Tanda awal yang dapat terlihat dari penyakit ini termasuk terdapatnya ruam merah
tapi tidak disertai dengan rasa gatal pada wajah yang menyerupai bentuk kupu-
kupu. Dengan melakukan pengobatan lebih awal, sehingga hal ini dapat
mempercepat penyembuhan serta mencegah penyakit berkembang menjadi lebih
buruk.
Selain melakukan pengobatan, hal ini juga harus didukung dengan asupan nutrisi
dalam tubuh yakni dengan memperbanyak mengkonsumsi makanan yang baik serta
menghindari makanan yang dapat memperburuk kondisi penyakit lupus. Namun, kali
ini kita akan membahas beberapa pantangan makanan bagi penderita penyakit
lupus.
Penderita lupus memliki risiko lebih mengalami penyakit jantung. Fakto risiko
penyakit jantung sendiri termasuk tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi.
Sehingga diperlukan dalam menghindari makanan yang dapat memicu terjadinya
penyakit jantung. Menurut penelitian menunjukan bahwa asupan makanan yang
mengandung asam lemak omega 3 dari ikan dan minyak ikan dapat meningkatkan
risiko penyakit jantung. Makanan yang mengandung asam lemak omega 3,
termasuk ; ikan salmon, sarden, ikan kembung, bluefish, ikan haring, mullet, tuna
dan lainnya.
Benih alfalfa dan kecambah harus dihindari karena mereka mengandung asam
amino yang disebut L-canavanine. Daging hewan, susu, telur, rumput laut nori, dan
kacang tanah mengandung asam arakidonat. Ketika digunakan secara berlebihan,
asam arakidonat sebenarnya dapat merusak tubuh. Kacang-kacangan dan jamur
memang memiliki rasa yang lezat, namun bagi penderita lupus jenis kedua makanan
ini mengandung amina dan hydrazine. Sayuran seperti terong, paprika, tomat dan
kentang juga dikenal sebagai sayuran nightshade, dimana mereka mengandung
solanin yaitu agen pemicu peradangan dan rasa sakit yang diderita penderita lupus.
Makanan ini dapat ditemukan pada makanan yang diolah dengan cara digoreng dan
makanan cepat saji. Mengkonsumsi terlalu banyak dari makanan ini dapat
meningkatkan risiko serangan jantung, stroke dan diabetes.
Minuman ini termasuk kopi, teh, soda dan alkohol dimana semua minuman tersebut
dapat menyebabkan iritasi pada pencernaan perut. Selain itu, minuman tersbut
dapat meningkatkan kecemasan. memperburuk peradangan, merusak hati,
meningkatkan rasa sakit dan lainnya.
Jawaban :
**Lupus / SLE dapat sembuh tapi tidak bisa sembuh total.
Karena autoimun sudah menempel ditubuh seumur hidup, jika ketemu pencetusnya
suatu saat masih bisa aktif dan kumat kembali.
**Yang bertahan hidup sangat banyak. Bahkan yang puluhan tahun juga banyak
yang bertahan. Jadi adik jangan takut ya. Selama kita bisa berdamai dan bersahabat
dengan si autoimun di dalam tubuh maka selama itu kita akan selalu sehat.
- Hindari ultraviolet
Sebab ultraviolet salah satu pencetus aktifnya autoimun. Usahakan pakai sunblock
atau sunscreen. Saya biasanya pakai SPF 50 atau SPF 100.
Autoimun Lupus sensitif sinar ultraviolet matahari. Jadi harus berhati-hati.
http://eviandrianimosy.blogspot.com/2013/02/herbal-yang-tidak-cocok-bagi-
autoimun.html
selain itu herbal yang mengandung kulit manggis juga kurang bagus buat penderita
autoimun. Karena saya pernah konsumsi, saya langsung hb rendah dan
pendarahan. Kejadian ini juga di alami beberapa pasien ITP lainnya. Kalau pasien
lupus juga pernah ada yang konsumsi, akhirnya drop dan dirawat di RS. Mungkin
karena sifatnya yang asam jadi buat meradang si autoimun.
Begitu juga buat semua teman-teman penderita autoimun di mana pun berada.
