Anda di halaman 1dari 29

TEKNOLOGI TERKINI

SURVEY PEMETAAN
UNTUK MENUNJANG JASA
KONSTRUKSI
Ir. Virgo Eresta Jaya, M.Eng.Sc
Ketua Umum
OUTLINE

SENSOR UNTUK
GLOBAL MEGA TREND MANAJEMEN ASET SURVEYOR
KONSTRUKSI
Perkembangan dunia secara Kebutuhan sensor dalam dunia Tindaklanjut setelah big data Penentuan posisi profesi
global serta tuntutannya konstruksi survey surveyor
MEGA TREND GLOBAL

9,8 M

70%
8,6 M

7,7 M Kota Desa


60%

50%

Sekarang 2030 2050


“ Populasi dunia terus meningkat. Tahun 2050,
70% dari populasi akan tinggal di kota.
Populasi Dunia vs Tempat Tinggal di Kota

3
MEGA TREND GLOBAL – KONSEKUENSI (?)

URBANISASI MENINGKAT
Setiap minggu, 1.5 juta jiwa pindah ke kota,
terutama di negara berkembang

MEGA CITY TERUS BERTAMBAH


Kota dengan lebih 10 juta penduduk, termasuk
Jakarta.

4
TANTANGAN MEGA CITY

PEMUKIMAN KUMUH KEMACETAN LALU LINTAS SUMBER DAYA ALAM POLUSI


Tempat tinggal dengan fasilitas Jumlah kendaraan jauh lebih Kurangnya ketersediaan air Pengolahan limbah yang tidak
rumah yang tidak memadai banyak dibanding dengan bersih yang layak konsumsi, baik (industri dan rumah
dan sanitasi yang buruk. ketersediaan infrastruktur makanan, dan energi untuk tangga) dan pencemaran udara
jalan, menyebabkan kebutuhan sehari-hari. dari kendaraan bermotor.
keterhambatan dalam
perjalanan.

5
SMART CITY sebagai SOLUSI
Menghasilkan Informasi Perkotaan

“ konsep
secara Real-Time
pengembangan kota berdasarkan prinsip
teknologi informasi yang dibuat untuk Monitoring kondisi lingkungan
kepentingan bersama secara efektif dan efisien
Prof. Suhono H. Supangkat
Sistem Peringatan Dini Keamanan

3 Pilar Smart City


Optimalisasi Utilitas (air dan energi)

Efisiensi Transportasi
Jaringan/
Sensor Internet of Things (IoT) User
Monitoring Perencanaan Pembangunan

6
BACKBONE OF SMART CITY
Konsep Smart City sepenuhnya bisa dijalankan jika tersedia 3D City Model.
3D City Model memiliki multifungsi, diantaranya untuk:
1. Sistem Navigasi/Transportasi,
2. Perencanaan dan Perancangan Bangunan,

3D CITY MODEL
3. Manajemen Resiko dan bencana,
4. Manajemen Aset dan Property,
5. Infrastruktur Data Spasial,
6. Geodesign,
7. dll

7
3D CITY MODEL
3D City Model merupakan hasil
teknologi sensor survey pemetaan,
yang diintegrasikan menjadi BIG
DATA SURVEY.
Perkembangan sensor teknologi
survey pemetaan saat ini sangat
mendukung untuk menciptakan
efisiensi dan efektifitas dalam
pembangunan, tidak terkecuali
bidang konstruksi.

8
SENSOR
UNTUK KONSTRUKSI
Teknologi Survey Pemetaan Dulu dan Kini
TOPOGRAPHY
DULU KINI
First civil GPS

EFEKTIFITAS

Theodolite
Ketelitian 10”
GNSS RTK
EFISIENSI Total Station
Ketelitian 1”

KESELAMATAN

10
3D MODELLING B1001F23

B1001F23

B1001F23

Can you see the bridge?


Connect the dots! B1001F23 B1001F23

B1001F23

B1001F23 B1001F23
B1001F23

B1001F23 B1001F23
B1001F23
B1001F23
B1001F23 B1001F23
B1001F23

B1001F23 B1001F23 B1001F23


B1001F23
B1001F23 B1001F23
B1001F23 B1001F23 B1001F23
B1001F23
B1001F23 B1001F23 B1001F23
B1001F23
B1001F23 B1001F23
B1001F23 B1001F23

B1001F23
B1001F23

B1001F23
B1001F23 B1001F23
B1001F23 B1001F23
B1001F23 B1001F23 B1001F23
11
B1001F23
B1001F23
3D MODELLING
DULU KINI

EFEKTIFITAS
Level of Detail (LOD) Total Laser Scanner
model berada pada level
Level of Detail (LOD) model
2, dimana model yang berada pada level 4, dimana
dibentuk hanya bagian model yang dibentuk sangat
blok serta atap. detail/arsitektural dan
EFISIENSI
dilengkapi desain
interiornya.
Aplikasi umum pada bidang
konstruksi adalah perhitungan galian Perhitungan cut and fill menggunakan TLS
dan timbunan (cut and fill) meningkatkan ketelitian dan menghindari
KESELAMATAN kecurangan.

