Anda di halaman 1dari 31

AND MARKETING RESEARCH

BY

Ricky Herdiyansyah SP, MSi


Pasar vs pemasaran
• Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli, terdapat uang
atau barang dan adanya kesepakatan.
• Pasar diartikan sebagai suatu kondisi dimana terjadi transaksi antara
pembeli dan penjual, sehingga pasar dapat merupakan suatu tempat
(pasar Anyar, pasar Minggu dll), pasar waktu (spot market dan future
market atau future trading) dan pasar komoditi (pasar beras, pasar ikan
dll).
• Pasar tidak perlu ada tempat khusus
• Pasar ada keuntungan dan kerugian
• Keuntungan : mendapatkan apa yang diinginkan, adanya barter,
menghemat biaya, menambah pergaulan
• Kerugian : adanya kesenjangan social, terjadinya penipuan dll
Pemasaran
perspektif ekonomi dan manajemen
• Pemasaran dari perspektif ekonomi merupakan aktifitas atau kegiatan
dalam mengalirkan produk mulai dari petani (produsen primer)
sampai ke konsumen akhir dengan melibatkan banyak kegiatan
produktif untuk menambah nilai guna (bentuk, waktu, tempat dan
kepemilikan) dengan tujuan memenuhi kepuasan konsumen akhir
(Asmarantaka 2012).
• Dahl dan Hammond (1997) pemasaran sebagai serangkaian fungsi
yang diperlukan dalam menggerakkan input atau produk dari tingkat
produksi primer sampai konsumen akhir.
Perspektif manajemen
• Kotler dan Amstrong (2004) menyatakan pemasaran manajerial
merupakan suatu proses sosial yang didalamnya terdapat individu
dan kelompok untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan
inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas
mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
• Pemasaran juga diartikan sebagai suatu fungsi organisasi dan
kumpulan proses mendesain perencanaan, menciptakan,
mengkomunikasikan dan memberikan nilai kepada pelanggan untuk
membangun hubungan yang efektif dengan cara yang
menguntungkan perusahaan dan stakeholders (Levens 2010).
Marketing mix

