JL. REVISI :
TANGGAL :
( ) ( )
DISTRIBUSI :
TUJUAN : Mensuplay Udara Tekan dengan tekanan berkisar 7,0 Kg/Cm kesemua ruangan yang
memerlukan yaitu UGD, OK UGD, Perawatan klas 2 – Utama, OK lt 3, ICU, ICCU, NICU,
Hemodialisa, ODC, Kamar Bersalin
PROSEDUR :
1. Sebelum menghidupkan Kompresor Udara trelebih dahulu periksa sumber Listrik atau Panel
Compresor dan periksa pula kran – kran pada kompresor dan kelengkapannya semua harus
dalam keadaan terbuka.
2. Aturlah tombol pada panel kompresor secara AUTO atau MAN, bergantian atau bersama-sama.
Pada tombol diset AUTO agar kompresor bekerja secara Automatis .
Pada Tombol 1 – 2 Simultan bisa dipilih salah satu , tergantung pada kebutuhan pemakaian.
Pada saat supplay diperlukan banyak , aturlah pada posisi Simultant, sehingga kompresor
bekerja bersama-sama , sedang pada posisi normal aturlah pada posisi 1 atau 2
3. Dengan mengatur tombol pada posisi AUTO maka kompresor akan bekerja dan baru akan
berhenti setelah tekanan mencapai 7,0 Kg / Cm2 .
Kompresor dan After Cooler bekerja berbarengan , sedangkan Air Dryer ON – OFF nya harus
diatur sendiri biasanya bekerja Non Stop.
Cara kerja Kompresor Udara adalah :
Pertama : ON = 0,0 Kg / Cm2 OFF = 7,0 Kg / Cm2
Berikutnya : ON = 5,5 Kg/ Cm2 OFF = 7,0 Kg / Cm2
4. Pada start pertama biarkanlah kran – kran terbuka selama 15 menit setelah itu tutuplah kran-
kran : Kran pembuangan tangki Udara, Kran Pembuangan Air Filter dan Kran Pembuangan
Bacterial Filter, sedangkan kran lainnya dalam keadaan terbuka. ( DILAKUKAN SAAT AWAL
PEMASANGAN OLEH PT.ANEKA GAS )
5. Untuk membersihkan dan mengeringkan udara lebih baik, buanglah udara tekan pada tangki
udara, air filter dan Bacterial setiap hari atau paling lama 3 hari sekali selama 5 menit.
6. Periksa selalu kebocoran-kebocoran pada jaringan Instalasi dengan menggunakan air sabun.
Gunakan saluran By pass saat darurat agar pengadaan udara tekan tetap berjalan dengan
baik.jagalah selalu kebersihan ruangan agar udara yang dihisap kompresor selalu bersih.