Anda di halaman 1dari 15

PERENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATA PELAJARAN : MATEMATIKA UMUM


KELAS: X

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINEAR NILAI MUTLAK


SATU VARIABEL

DIREKTORAT PEMBINAAN MA
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2019
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah :
MAN 2 Sumedang
Kelas/Semester :
X/1
Mata Pelajaran :
Matematika- (Wajib)
Materi Pokok :
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Nilai Mutlak
Satu Variabel
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit (2 pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1
: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
:
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
:
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
: terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian kompetensi


3.1 Mengintepretasi persamaan dan 3.1.1 Menjelaskan definisi nilai mutlak
pertidaksamaan nilai mutlak dari berbantuan software precalcalculus
bentuk linear satu variabel dengan solved
persamaan dan pertidaksamaan 3.1.2 Menginterpretasi tahapan
linear Aljabar lainnya. penyelesaian persamaan nilai
mutlak dari bentuk linear satu
variabel dengan persamaan linear
lainnya berbantuan software
precalcalculus solved

4.1 Menyelesaikan masalah yang 4.1.1 Menunjukkan variabel dari


berkaitan dengan persamaan dan permasalahan berkaitan dengan
pertidaksamaan nilai mutlak dari persamaan nilai mutlak ben
bentuk linear satu variabel 4.1.2 tuk linear satu variabel
4.1.3 Merumuskan penyelesaian
persamaan nilai mutlak bentuk
linear satu variabel dengan
persamaan linear aljabar lainnya
4.1.4 Membuat contoh permasalahan dan
penyelesaiannya berkaitan dengan
persamaan nilai mutlak dari bentuk
linear satu variabel menggunakan
software precalcalculus solved

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model discovery learning dan pendekatan
saintifik yang menuntun peserta didik untuk dapat :
1. Menentukan definisi nilai mutlak berbantuan software precalcalculus solved
2. menemukan konsep persamaan nilai mutlak bentuk linear satu variabel berbantuan
software precalcalculus solved
3. Menginterpretasi tahapan penyelesaian persamaan nilai mutlak dari bentuk linear
satu variabel dengan persamaan linear lainnya berbantuan software precalcalculus
solved
4. Dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran,
bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah,
5. Memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu
berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.

D. Materi Pembelajaran
 Fakta
- Notasi nilai mutlak
- Bentuk umum persamaan linear nilai mutlak satu variabel.

 Konsep
- Pengertian nilai mutlak.
- Pengertian persamaan linear nilai mutlak satu variabel.
- Pengertian pertidaksamaan linear nilai mutlak satu variabel.
 Prinsip
- |x|= |x|
- |x  y|= |y  x|
- | x | x 2
- |x|2 = x2
- |x  y|= |x| |y|
x |x |
- 
y |y |
 Prosedur
Langkah-langkah penyelesaian persamaan linear nilai mutlak satu variabel |ax + b| = c.
Untuk setiap a, b, c, x adalah bilangan real, a ≠ 0.
1. Jika |ax + b| = c dengan c ≥ 0, maka salah satu sifat ini berlaku:
i. ax + b = c untuk x ≥ b/a
ii. (ax + b) = c untuk x < b/a
2. Jika |ax + b| = c dengan c < 0, maka tidak ada x  bilangan real yang memenuhi
persamaan ini.
E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Metode : ekspositori, tanya jawab, diskusi.
3. Model : discovery learning

F. Media dan Bahan


1. Media Pembelajaran
 Papan tulis
 Laptop
 Proyektor
 Spidol
2. Bahan
Bahan ajar yang digunakan adalah LKS

G. Sumber Belajar
1. Papan Tulis/White Board, LCD, Buku Matematika (Umum) Kelas X, Kementerian dan
Kebudayaan Tahun 2016.
2. Internet.
3. Buku Matematika (Wajib) Kelas X, Karangan: Sukino, Penerbit Erlangga Tahun 2016.

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pendahuluan (15 menit)
1) Guru memberi salam;
2) Guru dan peserta didik berdoa bersama yang dipimpin ketua kelas
3) Peserta didik memeriksa kebersihan di sekitar tempat duduk
4) Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan (mengecek kehadiran peserta
didik);
5) Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya
yang berkaitan konsep nilai mutlak;
6) Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan kegunaanya dalam kehidupan
sehari-hari berkaitan dengan konsep nilai mutlak;
7) Menyampaikan garis besar cakupan materi konsep nilai mutlak dan kegiatan yang
akan dilakukan;
8) Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik penilaian yang akan digunakan saat
membahas materi konsep nilai mutlak;
9) Guru mengingatkan dalam proses pembelajaran agar aktif ,bekerja sama, menghargai
pendapat teman serta tertib serta menjaga kebersihan lingkungan
2. Kegiatan Inti (60 menit)
1) Stimulation (Memberi Stimulus)
Mengajaklah peserta didik untuk memperhatikan contoh penyelesaian nilai mutlak
dari bentuk linear satu variabel melalui aplikasi precalcalculus solved

2) Data Collecting (mengumpulkan data)

1. Membagikan LKS kepada setiap kelompok;


2. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompok berkaitan dengan
permasalahan yang disajikan dalam LKS dan bertanya kepada guru
seandainya ada yang belum dipahami; (communication & critical thinking)
3. Guru membimbing siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan untuk
menyelesaikan masalah dalam LKS.

