A. Kompetensi Inti
1. Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kajian kimia teknologi rekayasa pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
2. Keterampilan
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
kimia teknologi rekayasa. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu
dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standard kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
1. KD pada KI Pengetahuan
3.1 Menganalisis perubahan materi dan pemisahan campuran dengan berbagai
cara
2. KD pada KI Ketrampilan
4.1 Melakukan pemisahan campuran melalui praktikum berdasarkan sifat fisika dan
sifat kimianya
D. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran pada KI Pengetahuan
a. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian unsur
b. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian senyawa
c. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian campuran
d. Peserta didik dapat membedakan unsur, senyawa dan campuran
e. Peserta didik dapat membedakan campuran homogen dan heterogen
2. Tujuan Pembelajaran pada KI Keterampilan
a. Peserta didik dapat merancang percobaan untuk mengidentifikasi campuran
homogen dan heterogen dan cara pemisahannya.
b. Peserta didik dapat mendemonstrasikan hasil percobaan pemisahan campuran.
c. Peserta didik dapat menyajikan laporan hasil percobaan tentang pemisahan
campuran
E. Materi Pembelajaran
Materi merupakan sesuatu yang memiliki masa, volume dan menempati ruang. Sifat
Materi di bagi 2 yaitu sifat ekstensif (sifat yang bergantung pada jumlah zat yaitu berat,
volume dan entalpi) sedangkan sifat intensif dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Sifat kimia adalah sifat yang ada hubungannya dengan pembentukan zat baru.
Contoh: pembakaran, perkaratan, pembusukan, peragian, pelapukan dan sebagainya
b. Sifat fisika adalah sifat yang tidak ada hubungannya dengan pembentukan zat baru.
Yaitu karakteristik suatu zat yang membedakan dari zat-zat lain. Misalnya warna, bau,
rasa, wujud, bentuk kristal, titik didih, massa jenis, dan lain-lain.
Perubahan Materi dibagi dua:
a. Perubahan Kimia yaitu perubahan materi yang disertai terbentuknya zat baru.Ciri-ciri
yang menandai berlangsungnya perubahan kima (reaksi kimia) yaitu perubahan
warna, pembentukan gas, pembentukan endapan, dan perubahan suhu.
b. Perubahan Fisika yaitu perubahan yang bersifat sementara, seperti perubahan wujud,
bentuk, dan ukuran. Perubahan ini tidak menghasilkan zat baru. Contoh perubahan
wujud fisika yaitu membeku, menyublim, menguap, mencair, mengembun, dan
perubahan bentuk lain.
Berdasarkan susunannya, materi yang ada di alam dapat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu
Zat tunggal adalah satu atau lebih unsur dengan komposisi tetap/zat murni. Zat tunggal
dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Unsur : zat tunggal yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian yang lebih
sederhana dan akan tetap mempertahankan karakteristik asli dari unsur tersebut.
Contoh unsur yang ada dialam: besi, emas, hydrogen, oksigen dan sebagainya
b. Senyawa : zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua jenis atau lebih dari zat
yang lebih sederhana dengan cara kimia. Misalnya air yang memiliki rumus kimia
H2O dapat diuraikan menjadi unsur Hidrogen dan Oksigen.
c. Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih baik berupa
unsur atau senyawa dengan komposisi yang tidak tetap dan masih mempunyai
sifat asalnya. Campuran dibedakan menjadi dua yaitu:
(1) Campuran homogen ialah gabungan beberapa materi dengan sifat yang sama.
Contoh : larutan garam (campuran garam dengan air)
(2) Campuran heterogen ialah gabungan bebearapa materi dengan sifar berbeda
atau terbatas antara partikel penyusunnya. Misalnya air sungai yang
berlumpur.
Pemisahan campuran dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya:
Penyaringan (filtrasi), Pengkristalan (Kristalisasi), Penyubliman (sublimasi),
Penyulingan (destilasi) dan Kromatografi.
