KAKrevisi 30 Agustus 2019

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR KARANTINA PERTANIAN


WILAYAH KERJA BANDARA INTERNASIONAL KERTAJATI MAJALENGKA
TAHUN ANGGARAN 2019

I. PENDAHULUAN

A. UMUM
1. Setiap bangunan gedung negara harus diwujudkan dengan sebaik-baiknya,
sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal,
ramah lingkungan dan dapat sebagai contoh bagi lingkungannya. Serta
berkontribusi positif bagi perkembangan arsitektur Indonesia.
2. Setiap bangunan gedung negara harus direncanakan, dirancang dengan
sebaik-baiknya, sehingga dapat memenuhi kriteria teknis bangunan yang
layak dari segi mutu, biaya dan kriteria administrasi bagi bangunan gedung
negara.
3. Penyedia jasa pelaksanaan konstruksi untuk bangunan gedung negara perlu
diarahkan secara baik dan menyeluruh sesuai dengan Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 22 Tahun 2018, sehingga
mampu menghasilkan karya perencanaan teknis bangunan yang memadai
dan layak diterima menurut kaidah, norma serta tata laku profesional.
4. Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan jasa pelaksanaan konstruksi
perlu disiapkan secara matang sehingga memang mampu mendorong
perwujudan karya yang sesuai dengan kepentingan kegiatan.

B. LATAR BELAKANG
1. Pembangunan Gedung Kantor Karantina Pertanian Wilker Bandara
Internasional Kertajati Majalengka adalah upaya peningkatan sarana dan
prasarana yang ada di bawah naungan Kementerian Pertanian (Badan
Karantina Pertanian, Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Bandung).
Bangunan ini merupakan sebuah Gedung Kantor yang terdiri dari 2 lantai.
Kantor Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Bandung mempunyai fungsi :
1) Penyusunan rencana, evaluasi dan pelaporan
2) Pelaksanaan pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan,
penahanan, penolakan, pemusnahan, dan pembebasan media pembawa
Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu
Tumbuhan Karantina (OPTK)
3) Pelaksanaan pemantauan daerah sebar HPHK dan OPTK
4) Pelaksanaan pembuatan koleksi HPHK dan OPTK
5) Pelaksanaan pengawasan keamanan hayati hewani dan nabati
6) Pelaksanaan pemberian pelayanan operasional, pengawasan keamanan
hayati hewani dan nabati
7) Pengelolaan sistem informasi, dokumentasi, dan sarana teknik karantina
hewan dan tumbuhan
8) Pelaksanaan pengawasan dan penindakan pelanggaran peraturan
perundang-undangan di bidang karantina hewan, karantina tumbuhan
dan keamanan hayati hewani dan nabati
9) Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga

1
2. Lahan Eksisting merupakan tanah kosong persawahan dengan luas
seluruhnya kurang lebih 3000 m2 yang berlokasi di Jalan Raya Kadipaten
Jatibarang Kec. Kertajati Kabupaten Majalengka
3. Dalam rangka menunjang salah satu Tugas Pokok dan Fungsi Karantina
Pertanian di Bandara Internasional Kertajati Majalengka, Pembangunan
Gedung Kantor untuk Wilayah kerja Karantina Pertanian Bandara
Internasional Kertajati Majalengka yang saat ini sangatlah diperlukan untuk
peningkatan pemenuhan kebutuhan sebagai sarana dan prasarana kerja.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

a) Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi pelaksana konstruksi
yang memuat masukan, azas, kriteria, proses dan keluaran yang harus dipenuhi dan
diperhatikan serta diinterpretasikan kedalam pelaksanaan tugas konstruksi.
b) Dengan penugasan ini diharapkan pelaksana konstruksi dapat melaksanakan
tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memenuhi
sesuai KAK ini.
c) Tujuan dari pekerjaan kontruksi ini adalah terciptanya Bangunan Kantor Wilayah
Kerja Karantina Pertanian di Bandara Internasional Kertajati Majalengka

III.SASARAN
a) Penyelesaian pekerjaan konstruksi yang tepat waktu
b) Biaya pekerjaaan konstruksi sesuai dengan anggaran kegiatan
c) Terwujudnya bangunan yang memenuhi kriteria teknis bangunan yang layak dari
segi mutu dan biaya.