• “Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its
marketing objectives in the market.”(Marketing Management,1997)
• Menurut Stanton (1978) Bauran pemasaran (marketing mix)
adalahkombinasi dari 4 variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari
sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, harga, kegiafan promosi
dan sistem distribusi - Mc Charty -> 4p (Product, Price, place and
promotion)
• Lovelock dan Wright (2002:13-15) mengembangkan bauran pemasaran
(marketing mix) menjadi integrated service management dengan
menggunakan pendekatan 8Ps
• product elements, place, cyberspace, and time, promotion and
education, price and other user outlays, process, productivity and quality,
people, and physical evidence.
How important marketing mix…?
• Menurut Kotler (1997:92), sejumlah alat-alat pemasaran yang
digunakan perusahaan untuk menyakinkan obyek pemasaran atau
target pasar yang dituju.
• 1. Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada
masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi.
• Dalam manajemen bauran pemasaran membahas bagaimana
pengolahan produk, perencanaan dan pengembangan produk
• Produk dapat terdiri dari product variety, quality, design, feature,
brand name, packaging, sizes, services, warranties, and returns
Price……..
• Price (harga) adalah sejumlah uang yang konsumen bayar untuk
membeli produk atau mengganti hal milik produk
• Harga berperan dalam membedakan produk yang dijual dengan
pesaing
• Penetapan harga memiliki beberapa fungsi
• A. mendapatkan laba maksimum
• B. adanya target pengembalian investasi
• C. mencegah persaingan
• D. mempertahankan atau memperbaiki market share
Promotion…..
• Promotion (promosi) adalah berbagai kegiatan perusahaan untuk
mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar
sasaran.
• Beberapa kriteria promosi
• A. memberikan informasi
• B. membujuk
• C. menciptakan kesan
Place…..
• Place (tempat) adalah berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat
produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar
sasaran
• Place terdiri dari
• A. channels
• B. location
• C. transport
Analisis SWOT sebagai alat formulasi strategi
pemasaran…
• Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai factor secara sistematis untuk
merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat
memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara
bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman (Threats).
• Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan
misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan.
• Metode analisis SWOT bisa dianggap sebagai metode analisis yangg paling dasar,
sehingga manfaat :
• A. melihat suatu topik ataupun suatu permasalahan dari 4 empat sisi yang
berbeda
• B. meminimalisasi kelemahan yang terdapat dalam suatu perusahaan atau
organisasi serta menekan dampak ancaman yang timbul dan harus dihadapi.
SWOT analysis….
Regresi linier for marketing mix…
Marketing research
• Dunia bisnis selalu berubah secara dinamis- globalisasi perdagangan dan
perkembangan teknologi
• Konsumen dapat dengan mudah beralih karena tawaran produk yang
semakin banyak, beralih ke merek-merek yang diinginkan , leluasa dapat
memilih produk sesuai keinginan dan kebutuhannya.
• berdampak negatif pada keputusan pemasaran bila manajemen pemasaran
tidak melakukan pengamatan terhadap konsumen
• tuntutan konsumen terhadap produk semakin kompleks sehingga produk
yang tidak sesuai dengan harapan konsumen dakan ditinggalkan.
• Need…. Marketing research.
How to get success in marketing
• Abbott dan Makeham (1990) :
• (1) pengaturan pasar. Pemasaran dapat berjalan dengan baik apabila
ada kekuatan legal yang memaksa dalam perjanjian dan adanya
perlindungan yang melawan praktek kecurangan
• (2) Informasi pasar. Informasi sangat diperlukan bagi perusahaan,
pedagang, dan konsumen untuk terjadinya efisiensi dalam
mekanisme pasar
• (3). Penelitian pasar, karena penelitian pasar dapat mengarahkan
investasi dan kebijakan pemasaran serta menurunkan biaya sehingga
meningkatkan efisiensi.
Marketing riset….
• Riset pemasaran berfokus pada faktor yang menyebabkan masalah
- menetapkan masalah riset.
• Masalah riset >< masalah manajemen
• Masalah manajemen pemasaran berfokus pada gejala apa yang
nampak, namun riset pemasaran berfokus pada gejala yang nampak
dalam masalah manajemen pemasaran.
• Masalah manajemen : apakah produk baru harus diluncurkan ?
• Masalah riset : mengetahui pilihan konsumen dan daya Tarik produk
• Marketing research merupakan kegiatan penelitian di bidang pemasaran yang
dilakukan secara sistematis : perumusan masalah, tujuan penelitian,
pengumpulan data, pengolahan data, dan interpretasi hasil penelitian
• Malhotra (2005) mendefinisikan riset pemasaran sebagai suatu identifikasi,
pengumpulan, analisis, diseminasi, serta penggunaan informasi secara sistematik
dan obyektif untuk membantu manajemen dalam membuat keputusan
• Sistematis : tindakan yang dilakukan secara teratur dan konsisten didasarkan atas
kegiatan yang ilmiah serta dapat dibuktikan kebenaran nya…
• Aim marketing research :
- mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara
obyektif kenyataan yang ada
- Bebas dari pengaruh keinginan pribadi
Proses pengambilan keputusan
• Tentukan masalah pemasaran
• Tentukan variable : variable control and uncontrol variable
• Kumpulkan informasi yang relevan
• Pilih alternative yang terbaik
• Kembangkan rencana pemasaran
• Evaluasi keputusan yang telah diambil
How to make simple marketing research…
• Identication start from problem that we want to get
• Get a good method or best metode that we have to solve that
problem
• Use method analyze correctly
• Interpretation
Clasification of marketing research…
Riset Pemasaran
Riset identifikasi masalah dilakukan untuk membantu
mengidentifikasikan masalah yang belum jelas di
permukaan tetapi ada atau mungkin muncul pada masa
Riset Identifikasi Riset Penyelesaian yang akan datang.
Masalah Masalah