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan I (3 × 45 menit)
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan
1. Membuka pelajaran dengan mengucapkan 15 menit
salam dan berdoa bersama (menghayati ajaran
agama),
2. Menanyakan kabar dan mengecek kehadiran
siswa.
3. Memperlihatkan kesiapan diri dengan
memeriksa kerapian pakaian, posisi dan tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
4. Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan
yang akan dicapai.
5. Prasyarat pengetahuan: Zat padat, cair, dan gas
6. Pemusatan perhatian dan pemotivasian:
Peserta didik mengamati lingkungan sekitar
sekolah (benda mati dan benda hidup)
7. Apersepsi melalui tanya jawab:
Materi dan bahan dasar apa sajakah yang
terdapat pada sepeda kendaraan dan hewan
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
tersebut?
8. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
mempelajari materi dan perubahan.
9. Membagi siswa dalam kelompok (5-6 siswa/
kelompok)
2. Kegiatan Inti
Mengamati 1. Guru menyampaikan informasi tentang 110 menit
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
mengidentifikasi materi dan perubahan
2. Meminta masing-masing kelompok untuk
mencari informasi melalui buku atau literatur
yang lain tentang pengertian/konsep materi
dan perubahan serta perbedaan sifat ekstensif
dan intensif, perubahan fisika dan kimia
Menanya 1. Siswa mencatat informasi mengenai unsur,
senyawa, dan campuran yang telah diperoleh
dari berbagai literatur pada Lembar Aktifitas
Peserta Didik
2. Siswa mendiskusikan hasil penggalian informasi
tentang materi dan perubahannya
Mengumpulkan Berdasarkan hasil penggalian informasi dan diskusi,
Informasi siswa dapat mengelompokkan materi dan
perubahannya
Menalar Masing-masing kelompok menyampaikan hasil
diskusinya
Mengomunikasi- 1. Penarikan kesimpulan di depan kelas
kan identifikasi mengelompokkan materi dan
perubahannya. Serta mengidentifikasikan
perubahan fisika dan kimia.
2. Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan
guru.
3. Kegiatan penutup
1. Bersama peserta didik menyimpulkan 10 menit
pembelajaran hari ini serta mendorong peserta
didik untuk selalu bersyukur atas karunia Allah
SWT berupa benda-benda yang ada
dilingkungan sekitar yang bermanfaat bagi
kehidupan manusia.
2. Guru melaksanakan refleksi dengan
mengajukan pertanyaan atau tanggapan
peserta didik dari kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk
perbaikan langkah selanjutnya
3. Guru memberikan penghargaan (misalnya
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
pujian atau bentuk penghargaan lain yang
relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik
4. Melaksanakan test tertulis secara pribadi
5. Menugaskan peserta didik untuk mencari
informasi mengenai perubahan fisika dan
perubahan kimia, serta menyiapkan alat-alat
dan bahan praktikum untuk pertemuan
berikutnya mengenai unsur, senyawa dan
campuran.
6. Menutup pelajaran dengan berdoa.
2. Pertemuan II (3 × 45 menit)
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan
1. Membuka pelajaran dengan mengucapkan 15 menit
salam dan berdoa bersama (menghayati
ajaran agama),
2. Menanyakan kabar dan mengecek
kehadiran siswa.
3. Memperlihatkan kesiapan diri dengan
memeriksa kerapian pakaian, posisi dan
tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
4. Menyampaikan kompetensi dasar dan
tujuan yang akan dicapai.
5. Prasyarat pengetahuan: Zat padat, cair, dan
gas.
6. Pemusatan perhatian dan pemotivasian:
Peserta didik mengamati tinta spidol yang
diperlihatkan oleh guru
7. Apersepsi melalui tanya jawab:
Materi dan bahan dasar apa sajakah yang
terdapat pada spidol tersebut?
8. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
mempelajari unsur, senyawa, dan
campuran.
9. Membagi siswa dalam kelompok (5-6
siswa/ kelompok)
2. Kegiatan Inti
Mengamati 1. Guru menyampaikan informasi tentang 110 menit
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
mengidentifikasi unsur, senyawa, dan
campuran.
