Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN

PENYULUHAN KESEHATAN

Pokok bahasan / topik : DBD (Demam Berdarah Dengue)

Sub pokok bahasan : Pencegahan DHD

Sasara : Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Gribig


Kudus

Hari / Tanggal : Rabu, 11 Januari 2017

Waktu / Tempat : 09:00-09:30 WIB di Puskesmas Gribig Kudus

Penyuluh / Penyaji : Setiawan

STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS

JL. GANESHA 1 PURWOSARI KUDUS


HALAMAN PENGESAHAN

Judul Penyuluhan :DBD (Demam Berdarah Dengue)

Tanggal Pelaksanaan : 11 Januari 2017

Tempat Pelaksanaan : Puskesmas Gribig

Pelaksana
A. Nama Lengkap : Setyawan
B. NIM : 5133026

Kudus, 10 Januari 2017

Mengetahui,

Pembimbing Lahan Pelaksana


Penyuluhan

…………………….. ……………………..
( NIP : ……… .. …….) ( NIM…
………….)

Mengetahui Pembimbing Akademik

………………………………………..
(NIDN :………………………… )1
DAFTAR ISI

Halaman judul...............................................................................................

Halaman Pengesahan ................................................................................

Kata Pengantar............................................................................................

Daftar isi .......................................................................................................


I. PENDAHULUAN
II. ANALISA SITUASI

III. PERMASALAHAN MITRA

IV. SOLUSI YANG DITAWARKAN

A. Tujuan pembinaan ...........................................................................

B. Aspek yang ditangani ......................................................................

C. Tempat pelaksanaan .......................................................................

D. Waktu pelaksanaan .........................................................................

E. Sasaran.............................................................................................

V. TARGET LUARAN ................................................................................

VI. PENUTUP .............................................................................................


KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat-Nya, sehingga dapat terselesaikan pelaksanaan pengabdian masyarakat di
Puskesmas Gribig Kabupaten Kudus dalam bentuk penyuluhan kesehatan tentang
DBD (Demam Berdarah Dengue).

Pengabdian ini dilaksanakan berkaitan dengan upaya peningkatan


pengetahuan masyarakat khususnya bagi para warga, sehingga warga mengetahui
tentang DBD (Demam Berdarah Dengue).

Pengabdian pada masyarakat ini dapat terlaksana berkat kerjasama dari


semua pihak yang terkait, untuk itu kami sampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Ketua Stikes Muhammadiyah Kudus

2. Semua Staf di Puskesmas Gribig

3. Pasien rawat jalan di puskesmas gribig dan semua pihak yang terlibat
dalam kegiatan ini sehingga dapatberjalan dengan baik
Kami sadar bahwa dalam pelaksanaan kegiatan ini masih terdapat
kekurangan baik dari segi aspek substansi maupun cara penyampaian.
Oleh karena itu dalam kesempatan ini kami mohon maaf, kritik dan saran
yang membangun untukmeningkatkan mutu pengabdian kami di masa
mendatang.

Kudus, 11 Januari 2017

Pelaksana

Setiawan

NIM : 5133026
I. PENDAHULUAN
Demam berdarah (DB) adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh
virus dengue, yang masuk ke peredarandarah manusia melalui gigitan nyamukdari
genus Aedes, misalnyaAedes aegypti atau Aedes albopictus.Terdapat empat jenis
virus dengue berbeda, namun berelasi dekat, yang dapat menyebabkan demam
berdarah.Virus dengue merupakan virus dari genus Flavivirus, family
Flaviviridae.Penyakit demam berdarah ditemukan di daerah tropis dan subtropis di
berbagai belahan dunia, terutama di musim hujan yang lembap.Organisasi Kesehatan
Dunia (WHO) memperkirakan setiap tahunnya terdapat 50-100 juta kasus infeksi
virus dengue di seluruh dunia.
DHF (Dengue Haemoragic fever) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus
dengue sejenis virus yang tergolong arbo virus dan masuk ke dalam tubuh penderita
melalui gigitan nyamuk Aedes(AedesAlbopictusdanAedes Aegeptybetina)
II. ANALISA SITUASI
Pasien rawat jalan di Puskesmas Gribig adalah sekelompok para warga yang
belom paham mengenai DBD, sehingga perlu dilakukan pendidikan
kesehatan kepada warga tentang DBD.

