Anda di halaman 1dari 9

YAYASAN DWIJA BHAKTI

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DWIJA BHAKTI 2


STATUS TERAKREDITASI A Berdasarkan SK Ketua BAS PROPINSI JAWA
TIMUR
No.058/BAP-SM/TU/XI/2008 Tanggal 28 Nopember 2008
Program Keahlian : Teknik Audio Video dan Teknik Mekanik Otomotif
Alamat : Jl. Kusuma Bangsa No. 74 Telp.(0321)863246 Fax.(0321)863246
Jombang

LEMBAR PENILAIAN UJIAN


PRAKTIK KEJURUAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


Kompetensi Keahlian : Teknik Mekanik Otomotif
Kelas : XII OTOMOTIF KHUSUS
Alokasi Waktu : 8 jam
Bentuk Soal : Penugasan Perorangan

Nomor Peserta :

Nama Peserta :

Pencapaian Kompetensi
No Komponen/Subkomponen Penilaian
Ya
Tidak
7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10
1 2 3 4 5 6
I Persiapan Kerja
1.1. Penggunaan pakaian kerja
1.2. Persiapan tools and equipment
Skor Komponen :
II Proses (Sistematika & Cara Kerja)
2.1. Tune up mesin bensin (karburator)
2.1.1. Pemeriksaan baterai
2.1.2. Pemeriksaan air cleaner
2.1.3 Pemeriksaan sistem
pendingin dan tali kipas
2.1.4 Pemeriksaan oli mesin
2.1.5 Pemeriksaan dan penyetelan
sistem pengapian
2.1.6 Penyetelan katup
2.1.7 Pengukuran kompressi
2.1.8 Penyetelan karburator &
pemeriksaan PCV
2.2. Perawatan/perbaikan transmisi
manual
2.2.1. Melepas transmisi dari
kendaraan
2.2.2. Pembongkaran komponen
transmisi
2.2.3. Pemeriksaan komponen input
shaft gear
2.2.4. Pemeriksaan output shaft
gear
2.2.5. Pengujian operasional
perpindahan gigi
2.2.6. Pemasangan kembali pada
kendaraan

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-1/9


Pencapaian Kompetensi
No Komponen/Subkomponen Penilaian
Ya
Tidak
7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10
1 2 3 4 5 6
2.3. Perawatan/perbaikan sistem
kelistrikan bodi kendaraan
2.3.1 Perakitan dan perbaikan
lampu kepala
2.3.2 Perakitan dan perbaikan
lampu tanda belok
2.3.3 Perakitan dan perbaikan
lampu belakang
2.3.4 Perakitan dan perbaikan
lampu rem
Skor Komponen :
III Hasil Kerja

3.1. Tune Up
3.2 Perawatan/perbaikan transmisi
manual
3.3 Perawatan/perbaikan sistem
kelistrikan lampu kepala
3.4 Perawatan/perbaikan sistem
kelistrikan lampu tanda belok
3.5 Perawatan/perbaikan sistem
kelistrikan lampu belakang
3.6 Perawatan/perbaikan sistem
kelistrikan lampu rem
Skor Komponen :

IV Sikap Kerja
4.1. Penggunaan alat tangan dan alat ukur
4.2. Keselamatan kerja
Skor Komponen :
V Waktu
5.1. Waktu penyelesaian praktik
Skor Komponen :

Keterangan :
 Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari
subkomponen penilaian
 Dapat dinyatakan “mencapai kompetensi“, jika masing-masing skor komponen ≥ 7,0

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-2/9


Perhitungan nilai praktik (NP) :

Prosentase Bobot Komponen Penilaian


Nilai Praktik
(NP)
Sikap
Persiapan Proses Hasil Waktu ∑ NK
Kerja
1 2 3 4 5 6

Bobot (%) 10 50 25 10 5
Skor
Komponen
NK

Keterangan:
 Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen
ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.
 NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
 NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen
 Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, hasil, sikap kerja, dan waktu) disesuaikan dengan
karakter program keahlian.

……………, ………………. 2010

Penilai 1/ Penilai 2 *)
*) Coret yang tidak perlu

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-3/9


KRITERIA PENILAIAN UJIAN
PRAKTIK KEJURUAN

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


Kompetensi Keahlian : Teknik Mekanik Otomotif
Kode : 1289
Alokasi Waktu : 14 jam
Bentuk Soal : Penugasan Perorangan

Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
I. Persiapan Kerja
1.1. Penggunaan pakaian  Berpakaian sesuai ketentuan dengan 9,0-10
kerja rapih dan lengkap
 Berpakaian sesuai ketentuan kurang 8,0-8,9
rapih tetapi lengkap
 Berpakaian sesuai ketentuan kurang 7,0-7,9
rapih dan tidak lengkap
 Berpakaian tidak sesuai ketentuan Tidak
1.2. Persiapan tools and  Alat/bahan dipersiapkan lengkap dan 9,0-10
equipment sesuai kebutuhan praktik
 Alat/bahan dipersiapkan kurang lengkap 8,0-8,9
tetapi sesuai kebutuhan praktik
 Alat/bahan dipersiapkan kurang lengkap 7,0-7,9
dan kurang sesuai kebutuhan praktik
 Alat/bahan dipersiapkan tidak sesuai Tidak
kebutuhan praktik
II. Proses (Sistematika &
Cara Kerja
2.1. Tune up mesin bensin
(karburator)
2.1.1 Pemeriksaan baterai  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.2 Pemeriksaan air  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
cleaner dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.3 Pemeriksaan sistem  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
pendingin dan tali dilakukan secara mandiri tanpa
kipas bimbingan

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-4/9


Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.4 Pemeriksaan oli  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
mesin dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.8 Pemeriksaan dan  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
penyetelan sistem dilakukan secara mandiri tanpa
pengapian bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.9 Penyetelan katup  Menyetel sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Menyetel sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Menyetel sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Menyetel sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.1.10Pengukuran  Mengukur sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
kompressi dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Mengukur sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Mengukur sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Mengukur sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
 Menyetel/memeriksa sesuai SOP, tanpa 9,0-10
kerusakan dilakukan secara mandiri
tanpa bimbingan
1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-5/9
Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
2.1.14 Penyetelan  Menyetel/memeriksa sesuai SOP tanpa 8,0-8,9
karburator dan kerusakan dan dilakukan secara mandiri
pemeriksaan PCV dengan sedikit bimbingan
 Menyetel/memeriksa sesuai SOP tanpa 7,0-7,9
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan banyak bimbingan
 Menyetel/memeriksa sesuai SOP tanpa Tidak
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan sangat banyak bimbingan
2.2. Perawatan/perbaikan
transmisi manual
2.2.1. Melepas transmisi  Melepas sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
dari kendaraan dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Melepas sesuai SOP tanpa kerusakan dan 8,0-8,9
dilakukan secara mandiri dengan sedikit
bimbingan
 Melepas sesuai SOP tanpa kerusakan dan 7,0-7,9
dilakukan secara mandiri dengan banyak
bimbingan
 Melepas sesuai SOP tanpa kerusakan dan Tidak
dilakukan secara mandiri dengan sangat
banyak bimbingan
2.2.2. Pembongkaran  Membongkar sesuai SOP, tanpa 9,0-10
komponen transmisi kerusakan dilakukan secara mandiri
tanpa bimbingan
 Membongkar sesuai SOP tanpa 8,0-8,9
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan sedikit bimbingan
 Membongkar sesuai SOP tanpa 7,0-7,9
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan banyak bimbingan
 Membongkar sesuai SOP tanpa Tidak
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan sangat banyak bimbingan
2.2.3.Pemeriksaan  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
komponen input shaft dilakukan secara mandiri tanpa
gear bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.2.4.Pemeriksaan output  Memeriksa sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
shaft gear dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memeriksa sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-6/9


Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
2.2.5. Pengujian  Menguji sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
operasional dilakukan secara mandiri tanpa
perpindahan gigi bimbingan
 Menguji sesuai SOP tanpa kerusakan dan 8,0-8,9
dilakukan secara mandiri dengan sedikit
bimbingan
 Menguji sesuai SOP tanpa kerusakan dan 7,0-7,9
dilakukan secara mandiri dengan banyak
bimbingan
 Menguji sesuai SOP tanpa kerusakan dan Tidak
dilakukan secara mandiri dengan sangat
banyak bimbingan
2.2.6. Pemasangan  Memasang sesuai SOP, tanpa kerusakan 9,0-10
kembali pada dilakukan secara mandiri tanpa
kendaraan bimbingan
 Memasang sesuai SOP tanpa kerusakan 8,0-8,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
sedikit bimbingan
 Memasang sesuai SOP tanpa kerusakan 7,0-7,9
dan dilakukan secara mandiri dengan
banyak bimbingan
 Memasang sesuai SOP tanpa kerusakan Tidak
dan dilakukan secara mandiri dengan
sangat banyak bimbingan
2.3. Perawatan/perbaikan
sistem kelistrikan bodi
kendaraan
2.3.1 Perakitan dan  Memperbaiki sesuai SOP, tanpa 9,0-10
perbaikan lampu kerusakan dilakukan secara mandiri
kepala tanpa bimbingan
 Memperbaiki sesuai SOP tanpa 8,0-8,9
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan sedikit bimbingan
 Memperbaiki sesuai SOP tanpa 7,0-7,9
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan banyak bimbingan
 Memperbaiki sesuai SOP tanpa Tidak
kerusakan dan dilakukan secara mandiri
dengan sangat banyak bimbingan
2.3.2 Perakitan dan  Sesuai SOP, tanpa kerusakan dilakukan 9,0-10
perbaikan lampu secara mandiri tanpa bimbingan
tanda belok  Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 8,0-8,9
dilakukan secara mandiri dengan sedikit
bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 7,0-7,9
dilakukan secara mandiri dengan banyak
bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan Tidak
dilakukan secara mandiri dengan sangat
banyak bimbingan
2.3.3 Perakitan dan  Sesuai SOP, tanpa kerusakan dilakukan 9,0-10
perbaikan lampu secara mandiri tanpa bimbingan
belakang  Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 8,0-8,9
dilakukan secara mandiri dengan sedikit
bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 7,0-7,9
dilakukan secara mandiri dengan banyak
bimbingan

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-7/9


Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan Tidak
dilakukan secara mandiri dengan sangat
banyak bimbingan
2.3.4 Perakitan dan  Sesuai SOP, tanpa kerusakan dilakukan 9,0-10
perbaikan lampu rem secara mandiri tanpa bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 8,0-8,9
dilakukan secara mandiri dengan sedikit
bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan 7,0-7,9
dilakukan secara mandiri dengan banyak
bimbingan
 Sesuai SOP tanpa kerusakan dan Tidak
dilakukan secara mandiri dengan sangat
banyak bimbingan
III. Hasil Kerja
3.1. Tune up mesin bensin  Putaran stasioner halus mesin dapat 9,0-10
diakselerasi
 Putaran stasioner halus mesin kurang 8,0-8,9
dapat diakselerasi
 Putaran stasioner kasar 7,0-7,9
 Mesin sulit dihidupkan Tidak
3.2 Perawatan/perbaikan  Transmisi berfungsi tanpa gangguan 9,0-10
transmisi manual  Transmisi berfungsi dengan sedikit 8,0-8,9
perbaikan
 Transmisi berfungsi dengan banyak 7,0-7,9
perbaikan
 Transmisi berfungsi dengan sangat Tidak
banyak perbaikan
3.3 Perawatan/perbaikan  Sistem berfungsi tanpa perbaikan 9,0-10
sistem kelistrikan  Sistem berfungsi dengan sedikit 8,0-8,9
lampu kepala perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak 7,0-7,9
perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak Tidak
perbaikan
3.4 Perawatan/perbaikan  Sistem berfungsi tanpa perbaikan 9,0-10
sistem kelistrikan  Sistem berfungsi dengan sedikit 8,0-8,9
lampu tanda belok perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak 7,0-7,9
perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak Tidak
perbaikan
3.5 Perawatan/perbaikan  Sistem berfungsi tanpa perbaikan 9,0-10
sistem kelistrikan  Sistem berfungsi dengan sedikit 8,0-8,9
lampu belakang perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak 7,0-7,9
perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak Tidak
perbaikan
3.6 Perawatan/perbaikan  Sistem berfungsi tanpa perbaikan 9,0-10
sistem kelistrikan  Sistem berfungsi dengan sedikit 8,0-8,9
lampu rem perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak 7,0-7,9
perbaikan
 Sistem berfungsi dengan banyak Tidak
perbaikan
IV. Sikap Kerja
4.1. Penggunaan alat tangan  Menggunakan semua peralatan dengan 9,0-10
dan alat ukur benar tanpa bimbingan

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-8/9


Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
 Menggunakan semua peralatan dengan 8,0-8,9
benar dan sedikit bimbingan
 Menggunakan semua peralatan dengan 7,0-7,9
benar dan banyak bimbingan
 Menggunakan semua peralatan dengan Tidak
benar dan sangat banyak bimbingan
4.2. Keselamatan kerja  Melaksanakan keselamatan kerja dengan 9,0-10
benar
 Melaksanakan keselamatan kerja dengan 8,0-8,9
sedikit mengingatkan
 Melaksanakan keselamatan kerja dengan 7,0-7,9
banyak mengingatkan
 Tidak melaksanakan atau mengindahkan Tidak
keselamatan kerja
V. Waktu
5.1.Waktu penyelesaian  Menyelesaikan pekerjaan minimal 60 9,0-10
praktik menit lebih cepat dan proses pekerjaan
benar
 Menyelesaikan pekerjaan sampai 60 8,0-8,9
menit lebih cepat dan proses pekerjaan
benar
 Menyelesaikan tepat sampai tambahan 7,0-7,9
waktu 60 menit dan proses pekerjaan
benar
 Melebihi 60 menit Tidak

1289- P1-09/10 Hak Cipta pada Depdiknas PPsp-9/9

Anda mungkin juga menyukai