Apapun jenis autoimun yang melekat di dalam diri kita, maka bersahabatlah
dengannya. Maka kita akan sehat selalu. Autoimun itu sebenarnya baik jika kita pun
baik padanya. Jadi jangan takut dengan si autoimun ya.
Oh ya, ketika tubuh kita sudah kelelahan, atau tubuh sudah tidak fit, jangan
dipaksakan melakukan sesuatu yang sifatnya membuat tubuh semakin lelah dan
capek. Karena itu juga bisa membangkitkan amarah si autoimun. Istirahat yang
cukup.
Jika memang susah tidur, hubungi dokter kita. Biasanya ia akan kasih solusi terbaik.
Apakah obat tidur, obat penenang pikiran/ syaraf, atau lainnya sesuai kondisi tubuh
kita.
Diet apa yang harus diterapkan oleh penderita lupus?
Sejauh ini, tak ada jenis diet khusus yang dianjurkan untuk penderita lupus.
Penderita lupus sebaiknya mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang.
Makanan memang tak dapat menyembuhkan penyakit lupus, namun dengan
mengonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang, penderita lupus dapat:
Secara umum, pembagian kebutuhan zat gizinya hampir sama seperti orang sehat
kebanyakan, yaitu karbohidrat sebesar 50%, protein 15%, dan lemak sebanyak 30%
dari total kalori per hari. Tentu, hal ini tergantung dengan kondisi masing-masing
individu. Bila Anda ingin mengetahui lebih detil, Anda dapat berkonsultasi pada ahli
gizi.
Untuk mengurangi gejala yang timbul, ada berbagai makanan yang bisa Anda
konsumsi, berikut adalah makanan tersebut:
Orang dengan penyakit lupus akan sering mengalami peradangan, oleh karena itu
dibutuhkan makanan untuk mengurangi dampak tersebut. Dalam hal ini, Anda dapat
mengandalkan makanan yang mengandung antioksidan tinggi. Antioksidan banyak
ditemukan di berbagai macam buah dan sayur-sayuran.
Tak hanya antioksidan yang baik untuk meringankan peradangan, namun omega-3
juga dapat membantu Anda mencegah gejala tersebut. Bahkan, omega-3 mampu
menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke yang rentan dialami oleh penderita
lupus. Makanan yang mengandung omega-3 yaitu:
Salmon
Tuna
Sarden
Mackarel
Orang yang menderita lupus juga cenderung memiliki tulang yang rapuh. Selain itu,
obat-obatan yang dikonsumsi, memiliki efek samping terhadap tulang, sehingga
membuat risiko tulang rapuh semakin besar. Risiko tersebut dapat dikurangi dengan
mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium dan vitamin D yang tinggi –
yang bisa membuat tulang lebih kuat. Anda dapat menemukan kalsium dan vitamin
D yang banyak pada makanan:
Ada beberapa jenis makanan yang justru membuat gejala lupus yang Anda derita
semakin buruk, berikut adalah makanan-makanan yang harus Anda batasi atau
hindari:
Lemak jenuh dan lemak trans dapat membuat Anda berisiko penyakit jantung dan
penyakit kronis lainnya. Tentu makanan yang mengandung kedua lemak tersebut
harus Anda hilangkan dari menu makanan Anda. makanan dengan lemak jenuh dan
lemak trans yang tinggi yaitu, junk food serta berbagai jenis makanan atau minuman
kemasan.
Tak hanya orang yang tekanan darah tinggi saja yang harus menghindari konsumsi
natrium dalam jumlah banyak, begitu juga penderita lupus. Natrium yang banyak
ditemukan pada makanan kemasan ini membuat penderita lupus mudah terserang
penyakit jantung. Oleh karena itu, hindari makanan kemasan serta makanan yang
mengandug garam yang tinggi.
Bagi sebagian orang, bawang adalah bumbu pelengkan yang membuat makanan
menjadi lebih lezat. Namun sayangnya, hal ini tak dapat dirasakan oleh penderita
lupus, sebab bawang adalah makanan wajib yang harus dihindari. Menurut
penelitian, bawang berfungsi untuk meningkatkan sel darah putih yang menjadi
pasukan utama dari kekebalan tubuh. tentu, makanan ini menjadi buruk bagi
penderita lupus karena semakin sel darah putih, semakin banyak organ yang
diserang dan akhirnya gejala yang timbul kian parah.