III. PERMASALAHANMITRA
Kurangnya pengetahuan pasien rawat jalan tentang DBD

IV. SOLUSI YANG DITAWARKAN


A. TUJUAN PEMBINAAN
Untuk meningkatkan pengetahuan pasien rawat jalan tentang DBD,
dan dapat mengetahui Pencegahan DBD.

B. ASPEK YANG DITANGANI


Komponen kognitif pasien rawat jalan tentang DBD sebagai dasar
perubahan komponen afektif dan psikomotoriknya.

C. TEMPAT PELAKSANAAN
Puskesmas Gribig, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus
D. WAKTU PELAKSANAAN
Rabu, 11 Januari 2017

E. SASARAN
Pasien rawat jalan di Puskesmas Gribig, Kecamatan Gebog,
Kabupaten Kudus.

V. TARGET LUARAN
Pengetahuan pasien rawat jalan tentang DBD meningkat (80%) dapat
menjawab pertanyaan dengan baik dan benar.

VI. PENUTUP
Dengan terselenggaranya kegiatan penyuluhan kesehatan tentang
DBD di harapkan pengetahuan warga semakin meningkat dan paham
mengenai DBD.
SATUAN ACARA PENYULUHAN DHF PADA PASIEN RAWAT
JALAN DI PUSKESMAS GRIBIG

Pokok Pembahasan : DHF

Sub Pokok Pembahasan : Pengertian DHF, Penyebab DHF, Tanda dan gejala
DHF, Pencegahan DHF

Sasaran : Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Gribig

Jam : 09.00-09.30 WIB

Waktu : 30 menit

Tanggal/Hari : Rabu, 11 Januari2017

Tempat : Puskesmas Gribig

Nama Penyuluh : Iwan Sulis Setiawan

A. LatarBelakang
Penyakit Demam Berdarah Dengue ( DBD ) merupakan penyakit endemis di
Indonesia dan sampai saat ini masih merupakan masalah utama kesehatan masyarakat.
Penyakit Demam Berdarah disebabkan oleh infeksi virus Dengue yang akut dan ditandai
dengan panas mendadak selama 2 - 7 hari tanpa sebab yang jelas disertai dengan
manifestasi perdarahan, seperti petekie, epistaxis kadang disertai muntah darah, berak
darah, kesadaran menurun, dan syock.Penyakit demam berdarah ini sangat penting
untuk di bahas, karena banyak warga di Indonesia yang masih menganggap penyakit ini,
penyakit yang biasa. Terutama pada anak-anak sering terkena Demam Berdarah
Dengue.

Pengkajian secara wawancara pada hari Rabu 11 januari 2017, jam 09.00-09.30
WIB didapatkan hasil pasien rawat jalan di puskesmas gribig belum mengetahui tentang
DHF, Maka disini penyuluh memberikan penyuluhan kepada klien mengenai DHF.
B. Tujuan Umum

Setelah diberikan penyuluhan 30 menit, diharapkan pasien rawat jalan di puskesmas


gribig mampu memahami dan mengerti tentang DHF

C. Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit tentang DHF, diharapkan pasien


rawat jalan di puskesmas gribig dapat :