IV. NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


Pengguna Jasa adalah : Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Bandung
Nama PPK : Nurhasanah, SE
Alamat : Jl. Soekarno Hatta No.725 C - Bandung

V.DATA DAN FASILITAS PENUNJANG


Lokasi Kegiatan dan Luas Bangunan: Jl. Raya Kadipaten – Jatibarang
Kec.Kertajati - Majalengka, dengan gedung bangunan yang akan dilaksanakan
pekerjaan adalah seluas 400 M2 yang terdiri dari 1 Gedung Kantor dengan luas
bangunan 350 M2 dan 1 unit rumah jaga dengan luas bangunan 50 M2.

VI. SUMBER PENDANAAN


A. BIAYA KONSTRUKSI
Untuk pelaksanaan pekerjaan konstruksi ini diperlukan biaya kurang lebih Rp.
4.320.000.000,- (Empat Milyar Tiga Ratus Dua Puluh Juta Rupiah)

2
B. SUMBER BIAYA
Sumber dana dari keseluruhan pekerjaan konstruksi dibebankan pada: DIPA
Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Bandung Tahun Anggaran 2019 Nomor: SP
DIPA-028.23.499434/2019 tanggal 5 Desember 2018.

VII. Data Dasar


Kegiatan Pekerjaan Konstruksi Fisik Pembangunan Gedung Kantor Karantina
Pertanian Wilayah Kerja Bandara Internasional Kertajati Majalengka adalah
kontraktor pelaksana yang memiliki kualifikasi dalam pekerjaan konstruksi fisik
sesuai dengan peraturan yang berlaku.

VIII. Standar Teknis


- Peraturan Presiden RI Nomor : 73 tahun 2011 tentang Pembangunan Bangunan
Gedung Negara;
- Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 tentang Persyaratan
Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan;
- Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No. 10/KPTS/2000 tentang Ketentuan Teknis
Pengamanan Terhadap Bahaya Kebakaran pada Bangunan dan Lingkungan;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 29/PRT/M/2006 tentang Pedoman
Persyaratan Teknis Bangunan Gedung;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 06/PRT/M/2007 tentang Pedoman Umum
Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan:
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 28/PRT/M/2016
tentang Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 14/PRT/M/2017
tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 22/PRT/M/2018
tanggal 14 September 2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 07/PRT/M/2019
tanggal 20 Maret 2019 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi
Melalui Penyedia.
- Standar Nasional Indonesia tentang Bangunan Gedung serta standar teknis yang
terkait;
- Peraturan/Pedoman Teknis yang dikeluarkan oleh Pemda setempat
- Peraturan umum Pemeriksaan Bahan-bahan Bangunan (PUPB NI-3/56);
- Peraturan Beton Bertulang Indonesia 1971 (PBI 1971);
- Peraturan Umum Bahan Nasional (PUBI 982);
- Peraturan Perburuhan di Indonesia (Tentang Pengarahan Tenaga Kerja);
- Peraturan-peraturan di Indonesia (Tentang Pengarahan Tenaga Kerja);
- SKSNI T-15-1991-03;
- Peraturan Umum Instalasi Air (AVWI);
- Algemenee Voorwarden (AV);
- Standar Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung SNI 1726-2013;
- Tata Cara Perencanaan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung SNI 03-1729-2012;
- Pedoman Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung SKBI-1.3.53.1987.
- SNI-SNI tentang Bangunan Gedung serta standar teknis terkait;

3
IX. Referensi Hukum
- Undang-undang No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;
- Undang-undang No. 2 Tahun 2017 tanggal 12 Januari 2017 tentang Jasa
Konstruksi;
- Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-undang No. 28 tahun 2002;
- Perpres RI No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
- Pergub Jabar No. 99 Tahun 1999 tentang Pedoman Pelaksanaan Jasa Konstruksi
Pembangunan Bangunan Gedung Daerah;
- Kepgub Jabar No. 910/Kep.693-Org/2018 tanggal 21Juni 2018 tentang Standar
Biaya Khusus (SBK) Pemerintah Provinsi Jawa Barat TA. 2019;
- Perda. Provinsi Jawa Barat No. 13 Tahun 2013 tentang Bangunan Gedung;
- Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 9/2019 tentang Standar dan
Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi Konstruksi
- Keputusan Bupati Majalengka Nomor 900/Kep.280-Ekbang/2018 Tentang Standar
Belanja Daerah di Kabupaten Majalengka Untuk Tahun Anggaran 2019