3) Data Processing (mengolah data)


 Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mendiskusikan tentang cara cara
menyelesaikan nilai mutlak.
 Mencari bahan referensi dari buku paket untuk dapat menjawab permasalahan
yang berkaitan dengan cara menyelesaikan nilai mutlak.

4) Verification (memverifikasi)
 Membuat kesimpulan sementara dari hasil diskusi kelompok;

Komunikasi dan bekerjasama dalam menyampaikan


hasil gagasan/ ide-ide, serta membiasakan
menuliskan hasil kerja pada media sederhana

Berpikir kritis, bekerjasama dan mampu


 Mempresentasikan hasiluntuk
berkomunikasi menyampaikan
diskusi kelompok di hasil diskusi
depan kelas yang sudah dituliskan di
dengan rasa percaya diri
kertas karton, dan kelompok lain memberikan tanggapan dengan mengajukan
pertanyaan ataupun memberikan masukkan.

Berpikir kritis dan bekerjasama dalam


menyusun kesimpulan yang tepat sesuai
dengan konsep
5) Generalization (menyimpulkan)
 Membuat kesimpulan bersama tentang konsep nilai mutlak berdasarkan hasil
Membiasakan sikap bertanggung jawab dan
presentasi setiap kelompok. peduli dengan tugas yang diberikan

Berpikir kritis dan kreatif dengan sikap jujur


serta tanggung jawab yang tingi

dan mampu berkomunikasi untuk


menyampaikan hasil diskusi dengan rasa
 Evaluasi/ tes akhir berkaitan dengan materi nilai mutlak.
percaya diri

Berkomunikasi dan bekerjasama dalam


merumuskankesimpulan, serta saling melengkapi
untuk memperoleh konsep yang tepat

3. Penutup (15 menit)


1. Memfasilitasi dalam merumuskan kesimpulan tentang penyelesaian nilai mutlak
melalui reviu indikator yang hendak dicapai pada hari itu.

Berkomunikasi, berpikir kritis dan kreatif dengan rasa


pecaya diri dan berani mengemukakan pendapat

2. Meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mengetahui cara


menyelesaikan nilai mutlak dalam kehidupan sehari-hari maupun permasalahan
matematika.

Membiasakan sikap bertanggung jawab dan


peduli dengan tugas yang diberikan

3. Mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas


dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir di pertemuan berikutnya
4. Memberi salam

Sikap disiplin dan mengamalkan


ajaran agama yang dibuat

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Teknik Penilaian
a) Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik dan Proyek
b. Bentuk Penilaian :
1. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
2. Tes tertulis : LKS
3. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
4. Proyek : lembar tugas proyek dan pedoman penilaian

2. Instrumen Penilaian (terlampir)

3. Pembelajaran Remedial
c. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
d. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
e. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali ters remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes
tertulis kembali.
4. Pembelajaran pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
 Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan materi
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
 Siwa yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Sumedang, 21 Agustus 2019


Guru Pamong, Praktikan,

Drs. H. Aep Saepudin Mursidah


NIP 1967122319931013 NPM 16210219125

Mengetahui
Kepalah Madrasah

Drs. H. Ma’mun khoer, M.Ag


NIP 196202011987031001
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : MAN 2 Sumedang


Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X IIS / Semester I
Mata Pelajaran : Matematika – Umum

Berilah tanda ceklist jika aspek berikut ada.


Tangg Pantang Kreatif
No Nama ung Disiplin Jujur Menyerah Kritis
jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Sumedang, 21 Agustus 2019
Guru Pamong, Praktikan,

Drs. H. Aep Saepudin


Mursidah
NIP 1967122319931013
NPM 16210219125

Mengetahui
Kepalah Madrasah

Drs. H. Ma’mun khoer, M.Ag


NIP 196202011987031001
Rubrik Penilaian

Nama siswa/kelompok : …………………………………………………


Kelas : ………………………………………………….

No Kategori Skor Alasan


1. 3. Apakah terdapat uraian tentang prosedur
penyelesaian yang dikerjakan?
2. Apakah penyelesaian yang dilakukan
dengan tepat dan sesuai dengan konsep?
3. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah EYD?
4. Apakah penyelesaian yang dikerjakan
sesuai dengan konsep yang telah
dipelajari?
5. Apakah dibuat kesimpulan?