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
2. Meminta masing-masing kelompok untuk
mencari informasi melalui buku atau
literatur yang lain tentang
pengertian/konsep unsur, senyawa, dan
campuran serta perbedaan antara unsur,
senyawa dan campuran
Menanya: 1. Siswa mencatat informasi mengenai unsur,
senyawa, dan campuran yang telah
diperoleh dari berbagai literatur pada
Lembar Aktifitas Peserta Didik
2. Siswa mendiskusikan hasil penggalian
informasi tentang unsure, senyawa, dan
campuran.
Mengumpulkan Berdasarkan hasil penggalian informasi dan
Informasi diskusi, siswa dapat mengelompokkan unsur,
senyawa, dan campuran.
Menalar Masing-masing kelompok menyampaikan hasil
diskusinya
Mengomunikasikan 1. Penarikan kesimpulan di depan kelas
identifikasi mengelompokkan unsur,
senyawa, dan campuran. Serta
mengidentifikasikan jenis-jenis campuran
2. Siswa menerima tanggapan dari siswa lain
dan guru.
3. Kegiatan penutup
1. Bersama peserta didik menyimpulkan 10 menit
pembelajaran hari ini serta mendorong
peserta didik untuk selalu bersyukur atas
karunia Allah SWT berupa benda-benda
yang ada dilingkungan sekitar yang
bermanfaat bagi kehidupan manusia
2. Guru melaksanakan refleksi dengan
mengajukan pertanyaan atau tanggapan
peserta didik dari kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk
perbaikan langkah selanjutnya
3. Guru memberikan penghargaan (misalnya
pujian atau bentuk penghargaan lain yang
relevan) kepada kelompok yang berkinerja
baik.
4. Melaksanakan test tertulis secara pribadi
5. Menugaskan peserta didik untuk mencari
informasi manfaat dan penyalah gunaan
dari unsur, senyawa, dan campuran, serta
Langkah Model Alokasi
No. Deskripsi Kegiatan
Inquiry Learning Waktu
menyiapkan alat-alat dan bahan praktikum
untuk pertemuan berikutnya.
6. Menutup pelajaran dengan berdoa.
3. Sumber Belajar
a. Kamaludin, Agus dan Jamil Suprihatiningrum. 2010. Seri Lengkap Soal dan
Penyelesaian Uji Kompetensi Kimia untuk SMA/MA. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
b. Purba, Michael. 2010. Kimia Kelompok Teknologi dan Kesehatan untuk SMK
dan MAK Kelas X. Jakarta: Erlangga.
c. Erawati, Emi, dkk. 2013. Kimia 1A SMK kelas X. Jakarta: Yudhistira
d. Saidah, Aas dan Michael Purba. 2014. KIMIA Bidang Keahlian Teknologi dan
Rekayasa untuk SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Erlangga.
e. Sudarmo, Unggul. 2014. Kimia untuk SMA/MA Kelas X Kelompok Peminatan
Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.
I. Penilaian Hasil Belajar
1. Instrumen/butir Soal Pengetahuan
Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100
bahan Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79
b. Ketersediaan alat dan Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100
bahan Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79
2 Proses dan Hasil Kerja
a. Kemampuan Kemampuan menggunakan alat laboratorium tinggi 91 - 100
menggunakan alat-alat Kemampuan menggunakan alat laboratorium
laboratorium 80 - 90
cukup
Kemampuan menggunakan alat laboratorium
70 - 79
kurang
b. Ketepatan cara kerja Cara kerja yang dilakukan tepat 91 - 100
Cara kerja yang dilakukan cukup tepat 80 - 90
Cara kerja yang dilakukan kurang tepat 70 - 79
c. Laporan dan Hasil Laporan Hasil percobaan tepat 91 - 100
percobaan Laporan Hasil percobaan cukup tepat 80 - 90
Laporan Hasil percobaan kurang tepat 70 - 79
d. kebersihan dan Meja Kerja rapih dan bersih 91 - 100
kerapihan meja kerja Meja kerja cukup rapih dan bersih 80 - 90
Meja kerja kurang rapih dan bersih 70 - 79
3 Sikap kerja
a. Keterampilan dalam Bekerja dengan terampil 91 -100
bekerja Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
Komponen/Sub
No Indikator Skor
Komponen Penilaian
b. Kedisiplinan dalam Bekerja dengan disiplin 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab dalam Bertanggung jawab 91 - 100
bekerja Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d. Konsentrasi dalam Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
bekerja Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79
Nilai Praktik(NP)
Persiapan Proses dan Hasil Kerja Sikap Kerja Waktu ∑ NK
1 2 3 5 6
Skor Perolehan
Skor Maksimal
Bobot 10% 60% 20% 10%
NK
Keterangan:
Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap
komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik kompetensi keahlian.