X. RUANG LINGKUP PEKERJAAN


Ruang lingkup Pekerjaan Pembangunan, mulai dari pondasi, struktur sampai dengan
finishing, dengan lingkup sebagai berikut:
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Pematangan Lahan, Pondasi dan Urugan
3. Pekerjaan Struktur
• Struktur Bawah
• Struktur Atas
• Rangka dan Penutup Atap
4. Pekerjaan Arsitektur
• Pekerjaan Dinding
• Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela
• Pekerjaan Lantai dan Pelapis Dinding
• Pekerjaan Plafond
• Pekerjaan Pengecatan dan laburan
• Pekerjaan Sanitary
5. Pekerjaan Mekanikal dan Elektrikal
6. Pekerjaan Sarana Luar
• Pekerjaan Rumah Jaga
• Pekerjaan Jembatan
• Pekerjaan Pagar keliling
• Pekerjaan insfrastruktur jalan

Pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana termasuk pula


pengadaan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan, pengurusan berikut pembiayaan
Biaya umum (overhead) pelaksana konstruksi, asuransi BPJS ketenagakerjaan,
inflasi, pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan segala
keperluan yang berhubungan dengan pekerjaan pembangunan yang dilaksanakan.

XI. PELAKSANAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI

4
A. Syarat-syarat penyedia:
Persyaratan Teknis Peserta Lelang:
1. SIUJK : Klasifikasi Bangunan Gedung Sub Klasifikasi Bangunan Gedung kualifikasi
kecil yang masih berlaku;
2. SBU : Klasifikasi Bangunan Gedung Sub Klasifikasi Bangunan Gedung kualifikasi
kecil yang masih berlaku;
3. Memiliki NPWP dan telah melunasi kewajiban pajak SPT tahun terakhir (2018);
4. Memiliki Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya (bila ada)
5. Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan
kepentingan pihak yang terkait, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit,
kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan atas
nama Badan Usaha tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana, dan
pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
6. Pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan dalam kurun waktu 4 (empat) tahun
terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman
subkontrak, kecuali bagi pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;
7. Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan perhitungan:
SKP = 5 – P, dimana P adalah Paket pekerjaan yang sedang dikerjakan (hanya
untuk pekerjaan yang diperuntukkan bagi Kualifikasi Usaha Kecil)
8. Memiliki paling kurang 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat terampil (SKT) yang sesuai
dengan Klasifikasi SBU yang disyaratkan (Untuk Usaha Kecil);
9. Persyaratan lain sebagaimana yang tercantum di dalam dokumen pengadaan

B. Personil
Personil Inti yang diperlukan harus mempunyai SKA/SKT dibidangnya sebagai berikut
:
Minimal
No Posisi Personil Pendidikan Sertifikat Keahlian
Pengalaman

Project Manager SKA Ahli Teknik


1. S1 – Teknik Sipil 4 Tahun
(1 Orang) Bangunan Gedung Muda
Site Manager S1 – Teknik 4 Tahun
2. SKA Ahli Muda Arsitek
(1 Orang) Arsitektur
Tenaga K3
3 Tahun
3. Kontruksi STM/SMU Sertifikat pelatihan K3
(1 Orang)
Pelaksana
S1 /D3 Teknik SKT Pelaksana
4. Struktur/Sipil 3 Tahun
Sipil Bangunan Gedung
(1 Org)
STM/SMK Teknik SKT Teknisi Instalasi
Pelaksana Listrik 3 Tahun
5. Elektronika Jaringan Tegangan
(1 Orang)
Rendah
Pelaksana Plumbing STM/SMK Teknik
6. SKT Pelaksana Plumbing 3 Tahun
(1 orang) Mesin
Juru Gambar SMK/STM Teknik SKT Juru
7. 3 Tahun
(1 orang) Bangunan Gambar/Draftman
Juru Ukur SMK/STM
8 SKT Juru Ukur 3 Tahun
(1 orang) Bangunan

5
Minimal
No Posisi Personil Pendidikan Sertifikat Keahlian
Pengalaman
Administrasi Proyek
9 dan Logistik SMU/SMK - 3 Tahun
(1 Orang)

C. Data Personil Yang Harus Dilampirkan :


a) Daftar riwayat hidup yang diusulkan / pengalaman kerja professional setiap
personil;
b) Surat Penugasan Personil yang ditanda tangani oleh Pimpinan Perusahaan.
c) Scan ijazah terakhir
d) Scan SKA/SKT
e) Scan KTP;