Jumlah

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
skor maksimal

Sumedang, 21 Agustus 2019


Guru Pamong, Praktikan,

Drs. H. Aep Saepudin Mursidah


NIP 1967122319931013 NPM 16210219125

Mengetahui
Kepalah Madrasah

Drs. H. Ma’mun khoer, M.Ag


NIP 196202011987031001
LAMPIRAN URAIAN MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan 1
KONSEP NILAI MUTLAK
Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita diharapkan pada permasalahan yang berhubungan
dengan jarak. Misalnya kita ingin menghitung jarak antara kota yang satu dengan kota yang
lainya, atau jarak antara dua tiang tertentu. Dalam kaitannya dengan pengukuran jarak antara
dua tempat diketahui bahwa jarak ini harganya selalu positif. Dengan kata lain pengukuran jarak
antara dua tempat nilainya tidak pernah negatif.
Secara khusus, dalam matematika untuk memberikan jaminan bahwa sesuatu itu nilainya selalu
positif diberikan suatu pengertian yang sering kita namakan sebagai harga mutlak. Jadi, harga
mutlak atau nilai mutlak adalah suatu konsep dalam matematika yang menyatakan selalu positif.
Nilai mutlak dinotasikan dengan simbol "| |".
Untuk lebih jelasnya, kita akan merancang konsep harga mutlak dari suatu bilangan real x
hubungannya dengan konsep jarak secara geometri dari x ke 0.
Perhatikan penjelasan untuk jarak pada garis bilangan seperti berikut ini.

Keterangan:
 Jarak dari titik P = 3 ke titik C = 0 adalah 3 – 0 = 3
 Jarak dari titik Q = -3 ke titik C = 0 adalah 0 – (–3) = 3
 Untuk a > 0, jarak dari titik A = a ke titik C = 0 adalah a – 0 = a
 Untuk b < 0, jarak dari titik B = b ke titik C = 0 adalah 0 – b = –b
 Untuk a = 0, jarak dari titik C = 0 ke titik C = 0 adalah 0.

Kesimpulan yang didapat :


Jarak x ke 0 = x, jika x ≥ 0
= x, jika x < 0
Dari hubungan harga mutlak suatu bilangan real dengan konsep jarak sebagai arti geometri dari
bilangan itu ke 0 adalah definisi tentang harga mutlak seperti berikut ini.
Definisi
Untuk setiap bilangan real x, harga mutlak dari x ditulis |x| dan

 x , untuk x  0
x 
 x , untuk x  0
Gambaran lebih jelasnya seperti yang ditunjukkan oleh diagram garis bilangan berikut ini.

Seperti telah disebutkan di atas, jelaslah bahwa arti geometri | x | adalah jarak dari titik x ke
titik 0.
Cerita Pertama
Kegiatan pramuka merupakan salah satu kegiatan
ekstrakurikuler yang diadakan di sekolah. Suatu pasukan
pramuka sedang belajar baris berbaris di lapangan sekolah pada
hari Sabtu. Sebuah perintah dari pimpinan regu, yaitu “Maju 4
langkah, jalan!”, hal ini berarti jarak pergerakan barisan adalah 4
langkah kedepan. Jika perintah pimpinan pasukan adalah “Mundur 3 langkah, jalan!”, hal
ini berarti bahwa pasukan akan bergerak ke belakang sejauh 3 langkah. Demikian
seterusnya.
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Soal tes
1. Untuk 𝑥 = 4, nilai dari |3 − ||𝑥 − 5| − 2|| adalah .....
2. Gunakan definisi nilai mutlak |x| untuk menentukan nilai mutlak berikut.
a. |x + 2|
Lembar Kerja Siswa
Kelompok : Nama : .........................
............................
.............................
.............................
Secara khusus, dalam matematika untuk memberikan jaminan bahwa sesuatu itu nilainya selalu
positif diberikan suatu pengertian yang sering kita namakan sebagai harga mutlak. Jadi, harga
mutlak atau nilai mutlak adalah suatu konsep dalam matematika yang menyatakan selalu positif.
Nilai mutlak dinotasikan dengan simbol "| |".
Untuk lebih jelasnya, kita akan merancang konsep harga mutlak dari suatu bilangan real x
hubungannya dengan konsep jarak secara geometri dari x ke 0.
Perhatikan gambar berikut untuk jarak pada garis bilangan seperti berikut ini.

Keterangan:
 Jarak dari titik P = ….. ke titik C = …. adalah ….. – ..... = …...
 Jarak dari titik Q = …. ke titik C = ….. adalah ….. – (…..) = …....
 Untuk a > 0, jarak dari titik A =…. ke titik C = …... adalah…. – …...= …...
 Untuk b < 0, jarak dari titik ….. = b ke titik C = …... adalah …. – b = –b
 Untuk a = 0, jarak dari titik …... = 0 ke titik ….. = 0 adalah 0.

Kesimpulan yang didapat :


Jarak x ke 0 = x, jika x …. 0
= x, jika x < …...

Dari hubungan harga mutlak suatu bilangan real dengan konsep jarak sebagai arti geometri dari
bilangan itu ke 0 adalah definisi tentang harga mutlak. Jadi bagaimana definisi nilai mutlak?
Definisi
Untuk setiap bilangan real …., harga mutlak dari …. ditulis …... dan
… … , 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 … … .
|… . | = {
… . . , 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 … . .

Gambaran lebih jelasnya seperti yang ditunjukkan oleh diagram garis bilangan berikut ini.

Anda mungkin juga menyukai