Riset Potensi Pasar


Riset Pangsa Pasar
Riset Segmentasi
Riset Produk Riset penyelesaian masalah dapat didefinisikan sebagai riset
Riset Citra (Image)
Riset Karakteristik
Riset Harga
Riset Promosi
yang dilakukan untuk membantu menyelesaikan masalah
Pasar
Riset Analisis
Riset Distribusi pemasaran yang spesifik. Bila masalah atau peluang telah
Penjualan teridentifikasi, riset pemyelesaian masalah dilakukan untuk
menghasilkan solusi
Riset Peramalan
Riset Peramalan
Riset Tren Bisnis
Desain riset….
Merupakan kerangka atau framework untuk mengadakan penelitian,
tercakup penjelasan secara terperinci mengenai tipe desain riset ,
memuat prosedur yang dibutuhkan dalam upaya untuk mendapatkan
informasi serta melakukan pengolahan untuk memecahkan masalah…

Masalah ; menggambarkan suatu keadaan yang bersumber dari


hubungan antara dua faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang
membingungkan, Masalah biasanya dianggap sebagai suatu keadaan
yang harus diselesaikan..
Point of research…
• Riset explorasi
1. menyusun/memformulasikan suatu masalah
2. mengembangkan hipotesis
3. menentukan variable penelitian
• Riset konklusif
menolong dalam pengambilan keputusan , mengevaluasi serta
memilih alternative terbaik dalam memecahkan suatu masalah..
( riset deskriptif dan riset kausal )
Riset deskriptif
• Tujuan : menjelaskan karakteristik pasar
• Metode menggunakan data sekunder, data primer, dan observasi
Riset Kausal : mencari hub antara sebab dan akibat
Mencari variable yang menjadi penyebab atau variable
pengaruh (independen) dan variable terpengaruh
(dependen)
Marketing research in economic….

• Kohl dan Uhl (2002)


• Pendekatan serba fungsi
1. Fungsi pertukaran (exchange function)
2. Fungsi fisik (physical function) : aktifitas pemeliharaan, pemindahan, dan
perubahan fisik dari komoditas itu sendiri (“when, what, dan where”)
3. Fungsi fasilitas (facilitating function) : terdiri dari standarisasi,
pembiayaan, pengelolaan resiko, dan market intelligence.

• Pendekatan prilaku
Pendekatan perilaku juga membantu untuk mengerti perbedaan biaya
pemasaran dari berbagai macam komoditas.
• Pendekatan Kelembagaan
dititik beratkan pada “who´, terdiri dari pedagang perantara (pengecer dan pedagang
besar), agen perantara (broker dan komisioner), spekulator, pengolahan dan pabrikan,
organisasi.
• Pendekatan System
- Input-output system, mencoba mengkombinasikan input melalui pengembangan
tekhnologi
- Power system, setiap perusahaan mempunyai kepentingan dan peranan yang berbeda.
- Communication system, mengembangkan komunkasi antara pemilih perusahaan dengan
tenaga kerja, pelanggan dan lain-lain
The behavior system for adapting to internal-external change. Perusahaan perlu
mengidentifikasi perubahan-perubahan dan adaptasi terhadap perubahan tersebut.

• Saluran Pemasaran
Alma (2007) menyatakan saluran pemasaran merupakan lembaga yang saling berkait untuk
menjadikan produk atau jasa siap digunakan atau dikonsumsi. Pemasaran langsung memliki
keunggulan yakni dapat lebih cepat menanggapi perubahan sikap pelanggan dan lebih
mudah untuk menyesuaikan bauran pemasaran.
Efisiensi Tataniaga Pertanian

• Efisiensi tataniaga merupakan ukuran dari perbandingan


(ratio) dari nilai output dengan input tataniaga.
• Nilai output merupakan penilaian dari konsumen
terhadap barang / jasa yang dikonsumsi, penilaian
tersebut tidak hanya secara phisik tetapi juga penilaian
dari atribut-atribut produk/jasa tersebut yang
menciptakan nilai kepuasan bagi konsumen.
• Nilai input adalah semua biaya tataniaga yg timbul
karena adanya sistem tataniaga tersebut, termasuk
kedalam biaya tataniaga adalah keuntungan yang
diterima lembaga-lembaga tataniaga.
• Efisiensi tataniaga ada dua yaitu efisiensi operasional
(ratio I – O) dan efisiensi harga (sebaran harga atau
adanya alternatif pilihan).
Efisiensi Tataniaga Pertanian

