DISUSUN OLEH:
Dengan rasa syukur dan terimakasih kami panjatkan kepada Tuhan Yang
Maha Esa, karena kami telah dimampukan menyusun tugas berstruktur dari
KKNI yaitu salah satunya critical journal review atau CJR. Tugas ini dibuat untuk
memnuhi tugas KKNI dan sekaliigus melatih mahasiswa agar dapat memilih
jurnal yang tepat untuk digunakan dalam pembelajaran ataupun menjadi bahan
yang akan dipakai saat mengajar nanti sebagai seorang calon guru.
Dalam makalah ini dijelaskan tentang media media audio-visual yang
digunakan dalam pembelajaran sains pada SMP dan membandigkan isi jurnal
yang juga memuat tentang jenis media audio-visual, dalam hal makalah ini dibuat
perbandingan isi dan juga perbandingan jurnal mana yang lebih baik utuk
digunakan sesuai denagan materi yang dibahas.
Kami berterimakasih kepada ibu dosen pengampu mata kuliah Media
Pendidikan Sains Ibu Yeni Megalina S.Pd, M.Pd. Kepada orang tua yang
memberi semangat, dukungan moral dan materil serta untuk teman-teman yang
juga memberi dukungan dan semangat sehingga tugas ini, dapat terselesaikan
dengan tepat waktu.
Kami sadar dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan baik
dari isi, ataupun penulisannya, untuk itu kami butuh saran dari pembaca dalam hal
meningkatkan kualitas penulisan makalah berikutnya. Atas perhatian dari semua
pihak kami ucapkan terimakasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat dewasa ini
menyebabkan hampir semua aktivitas manusia dapat dikendalikan oleh aplikasi
IPTEK. Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi maka
diperlukan suatu usaha yang dapat mempermudah mengetahui ilmu-ilmu
tersebut. Dalam dunia pendidikan diperlukan sarana dan resources pendidikan
yang dapat mempermudah pelaksanaan proses belajar mengajar yang efektif.
Dalam dunia pendidikan saat ini buku bukan lagi satu-satunya sumber ilmu
pengetahuan bagi seorang pelajar, namun banyak sumber ilmu pengetahuan
sampai ssat ini contohnya adalah handphone atau computer melalui internet, ada
juga hasil penelitian yang telah dilaksanakn orang atau lembaga lain yang sudah
dipublikasikan. Salah satunya adalah jurnal
Jurnal merupakan media pendidikan yang bisa berbentuk cetak ketika sudah
di print out namun menjadi media pendidikan elektronik ketika tidak di print out.
Jurnal menjadi salah satu sumber belajar yang berisikan tentang penelitian yang
telah dilakukan orang lain atau lembaga lain yang telah dipublikasikan. Dari
jurnal kita banyak mendapat ilmu, karena pada jurnal dimuat penelitian yang real
atau nyata langsung dilakukan eksperimennya baik melalui penelitian langsung
atau melalui pengambilan data yang telah dikumpulkan.
Namun sebagai seorang mahasiswa kita harus mampu memilih jurnal sesuai
dengan materi yang kita bahas, memilih jurnal yang benar-benar telah diuji
kebenarannya. Untuk itu salah satu tugas dari KKNI membuat mahasiswa untuk
melaksanakan tugas CJR (Critical Journal Review). Dalam tugas ini kita dituntut
untuk mampu meninjau jurnal yang terbaik untuk kita gunakan dalam
pembelajaran. Dan sebagai seorang calon guru kita juga harus mampu
1
mempelajari jurnal, agar ketika kita akan menyusun ataupun membuat jurnal
banyak pengetahuan yang kita peroleh.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
guru, dan buku teks, tetapi juga media lain yang interaktif sehingga peserta didik
dapat mengkontruksi pengetahuan dan pemahamannya secara sosial, dengan
demikian maka peserta didik dapat membangun pembelajaran yang bermakna
(meaningful learning). Menurut Wiyono multimedia interaktif yang digunakan di
dalam pembelajaran merupakan media yang sangat baik untuk meningkatkan
proses be lajar dengan memberikan kesempatan bagi para mahasiswa dalam
mengembangkan keterampilan, mengidentifikasi masalah, mengorganisasi,
menganalisis, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi. Menurut Munir
memanfaatkan ICT dalam pembelajaran, antara lain dengan:
Pengajar dan peserta didik mampu mengakses kepada teknologi informasi dan
komunikasi;
Pengajar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan ICT
karena pengajar berperan sebagai peserta didik yang harus belajar terus menerus
sepanjang hayat. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas propesional dan
kompetensinya;
Tersedia materi pembelajaran yang berkualitas dan bermakna (meaningful)
4
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP). Penelitian ini dilakukan bulan April 2013 pada kelas VIII SMP Negeri 20
Makassar berupa pelaksanaan pembelajaran di kelas dengan menggunakan
multimedia berbasis audio-video eksperimen hasil pengembangan. Model
pengembangan yang digunakan adalah model 4D yaitu Define, Design,
Development and Dessiminate, namun model pengembangan ini dimodifikasi
sesuai kebutuhan penelitian.
