KLINIK
PRATAMA
Retno widowati
IMI
Penggunaan dan penyedian obat adalah proses kegiatan yang dilakukan dalam
rangka memenuhi kebutuhan obat yang meliputi aspek teknis dan non teknis
1. Pengertian
muli dari perencaan, permintaan ,penerimaan, penyimpanan, distribusi,
pelayanan, pengendalian obat, pencatatan dan pelaporan.
Sebagai acuan bagi farmasi mampu memenuhi kebutuhan obat yang bermutu
2. Tujuan
guna tercapainya pelayanan obat publik dasar kepada msyarakat.
Surat keputusan penanggung jawab klinik pratama Nomor
3. Kebijakan
IMI/SK- /VII/2019 Tentang Pelayanan Farmasi
Buku Pedoman Pengelolaan Obat Publik Dan Perbekalan Kesehatan Di
4. Referensi Klinik, Direktorat Jenderal Pelayananan Kefarmasian dan Alat Kesehatan,
Depkes RI Jakarta, cetakan kedua 2004
1. Petugas melakukan perencanaan terhadap permintaan dalam waktu 1
tahun perkiraan jenis dan jumlah obat yang diperlukan sesuai dengan
kebutuhan.
2. Petugas melakukan permintaan obat yang diperlukan ke distributor
obat setiap 1 minggu.
5. Langkah- 3. Petugas menerima obat-obatan dari distributor obat dengan cara
langkah melakukan pengecekan terhadap jumlah obat , kemasan, no batch dan
kadaluwara.
4. Petugas melakukan penyimpanan obat-obatan yang diterima dari
distributor obat dan mencatatnya dalam kartu stok
5. Petugas melakukan pelayanan obat kepada pasien sesuai dengan resep
dokter dan member informasi cara penggunaanya.
6. Petugas melakukan pengendalian terhadap persediaan atau
penggunaan obat untuk menghindari kekosongan dan kelebihan
persediaan .
7. Petugas melakukan pencatatan atas penggunaan dan penerimaan obat ,
pengembalian obat rusak dan kadaluwarsa.
8. Petugas melaporkn penggunaan dan penerimaan obat.
Perencanaan Obat
Permintaan Obat
Penerimaan Obat
Penyimpanan Obat
Pengendalian Obat
Pencatatan Obat
Pelaporan Obat
arsip
Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi perubahan
diberlakukan