 Efisiensi tataniaga merupakan ukuran dari


perbandingan (ratio) dari nilai output dengan input
tataniaga.
 Nilai output merupakan penilaian dari konsumen
terhadap barang / jasa yang dikonsumsi, penilaian
tersebut tidak hanya secara phisik tetapi juga
penilaian dari atribut-atribut produk/jasa tersebut
yang menciptakan nilai kepuasan bagi konsumen.
 Nilai input adalah semua biaya tataniaga yg timbul
karena adanya sistem tataniaga tersebut, termasuk
kedalam biaya tataniaga adalah keuntungan yang
diterima lembaga-lembaga tataniaga.
 Efisiensi tataniaga ada dua yaitu efisiensi
operasional (ratio I – O) dan efisiensi harga
(sebaran harga atau adanya alternatif pilihan).
Pasar yang efisien adalah Persaingan Sempurna (Normatif),
dalam realita struktur pasar ini tidak ada !
Food Marketing Efficiency :

1. Efesiensi operasional  bagaimana ratio


Input-Output. Salah satu indikator efisiensi
operasional adalah analisis Marjin Tataniaga
dan Farmer’s share.
• Marketing Input  Sumber daya yang
dipergunakan dlm sistem ttng : Tenaga Kerja,
Mesin, Bahan-bahan dll
• Marketing Output  Kegunaan waktu, Tempat,
Bentuk dan Kepemilikan yang ditujukan untuk 
Kepuasan Konsumen
Efesiensi Operasional ditunjukkan
pada kondisi :
 Menurunnya biaya, tanpa
menurunkan kepuasan konsumen
 Meningkatnya kepuasan
konsumen tanpa meningkatkan
biaya
 Meningkatkan kepuasan
konsumen dengan peningkatan
biaya  tetapi Tambahan Nilai
Output > Tambahan Nilai Input
2. Efesiensi Harga
 Suatu kondisi harga dimana konsumen
menyenangi
 Ada alternatif pilihan bagi konsumen maupun
produsen / penjual
 Perbedaan harga (Price Tags) yang ada /
terjadi di sistem pasar yang berbeda
mencerminkan/cukup menutupi biaya akibat
adanya alternatif pilihan bagi konsumen.
 Produsen/perusahaan akan responsif masuk
atau keluar dari sistem karena untung atau
rugi akibat “Price Tags” tersebut.
 Analisis efisiensi harga, indikatornya
mempergunakan tingkat keterpaduan pasar
yaitu adanya keterpaduan (integrasi) atau tidak
antara harga di tingkat pasar acuan dengan
harga di tingkat pasar pengikutnya.
Marketing research in manajemen….
• Rantai pasok merupakan bagian dari sistem pemasaran dengan
pendekatan manajerial yang merupakan hubungan antara lembaga-
lembaga pemasaran yang dikoordinir
• (1) adanya kelompok lembaga pemasaran,
• (2) adanya kegiatan atau fungsi-fungsi yang dilaksanakan oleh lembaga
pemasaran tersebut
• (3) adanya arah pergerakan produk serta pemilikannya dari produsen ke
konsumen.

Salah satu perubahan signifikan dalam paradigma bisnis modern adalah


persaingan bisnis tidak lagi bersaing antar entitas bisnis secara individu,
tetapi antar rantai pasok.
 Supply Chain dpt dipandang sbg jejaringan
secara terintegrasi yang menghubungkan prsh-
prsh mulai dari supplier bahan baku, pabrikan,
pengolah,distribusi brg jadi yg dikonsumsi
pelanggan
 Konsep ini sangat penting krn prsh-prsh yg
terlibat dapat bekerjasama (integrasi), sehingga
dapat efisien dn konsumen / pelanggan puas
 Sasaran supply chain al harga kompetitif, ada
pilihan, mutu lebih baik, penyediaan tepat,
pelayanan baik dn ada kerjasama antar prsh-
prsh yg terlibat (partnering)

Anda mungkin juga menyukai