12
3D CITY MAPPING

We are Here
Now Building
Real
3D Digital Cities

13
PHOTOGRAMMETRY AND LIDAR
DULU KINI

EFEKTIFITAS

EFISIENSI
1925 Kombinasi Fotogrametri dan
Lidar meningkatkan ketelitian
X, Y, dan Z.

KESELAMATAN

14
MOBILE MAPPING
DULU KINI

EFEKTIFITAS

EFISIENSI
Pemetaan Detail Situasi, misal untuk leger
jalan, jauh lebih optimal menggunakan
Mobile Mapping

KESELAMATAN

15
AUTONOMOUS DRIVING
Kemajuan teknologi membuat
berkendara bukan menjadi
tugas manusia.
Bagaimana penerapannya
dengan pemetaan untuk
bidang konstruksi?

16
UNMANNED VEHICLE FOR MAPPING
DULU KINI

EFEKTIFITAS

Pemetaan detail/situasi

Penggunaan wahana
tanpa awak menjadikan
EFISIENSI
kegiatan survey dan
monitoring dalam
wilayah kecil menjadi
lebih optimal dan
terhindar dari resiko.
Survey batimetri di perairan dangkal KESELAMATAN Barelang ASV

17
MACHINE CONTROL/AUTONOMOUS
DULU KINI

EFEKTIFITAS

EFISIENSI

KESELAMATAN

18
MONITORING SYSTEM

Selama proses pembangunan / konstruksi, adalah hal yang sangat penting untuk memastikan bahwa desain dengan
bangunan sesuai. Selain itu setelah proses konstruksi, penting juga untuk memantau apakah suatu bangunan
memiliki ketahanan sesuai dengan perencanaannya. Hal ini berkaitan dengan reduksi resiko dan bencana yang
kemungkinan terjadi.
MONITORING SYSTEM
DULU KINI

EFEKTIFITAS

Monitoring terowongan menggunakan robotic total station

EFISIENSI

Menggunakan total station biasa


mengharuskan surveyor untuk melakukan
monitoring secara periodik
KESELAMATAN Monitoring potensi longsor menggunakan TLS

20
PEMETAAN UTILITAS
Selain memetakan yang
permukaan bumi dan di
dasar perairan, utilitas
bawah tanah juga dapat
dipetakan.
Bagaimana bisa?

21
GROUND PENETRATING RADAR
DULU KINI

EFEKTIFITAS

EFISIENSI

Sebelum menggalinya, kita tidak tahu apa


yang ada di dalamnya. Bagaimana
memetakannya?
KESELAMATAN

22
MANAJEMEN
ASET
Yang Kita Lakukan Setelah Memiliki Big Data Survey
BUILDING INFORMATION MODELLING
Building Information Modelling (BIM)
merupakan representasi digital dan
karakteristik fungsional pada suatu fasilitas.
BIM tidak hanya berkaitan dengan ukuran
geometri konstruksi, tapi juga hubungan
spasial, informasi geografis, jumlah dan
properti komponen bangunan.
Perpaduannya dengan Sistem Informasi
Goegrafis (SIG) dan berbasis Web, menjadikan
manajemen proyek walaupun berbagai pihak
dapat dijalankan secara mulus.

24
INFRASTUCTURE MANAGEMENT
Pembangunan Jalan, Jalan Tol, dan Jembatan
terus dilakukan. Kemudian, bagaimana
manajemen untuk pemeliharaannya? Kapan
dibuat dan kapan harus diperbaharui?

Dengan menggunakan perangkat Sistem


Informasi Geografis (SIG), seluruh
infrastruktur dapat dibuat dalam satu aplikasi
SIG untuk membantu dalam pemeliharaan,
diantaranya penjadwalan monitoring,
perbaikan, dan pembaharuan.

25
SURVEYOR
KENAPA HARUS SURVEYOR?
KOMPETENSI SURVEYOR
Apa yang dilakukan oleh seorang
surveyor bukanlah hanya sekedar
pengukuran. Lebih dari itu, seorang
surveyor harus bisa mendefinsikan sistem
referensi, sistem koordinat, dan sistem
proyeksi yang ia gunakan untuk
merepresentasikan hasil pengukurannya.

Seorang surveyor dituntut untuk


menguasai teknologi, seperti halnya
sistem informasi geografis, untuk dapat
memberikan analisa dan penyelesaian
masalah spasial.

27
SURVEYOR sebagai PROFESI
Surveyor merupakan profesi yang diakui dunia.
Surveyor merupakan salah satu profesi yang
merupakan bagian dari Mutual Recognition
Agreement ASEAN.
ISI mendorong seluruh pemerintah dan swasta
untuk menggunakan jasa surveyor yang menjadi
anggota ISI. ISI memberikan jaminan terhadap
anggotanya yang tersertifikasi dapat
memberikan layanan jasa yang memadai.
Dalam hal terjadi ketidaksesuaian, pengguna
jasa dapat melaporkan anggota ISI ke Dewan
Etik ISI. Ini merupakan cara untuk menjaga
martabat profesi surveyor di Indonesia.
28
Terima kasih
info@isi.or.id
http://www.isi.or.id/

Anda mungkin juga menyukai