5
pengaruh penggunaan media audio visual pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam di SMP Negeri 1 Pacitan, baik pada perencanaan, pelaksanaan
pembelajaran, keterampilan dalam membuat dan menggunakan, hambatan yang
dialami dan hasil belajar yang diperoleh. Penelitian ini dilaksanakan dengan
pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Data yang dikumpulkan dalam
penelitian ini bersumber dari wawancara, pengamatan lapangan dan dokumen
baik yang berupa foto-foto ataupun catatan pada profil sekolah. Sasaran penelitian
adalah siswa SMP Negeri 1 tahun ajaran 2012/2013, kelas VII,VIII dan IX,
seluruh guru mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, Kepala sekolah dan
kebijakanya terkait penggunaan media-audio visual.
6) Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan kapan
saja;
6
7) Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses
belajar;
Teknologi Cetak
Teknologi Audio-visual
Media audio-visual adalah media kombinasi antara audio dan visual yang
diciptakan sendiri seperti slide yang dikombinasikan dengan kaset audio.
Media audio-visual memberikan banyak stimulus kepada siswa, karena
sifat audio-visual/suara-gambar. Audio-visual memperkaya lingkungan
belajar, memelihara eksplorasi, eksperimen dan penemuan, dan
mendorong siswa untuk mengembangkan pembicaraan dan
mengungkapkan pikiranya. Media audiovisual dibagi menjadi dua yaitu:
1) Audio-visual diam, yaitu media yang menampilkan suara dan gambar
Seperti bingkai suara (sound slide).
2) Audio-visual gerak yaitu media yang dapat menampilkan unsur suara
dan gambar bergerak seperti film dan video.
Media audio-visual memiliki beberapa kelebihan atau kegunaan, antara
lain:
1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis
(dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan).
2) Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera, seperti: objek
yang
Terlalu besar digantikan dengan realitas, gambar, film bingkai, film atau
model.
3) Media audio-visual bisa berperan dalam pembelajaran tutorial.
Teknologi Berbasis Komputer
Teknologi Gabungan
7
Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif, karena fokus
penelitiannya adalah bagaimana Penggunaan Media Audio-visual pada Mata
Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, alasan peneliti menggunakan jenis penelitian
kualitatif karena permasalahan belum jelas, holistik, kompleks, dinamis, dan
penuh makna sehingga tidak mungkin data pada situasi sosial tersebut terjaring
dengan metode penelitian kuantitatif dengan instrumen seperti test, kuesioner,
pedoman wawancara. Ada tiga teknik/metode yang digunakan untuk
mengumpulkan data dalam penelitian ini yaitu: (1) wawancara, (2) observasi
tempat kejadian dan (3) .Studi dokumentasi.
8
dampak positif akibat siswa menjadi lebih interaktif dan pembelajaran di
kelas lebih menarik.
2.3 Perbandingan Jurnal Utama dan Jurnal Pembanding
No Dekskriptif Jurnal Utama Jurnal Pembanding
Penilaian
1 Pendahuluan Pada pendahuluan Pendahuluan pada jurnal
jurnal utama dibahas pembanding memuat
tentang penggunaan penggunaan media
IPTEK untu audio-visual yang akan
meningkatkan mutu diteliti pada SMP Negeri
pendidikan, membantu 1 Pacitan. Tujuan dari
peserta didik untuk penelitian tersebut, sampi
seakin mampu dengan penjelasan
memahami materi tentang sampel yang
pembelajaran fisika diteliti. Pada
materi listrik dinamis di pendahuluan jurnal
sekolah, penggunaan pembanding tersebut
IPTEK ini didesain dimuat kajian teori yang
dengan media gabungan lebih mendalam tentang
seperti audio-video. jenis-jenis media, namun
Yang menjadi sorotan lebih mendalam tentang
dalam jurnal ini yaitu media audio-visual.
penggunaan system Setelah membahas
pembelajaran IPTEK di tentang pembelajaran
SMPN 20 Makassar, tentang media, dalam
karena pada SMPN 20 kajian teori juga dimuat
Makassar sangat jarang teori dengan hasil,
melakukan pembelajran belajar, pembelajaran,
IPTEK pada dan, cara mengajar guru,
pembelajaran fisika sampi dengan kajian
terutama pada tentang IPA (Ilmu
9
praktikum Pengetahuan Alam).
laboratorium.
2 Sampel penelitian Tenaga pegajar dan Tenaga pegajar dan
peserta didik SMPN 20 peserta didik SMP
Makassar Negeri 1 Pacitan.
3 Metode penelitian Jenis penelitian yang Metode penelitian
digunakan adalah Kuantitatif dengan
penelitian instrumen seperti test,
pengembangan Kuesioner, pedoman
(Research and wawancara. Selain itu
Development ) model peneliti bermaksud
4-D yaitu Define, memahami situasi
Design, Development Sosial secara mendalam
and Dessiminate, dan menemukan pola.
4 Pembahasan Hasil Pada jurnal utama hasil Pada jurnal pembanding
penelitian dari penelitiannya hasil penelitiannya
dibahas tentang kualitas membahas tentang
produk multimedia dampak dari penggunaan
yang menjadi acuan media audio-visual pada
untuk menilai melalui pembelajaran di SMP
LKPD dan RPP pada Negeri 1 Pacitan. Mulai
pemeblajaran fisika dari perkembangan hasil
materi listrik dinamis belajar peserta didik
yang disusun dari sampai dengan
penggunaan multimedia kemampuan tenaga
IPTEK audio-video pengajar untuk
pada SMP Negeri 20 menyiapkan bahan
Makassar pelajaran dengan media
audio-video
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
11
3.2 Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
13