PENDAHULUAN
Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan komoditi
perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat.
Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis dan keadaan makanan atau minuman.
Gula sederhana, seperti glukosa (yang diproduksi dari sukrosa dengan enzim atau hidrolisis
asam), menyimpan energi yang akan digunakan oleh sel.
Karbohidrat atau gula menempati kedudukan inti pada metabolisme tumbuhan sehingga
cara deteksi dan perkiraan kuantitatifnya sangat penting bagi ahli tumbuhan. Gula bukan saja
merupakan senyawa organic rumit pertama yang terbentuk dalam tumbuhan sebagai hasil
fotosintesis, tetapi mereka juga merupakan sumber utama energi pernapasan. Karbohidrat
adalah sarana penyimpan energi (sebagai pati) dan pengangkut (sebagai sukrosa), serta
pembangun dasar dinding sel (selulosa). Banyak golongan senyawa tumbuhan lain, misalnya
asam nukleat dan glikosida tumbuhan, mengandung gula sebagai cirri penting strukturnya.
Gula mempunyai srjumlah peran ekologi, pada antaraksi hewan tumbuhan (nectar bunga
terutama berupa gula), pada perlindungan luka dan infeksi, dan pada pengawaracunan
senyawa asing.
Gula mempunyai turunan-turunannya yang memiliki sifat fitokimia dengan
sifat,kegunaan, sumber, dan dalam bentuk sediaan farmasi yang berbeda.