1. Menjelaskan tentang DHF

2. Menyebutkan penyebab DHF

3. Menyebutkan tanda dan gejala DHF

4. Menjelaskan tentang pencegahan DHF

D. Metode Penyuluhan

1. Ceramah

2. Tanya Jawab

E. Materi Penyuluhan (Terlampir)

1. Pengertian DHF
2. Penyebab DHF
3. Tanda dan gejala DHF
4. Pencegahan DHF

F. Media

Leaflet

G. Organisasi

Penyaji : Iwan Sulis Setiawan

Audiens : Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Gribig


H. SettingTempat

2 2

Keterangan : 1. Penyaji

2. Audiens

I. Susunan Acara

No Tahap Waktu Kegiatan Sasaran Media


Kegiatan Penyuluhan
1. Pembukaan 5 a.Mengucapkan Menjawab salam Kata-
menit salam Mendengarkan kata/
b.Memperkenalkan dan menyimak kalimat
diri Bertanya
c.Menyampaikan mengenai
tentang tujuan pokok perkenalan dan
materi tujuan jika ada
d.Meyampakaikan yang kurang jelas
pokok pembahasan
e. Kontrak waktu
f. apersepsi
2. Pelaksanaan 20 Penyampaian Materi Mendengarkan Leaflet
menit : dan menyimak
a. Menjelaskan Bertanya
tentang pengertian mengenai hal-hal
DHF yang belum
b. Menjelaskan jelasdan
penyebab DHF dimengerti
c.Menjelaskan tanda
dan gejala DHF
d. Menjelaskan
pencegahan DHF
3. Penutup 5 a.Melakukan Sasaran dapat Kata-
menit evaluasi menjawab tentang kata/
b.Menyampaikan pertanyaan yang kalimat
kesimpulan materi diajukan
c.Mengakhiri Mendengar
pertemuan dan Memperhatikan
menjawab salam Menjawab salam

J. Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

a. SAP sudah siap 3 hari sebelum penyuluhan.


b. Media Leaflet dan Lembar pertanyaan dan tempat sudah siap
c. Pengorganisasian sudah tersusun.
d. Penyaji sudah menyiapkan study case.
e. Peserta siap mengikuti penyuluhan.

2.Evaluasi Proses

a. Penyuluhan kesehatan mengenai penatalaksanaan DHF berlangsung lancar dan


klien mengerti tentang materi penyuluhan yang diberikan.
b. Selama penyuluhan dilaksanakan diharapkan terjadi interaksi yang positif antara
penyuluh dengan klien, ditandai dengan keaktifan klien dalam bertanya dan
kemauan klien untuk mendengarkan dengan baik.

3. Evaluasi Hasil

Jangka Pendek

Peserta penyuluhan mengerti setidaknya 80% dari semua materi yang telah disampaikan
dengan kriteria:

a. Menjelaskan kembali pengertian DHF dengan benar.


b. Menyebutkan penyebab DHF dengan benar.
c. Menyebutkan tanda dan gejala DHF dengan benar.
d. Menyebutkan pencegahan DHF
Lampiran

DHF

A. Pengertian
Demam berdarah (DB) adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh
virus dengue, yang masuk keperedaran darah manusia melalui gigitan nyamuk dari
genus Aedes, misalnya Aedesaegypti atau Aedesalbopictus. Terdapat empat jenis
virus dengue berbeda, namun berelasi dekat, yang dapat menyebabkan demam
berdarah. Virus dengue merupakan virus dari genus Flavivirus, family Flaviviridae.
Penyakit demam berdarah ditemukan di daerahtropis dan subtropis di berbagai
belahan dunia, terutama di musim hujan yang lembap. Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO) memperkirakan setiap tahun nya terdapat 50-100 juta kasus infeksi virus
dengue di seluruhdunia.
DHF (Dengue Haemoragic fever) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus
dengue sejenis virus yang tergolong arbovirus dan masuk kedalam tubuh penderita
melalui gigitan nyamuk Aedes(Aedes Albopictus dan Aedes Aegeptybetina).

B. Penyebab DHF
1) Virus Dengue
2) gigitan nyamuk Aedes aegypti merupakan pembawa utama (primary vektor),
dan Aedes Albopictus (co vektor).

C. Tanda dan Gejala DHF


Adapun tanda-tanda gejala DHF antara lain

1) Nyeri : Nyeri kepala, Nyeri belakang mata (retro orbital), Nyeri otot (myalgia),
Nyeri sendi (arthralgia)
2) Tampak bintik-bintik merah pada kulit dan jika kulit direnggangkan bintik
merah itu tidak hilang (peteche), dan tanda perdarahan yang lain yaitu :
Epistaksis
Nyeri ulu hati
Bab kehitaman
Gusi berdarah
Muntah darah
3) Muntaber
4) Mendadak panas tinggi selama 2-7 hari, tampak lemah lesu suhu badan
antara 38 derajat celcius sampai 40 derajat celcius.
5) Biasanya hari ke 1-3 demam tinggi dan hari ke 4-6 demam mulai turun, tapi
itulah keadaan kritis, kemudian hari ke 7 dan seterusnya suhu mulai demam
lagi tapi suhu tidak setinggi pada hari ke 1-3, itulah fase penyembuhan.