Total bobot untuk komponen penilaian adalah 100
NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK
NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi
skor maksimal
Pengertian Contoh
Unsur
Senyawa
Campuran
Campuran
..........................
Campuran
...........................
Pemisahan Campuran
1.
2.
3.
4.
5.
Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia
A. Tujuan Percobaan
1. Siswa mampu menetukan berbagai jenis perubahan materi pada berbagai
jenis zat
2. Siswa mampu mengamati perbandingan perubahan fisika dan perubahan
kimia
B. Alat dan Bahan
Alat:
1. Tabung reaksi 4. Pembakar spirtus
2. Penjepit tabung 5. Spatula
3. Lilin
Bahan:
1. Kawat nikrom 3. Gula pasir, Garam
2. Belerang 4. Pita Magnesium
C. Cara Kerja
1. Siapkan semua alat dan bahan
2. Nyalakan lilin dan amati lilin yang menyala
3. Masukkan spatula baja kedalam nyala lilin selama beberapa detik, amati
perubahan yang terjadi
4. Potong lilin kira-kira 2 gram masukkan ke dalam tabung reaksi dan dijepit
dengan penjepit tabung, lalu panaskan sampai dingin amati perubahan setelah
didinginkan
5. Masukkkan serbuk belerang ke dalam tabung reaksi secukupnya dan panaskan
amati perubahan. Masukkan gula pasir secukupnya ke tabung reaksi dan
panaskan amati perubahan. Masukkan garam secukupnya ke tabung reaksi dan
panaskan, amati perubahannya.
6. Ambil belerang dengan spatula, panaskan belerang tetap dengan spatula dan
amati perubahan belerang bentuk, bau, dan zat baru.
7. Panaskan kawat nikrom pada nyala spirtus hingga berpijar, dan dinginkan,
amati perubahan yang terjadi.
8. Mg dijepit dengan penjepit tabung reaksi dipanaskan pada nyala spirtus jangan
menatap sinar pijar dari Mg. Amati perubahan.
D. Hasil Pengamatan
No Bahan Perubahan Kimia Perubahan Fisika
1 Lilin dinyalakan Tidak ada perubahan Meleleh
2 Spatula dipanaskan Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan
3 2 gram lilin dimasukkan Ada perubahan meleleh
ketabung reaksi dan
dipanaskan
4 Serbuk belerang Ada perubahan dan
dimasukkan ke tabung tercium bau khas
reaksi dan dipanaskan
5 Gula pasir dimasukkan Mencair kental
ke dalam tabung reaksi berwarna coklat
dan dipanaskan
6 Garam dimasukka ke Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan
dalam tabung reaksi dan
dipanaskan
7 Belerang dibakar degan S + O2 SO2
tetap diatas spatula
8 Kawat dibakar Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan
9 Mg dibakar Ada nyala pijar dan terang,
pita Mg menjadi abu
E. Pertanyaan
1. Kelompokkan proses-proses yang terjadi pada kegiatan di atas ke dalam
perubahan fisika atau perubahan kimia!
2. Bagaimana ciri-ciri dari perubahan fisika dan kimia?
F. Kesimpulan