1612551028
Ilmu Komunikasi
Negosiasi yang kita diketahui adalah suatu bentuk interaksi sosial (komunikasi) antara
beberapa pihak yang kemudian bertujuan untuk mencapai suatu kesepakatan yang saling
menguntungkan setiap pihak (win-win solution). Pihak-pihak yang berinteraksi untuk mencapai
kesepakatan tersebut disebut seorang negotiator di mana peran tersebut tidak dibatasi oleh gender
baik perempuan maupun laki-laki. Hal ini dikarenakan proses negosiasi dibutuhkan oleh setiap
individu dalam berbagai medium.
Proses negosiasi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun apabila terdapat alat/media
yang dapat dimanfaatkan. Teknologi “zaman now” memungkinkan adanya negosiasi yang tidak
hanya berlangsung secara face to face namun juga melalui media sosial seperti Instagram,
Facebook, Line, Email, Whatsapp, dan masih banyak lagi. Perkembangan ini dalam negosiasi
tentunya memberi dampak bagi kedua gender untuk lebih kreatif dan persuasif dalam melakukan
proses negosiasi itu sendiri. Dalam tulisan ini, Saya akan menjelaskan bagaimana laki-laki
khususnya melakukan negosiasi yang kemudian akan saya bandingkan kembali dengan perempuan
agar dapat melihat perbandingan yang jelas antara kedua gender ini tanpa maksud untuk
menyinggung maupun merendahkan salah satu gender.
Umumnya, gender mengacu pada aspek dari peran ataupun identitas (bukan aspek biologis)
yang membedakan laki-laki dan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Secara strata, kedua
gender tersebut setara namun tidak terlepas dari perbedaan cara yang dimiliki untuk mencapai
sebuah kesepakatan yang menguntungkan. Beberapa ciri khas laki-laki dalam bernegosiasi dapat
dilihat dari berbagai faktor, antara lain:
tujuan yang didukung oleh aspek interpersonal dari negosiasi itu sendiri. Oleh sebab itu
seringkali laki-laki diberi judgement dengan sosok yang straight forward.
bahwa laki-laki cenderung tidak memiliki perbedaan gaya komunikasi tidak langsung
(online) dengan langsung (tatap muka) sedangkan perempuan cenderung lebih mahir bila
bernegosiasi secara langsung.
Referensi
https://mahendrafakhri.staff.telkomuniversity.ac.id/files/2018/04/Minggu-15-Gender-Dan-
Negosiasi.pdf diakses pada Rabu, 24 April 2019