D. Pencegahan DHF
1) melakukan 3M (mengubur,menguras,menutup)
2) menggunakan selambu pada tempat tidur
3) menanam tanaman yang tidak disukai nyamuk (lavender) pada sekitar rumah
4) menggunakan obat abate dalam bakmandi
5) memelihara ikan pemakan jenik misalnya, ikan cupang, ikan kepala timah, dll.
6) Obat nyamuk oles
7) Jangan menggantung pakaian.
DAFTAR PUSTAKA

Centres for Disease Control and Prevention . 2010. Dengue Epidemiology. Centres for
Disease Control and Prevention. Diakses 27 Mei 2013

World Health Organization. 2019. Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever. World Health
Organization. Diakses 27 Mei 2013

Vorvick, L. 2010. Dengue hemorrhagic fever. MedlinePlus. Diakses 27 Mei 2013


LAPORAN KEGIATAN PENDIDIKAN KESEHATAN PENYULUHAN
TENTANG DHFDI PUSKESMAS GRIBIG KABUPATEN KUDUS

Hari / Tanggal : Rabu, 11 Januari 2017


Waktu / Tempat : 09.00 - 09.30 WIB / Puskesmas Gribig Kudus :
Sasaran Masyarakat di Wilayah Puskesmas Gribig Kudus :
Tempat Puskesmas Gribig Kudus
Penyuluh / Penyaji : Setiawan

A. TAHAP PERSIAPAN
Persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan pendidikan kesehatan cara
melakukan penyuluhan tentang DHF pada masyarakat di Wilayah Puskesmas Gribig
Kudus mulai tanggal 9 januari 2017 dengan membuat kontrak waktu dengan
Puskesmas gribig Kudus. Setelah mendapatkan persetujuan dari Puskesmas gribig
Kudus yaitu pada tanggal 10 Januari 2017 akan memberikan penyuluhan kesehatan
tentang DHF, kemudian pada tanggal 11 Januari 2017 mahasiswa menyiapkan pra
planning kegiatan, materi dan media yang akan digunakan.

B. PELAKSANA KEGIATAN
Kegiatan pendidikan kesehatan tentang DHF di Puskesmas Gribig Kudus pada
tanggal 11 Januari 2017.
Kegiatan pendidikan kesehatan diikuti oleh masyarakat di Puskesmas Gribig Kudus
yang diberikan adalah cara melakukan penyuluhan tentang DHF.

C. KEKUATAN
1. Persiapan yang cukup matang (pra planning, materi dan media), menjadikan
kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
2. Mahasiswadapatmenyampaikanmateri dengan baik.
3. Koordinasi yang baik antara mahasiswa dengan masyarakat di Puskesmas Gribig
Kudus.
4. Masyarakat di Puskesmas Gribig Kudus kooperatif dengan kegiatan yang dilakukan.

D. KELEMAHAN
1. Kondisi ruangan luas dan ramai sehingga kurang terkondisikan
2. Proses tanya jawab kurang memuaskan
E. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
Kegiatan dilaksanakan jam 09.00 WIB
Acara penyuluhan dapat berjalan lancar meskipun proses tanya jawab kurang
memuaskan.
2. EvaluasiProses
Setting tempat sesuai dengan pre planning
Mahasiswa berperan sesuai dengan tugasnya
3. Evaluasi Hasil
Kegiatan diikuti oleh masyarakat di Puskesmas Gribig Kudus
Warga di Puskesmas Gribig Kudusmengikuti kegiatan penyuluhan dari awal
sampai akhir
80% Warga di Puskesmas Gribig Kudus mampu menjelaskan tetang DHF
100% hadir dalam kegiatan penyuluhan.
90% Warga di Puskesmas Gribig Kudus mengatakan sanggup untuk
melakukan pencegahan DHF

F. KESIMPULAN
Secara umum kegiatan pendidikan kesehatan tentang DHF sudah berjalan lancar.
Masyarakat Kooperatif selama mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan.
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN
LAMPIRAN PRESENSI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai