran

5
c. Refleksi: diperoleh penyebab
keberhasilan atau kelemahan, serta
membuat siklus berikutnya.
Indikstor keberhasilan: rerata sekor
kualitas proses dengan komponen
1).kemampuan guru dalam mengelolah
pembelajaran. 2). Aktifitas peserta didik
selama proses pembelajaran; untuk
kedua komponen tersebut rerata
sekornya 85.
Rerata penguasaan kompetensi peserta
didik 85.
Tercapainya kreteria ketuntasan minimal
(KKM) atau standar kelulusan maka tidak
perlu adanya siklus berikutnya

B. Subyek Penelitian
Subyek penelitian PTK ini adalah siswa kelas X teknik pemesinan SMK YASMU
Manyar.
C. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data digunakan:

1. Metode Observasi

a. menetapkan kelompok pembelajaran sesuai dengan metode kooperatif

b. melakukan tindakan pengamatan selama pembelajaran dengan metode kooperatif.

6
2. Metode test

Metode test dilakukan untukmenilai penguasaan materi selama pelaksanaan metode


kooperatif.

C. Teknik Pengumpulan Data

1. Metode observasi dilakukan secara langsung selama pembelajaran

2. Metode test dilakukan untukmenilai penguasaan materi selama pelaksanaan metode


kooperatif.

E. Metode Analisis data

Metode analis data penelitian dikelompokkan menjadi 2, yaitu:

1. Data kualitatif.
2. Data kuantitatif.

E. Jadwal Penelitian
Penelitian ini direncanakan dilaksanakan pada siswa kelas X teknik pemesinan mata
pelajaran menggar teknik mesin pada semester I. Adapun jadwal penelitian seperti
tercantum dalam tabel berikut ini.

7
JADWAL PENELITIAN

Bulan ke:
No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Pembuatan judul
2. Latar belakang
3. Perumusan dan pemecahan
masah
4 Tujuan penelitian
5 Manfaat penelitian
6 Kajian pustaka
7 Hipotesis tindakan
8 Metode penelitian
9 Subyek penelitian
10 Metode pengumpulan data
11 Metode analis data
12 Jadwal penelitian

K. PERSONALIA PENELITIAN
1. Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap dan Gelar : Hadi anas Mustofa, S.Pd. M.Pd.

b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. Pangkat/Golongan dan NIP : Penata/III-c/ 132 052 028

d. Jabatan Fungsional : Humas

e. Jabatan Struktural : Guru

f. Fakultas/Program Studi : Teknik Mesin

g. Perguruan Tinggi : UM Malang

h. Bidang Keahlian : Pendidikan Teknik Mesin

i. Waktu untuk penelitian ini : 9 jam/Mg x 10 bulan

8
2. Anggota Peneliti 1
a. Nama Lengkap dan Gelar : Rodlifah, S.Pd

b. Jenis Kelamin : Perempuan

c. Pangkat/Golongan dan NIP : Penata/III-c/ 132 052 029

d. Jabatan Fungsional : Guru

e. Jabatan Struktural : Guru

f. Fakultas/Program Studi : Kimia

g. Perguruan Tinggi : UNESA Surabaya

h. Bidang Keahlian : Ilmu-ilmu Fisika

i. Waktu untuk penelitian ini : 8 jam/Mg x 10 bulan

3. Anggota Peneliti 2
a. Nama Lengkap dan Gelar : Moh. Arif, Spd

b. Jenis Kelamin : Laki-laki

c. Pangkat/Golongan dan NIP :-

d. Jabatan Fungsional : Guru

e. Jabatan : Guru Kelas XI SMK YASMU

f. Bidang Keahlian : Guru kelas

i. Waktu untuk penelitian ini : 6 jam/Mg x 10 bulan

L. BIAYA PENELITIAN
a. Honorarium
No Tim Peneliti Jumlah (org) Waktu (bln) Biaya (Rp) Jumlah (Rp)
1. Ketua Peneliti 1 10 75.000,00 750.000,00
2. Anggota peneliti 2 10 50.000,00 1.000.000,00
3. Pengamat 2 3 40.000,00 240.000,00
4. Reviuwer 1 1 100.000,00 100.000,00
Jumlah sub (a) 2.090.000,00

9
b. Bahan dan Operasional di sekolah
No. Bahan Volum Biaya (Rp) Jumlah (Rp)
1. Kertas 10 rim 30.000,00 300.000,00
2. Disket 2 dos 50.000,00 100.000,00
3. Pengadaan media 5 set 20.000,00 100.000,00
4. Transparansi warna 1 dos 300.000,00 300.000,00
5. Catridge printer hitam 1 buah 265.000,00 265.000,00
6. Catrifge printer warna 1 buah 300.000,00 300.000,00
7. Workshop 4 kali 100.000,00 400.000,00
8. Penggandan 200 lb x 30 eks 100,00 600.000,00
perangkat
pembelajaran
9. Penggandaan 10 lb x 20 eks 100,00 20.000,00
instrumen
10. Dokumentasi 1.000.000,00
shooting dan foto
Jumlah sub (b) 3.985.000,00
c. Perjalanan
No Jenis Perjalanan Jumlah(Org) Banyaknya Biaya (Rp) Jumlah (Rp)
1. Peneliti (dosen) 2 12 25.000,00 600.000,00
2. Peneliti (Guru) 1 12 15.000,00 160.000,00
3. Pengamat 2 12 20.000,00 480.000,00
Jumlah sub (c) 1.240.000,00
d. Lain-lain
No Kegiatan Volum Biaya (Rp) Jumlah (Rp)
1. Analisis data 3 100.000,00 300.000,00
2. Penggandaan laporan 7 50.000,00 350.000,00
3 Jilid laporan 7 5.000,00 35.000,00
Jumlah sub (d) 685.000,00

Jumlah keseluruhan = Rp. 8.000.000,00 (Delapan juta rupiah)


10
Lampiran 1

DAFTAR PUSTAKA

Blanchard, Alan. 2001. Contextual Teaching and Learning. B.E.S.T., USA.

Cecep E, Rustana. 2002. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah: Pembelajaran dan Pengajaran
Kontekstual. Jakarta: Dirjen Dikdasmen.

Depdikbud. 1994/1995. Kurikulum Pendidikan Dasar GBPP. Jakarta: Depdikbud

Nur, Mohamad, dkk. 2002. Laporan Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kotekstual untuk MIPA
bagi Siswa SLTP. Laporan penelitian tidak dipublikasikan.

University of Washington (College of Education). 2001. Training for Indonesian Education Team in CTL.
Seatle: Washington USA.

Widodo, Wahono. 2002. Laporan Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kotekstual untuk MIPA bagi
Siswa SLTP Kelas I Cawu 1. Laporan penelitian tidak dipublikasikan.

11
LEMBAR KERJA
DESAIN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

PEMBELAJARAN KOOPERATIF
DALAM MEMOTIFASI PESERTA DIDIK KELAS X PADA
MATA DIKLAT GAMBAR TEKNIK MESIN
DI SMK YASMU

Nama : HADI ANAS MUSTOFA, S.Pd


No. Peserta : 12050142411091
Kelas : 509. MSP-B

PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG)


UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2012

12

Anda mungkin juga menyukai