D. Daftar Peralatan Utama Minimal Untuk Pelaksanaan Pekerjaan:


Memiliki kemampuan untuk menyediakan fasilitas / peralatan / perlengkapan dalam
keadaan siap pakai melaksanakan pekerjaan konstruksi ini, diantaranya :

1) 2 (dua) unit Dumptruck kapasitas beban 15 ton / kapasitas angkut 12 M3;


2) 1 (unit) kendaraan roda 4 pick up
3) 1 (satu) unit Concrete Mixer
4) 2 (dua) unit Concrete Vibrator
5) 1 (satu) unit air compresor
6) 2 (dua) unit Stumper Kuda;
7) 1 (satu) unit Elektrikal Bar Cutter
8) 1 (satu) unit Elektrikal Bar Bender
9) 1 (satu) unit Alat Potong Keramik
10) 1 (satu) unit Alat ukur Theodolit Digital
11) 500 set (minimal) Scafolding;
12) 1 (satu) unit Generator Set

Peserta wajib melampirkan bukti kepemilikan / bukti pembelian / bukti dukungan


sewa dalam dokumen penawaran.

F. Surat Dukungan :
Peserta tender wajib melampirkan Surat Dukungan ketersediaan material berikut alat
bantu aplikasinya sesuai waktu kontrak dari distributor/pabrik atau aplikator, untuk
pekerjaan :

✓ Surat Dukungan Penyedia Beton Ready Mix + Concrette Pump (lokasi penyedia
ready mix di Majalengka dan sekitarnya)
✓ Surat Dukungan Penyedia Baja Tulangan dan Baja Profil yang ber SNI

6
✓ Surat Dukungan Penyedia Konstruksi Kuda-kuda + rangka atap baja ringan ber
SNI
✓ Surat Dukungan Penyedia Penutup Atap / Spanroof ber SNI
✓ Surat Dukungan Penyedia Kusen & Pintu Alumunium Merek Alexindo atau
Alcomeksindo
✓ Surat Dukungan Penyedia Allumunium Composit Panel Alloy 5005 merk Seven
diperlukan jaminan garansi

G. Metode Pelaksanaan,Terdiri Dari :

Metodologi Pekerjaan disesuaikan dengan waktu kontrak kerja yang tersedia yaitu 90
(sembilan puluh) hari kalender;

I. Jadwal Pelaksanaan Terdiri Dari :

Time Schedulle berupa Bar Chart atau Kurva S

J. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 90 (sembilan puluh) hari kalender terhitung
sejak SPMK dan masa pemeliharaan selama 6 (enam) Bulan sejak BAST-1.

K. Rencana Keselamatan Konstruksi Kerja


No Jenis/Type Identifikasi Bahaya
1 Pekerjaan Persiapan ✓ Tertimpa bongkaran
✓ Terjatuh dari ketinggian
✓ Tertimpa alat kerja/Material
✓ Menghisap debu/kotoran
2 Pekerjaan Pematangan lahan, ✓ Tertimbun longsoran
pondasi dan urugan ✓ Terkena sengatan listrik
✓ Terkena sengatan hewan berbisa
✓ Menghirup debu
✓ Tertimpa alat kerja/material
✓ Terjatuh kekedalaman
3 Pekerjaan Struktur ✓ Menghirup udara/kotoran
✓ Tertimpa material
✓ Terjatuh dari ketinggian
✓ Terkena alat kerja
4 Pekerjaan Arsitektur ✓ Tertimpa material
✓ Terkena Alat Kerja
✓ Terjatuh dari ketinggian

5 Pekerjaan Mekanikal Elektrikal ✓ Tertimpa material


dan Plumbing ✓ Terjatuh dari ketinggian
✓ Terkena sengatan Listrik
6 Pekerjaan Sarana Luar ✓ Tertimpa material
✓ Terkena Alat Kerja
✓ Terjatuh dari ketinggian

7
No Jenis/Type Identifikasi Bahaya
✓ Menghirup debu/kotoran

Demikian Kerangka Acuan Kerja ini disusun sebagai dasar pelaksanaan Konstruksi
Pembangunan Gedung Kantor Karantina Pertanian Wilayah Kerja Bandara Internasional
Kertajati Majalengka Tahun Anggaran 2019.

Bandung, 30 Agustus 2019

Ditetapkan
Pejabat Pembuat Komitmen

ttd

Nurhasanah. SE
NIP. 19690122 199003 2 001

Anda mungkin juga menyukai