RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Mata Pelajaran : Sejarah

Kelas/ Semester/program : Kelas XII, Semester 1 Program Ilmu Pengetahuan Alam
Standar Kompetensi : 1. Merekonstruksi perjuangan bangsa Indonesia sejak masa
Proklamasi sampai masa Reformasi
Kompetensi Dasar : 1.1. Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia pada
masa Orde Baru
Indikator :
1. Pengertian Orde Baru
2. Lahirnya Surat Perintah 11 Maret 1966
3. Tindak Lanjut Super Semar
4. Menjelaskan Ciri-ciri pokok kebijakan pemerintahan Orde
Baru : Kebijakan Dalam Negeri
5. Kebijakan Luar Negeri
6. Menjelaskan Meningkatnya Peran Negara dan Dampaknya
bagi Masyarakat
7. Menganalisis Revolusi Hijau
8. Pengaruh Revolusi Hijau terhadap Perubahan Sosial Ekonomi
di Pedesaan dan Perkotaan pada Masa Orde Baru
9. Pengembangan Sektor Industri dan Dampaknya
Alokasi Waktu : 7x pertemuan (2x 45 menit)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Pengertian Orde Baru
2. Lahirnya Surat Perintah 11 Maret 1966
3. Tindak Lanjut Super Semar
4. Menjelaskan Ciri-ciri pokok kebijakan pemerintahan Orde Baru : Kebijakan Dalam
Negeri
5. Kebijakan Luar Negeri
6. Menjelaskan Meningkatnya Peran Negara dan Dampaknya bagi Masyarakat
 7. Menganalisis Revolusi Hijau
8. Pengaruh Revolusi Hijau terhadap Perubahan Sosial Ekonomi di Pedesaan dan
Perkotaan pada Masa Orde Baru
9. Pengembangan Sektor Industri dan Dampaknya
B. Materi Pokok Pembelajaran
1. Pengertian Orde Baru
2. Lahirnya Surat Perintah 11 Maret 1966
3. Tindak Lanjut Super Semar
4. Menjelaskan Ciri-ciri pokok kebijakan pemerintahan Orde Baru : Kebijakan Dalam
Negeri
5. Kebijakan Luar Negeri
6. Menjelaskan Meningkatnya Peran Negara dan Dampaknya bagi Masyarakat
7. Menganalisis Revolusi Hijau
8. Pengaruh Revolusi Hijau terhadap Perubahan Sosial Ekonomi di Pedesaan dan
Perkotaan pada Masa Orde Baru
9. Pengembangan Sektor Industri dan Dampaknya
C. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah ceramah, diskusi, tanya jawab,
presentasi, penugasan.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan kesatu
1. Kegiatan Pendahuluan/ Awal.
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan
proses pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “diskusi dan presentasi”
2. Kegiatan Inti.
 Guru menjelaskan materi tentang pemerintahan Orde
 Guru mengadakan sesi Tanya Jawab untuk siswa setelah menjelaskan
materi yang bersangkutan, jika ada materi yang belum dipahami
 Setelah sesi Tanya jawab selesai, guru menunjuk beberapa siswa untuk
menjelaskan ulang tentang materi yang bersangkutan.
3. Kegiatan akhir/Penutup
  Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok untuk mempresentasikan materi
dipertemuan selanjutnya sesuai dengan silabus.
 Bersama siswa guru membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari.
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan/ Awal.
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2. Kegiatan Inti.
 Kegiatan diskusi presentasi mengenai materi 2 dan 3 (Lahirnya Surat Perintah 11
Maret 1966 dan Tindak Lanjut Super Semar)
 guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
3. Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan ketiga
1. Kegiatan Pendahuluan/ Awal.
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
  Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2. Kegiatan Inti.
 Kegiatan diskusi mengenai materi 4 (Menjelaskan Ciri-ciri pokok kebijakan
pemerintahan Orde Baru : Kebijakan Dalam Negeri)
 guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
3. Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan keempat
1. Kegiatan Pendahuluan/ Awal.
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2. Kegiatan Inti.
 Kegiatan diskusi panel mengenai materi 5(Kebijakan Luar Negeri)
  guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
3. Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan Kelima
1. Kegiatan Pendahuluan/Awal
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2. Kegiatan Inti.
 Kegiatan diskusi mengenai materi 6 (Menjelaskan Meningkatnya Peran Negara
dan Dampaknya bagi Masyarakat)
 guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
4. Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
  Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan keenam
1.Kegiatan Pendahuluan/ Awal.
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2.Kegiatan Inti.
 Kegiatan pengkajian film documenter.
 Kegiatan diskusi panel mengenai materi 7 (Menganalisis Revolusi Hijau)
 guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
3.Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
Pertemuan ketujuh
1. 1. Kegiatan Pendahuluan/Awal
 Memberi salam dan mengecek kesiapan siswa.
 Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus
membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
  Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses
pembelajaran.
 Guru menjelaskan prosedur model pembelajaran “presentasi kelompok”
 Siswa menyiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam presentasi
2. Kegiatan Inti.
 Kegiatan diskusi mengenai materi 8 dan 9 (Pengaruh Revolusi Hijau terhadap
Perubahan Sosial Ekonomi di Pedesaan dan Perkotaan pada Masa Orde Baru dan
Pengembangan Sektor Industri dan Dampaknya)
 guru mendampingi, mencatat pertanyaan-pertanyaan dari siswa, dan menganalisis
proses selama diskusi berlangsung
 Setelah diskusi guru memberikan penjelasan dan menyempurnakan jawaban atas
pertanyaan siswa serta memberikan penguatan materi
 Guru menanyakan kembali tentang kepemahaman mengenai materi tersebut
kepada siswa
5. Kegiatan akhir/Penutup
 Guru bersama siswa membuat kesimpulan atau rangkuman.
 Siswa menyampaikan hikmah dari materi yang telah dipelajari
 Pesan untuk pertemuan yang akan datang.
E. Alat Media dan Sumber Belajar
1. Alat Media
Proyekror, screen, laptop, power point.
2. Sumber Belajar
Alfian, dkk. 2007. Sejarah untuk SMA dan MA Kelas XII: Program Ilmu
Pengetahuan Sosial. Jakarta: Esis.
Badrika, dkk. 2006. Sejarah untuk SMA jilid 3 kzelas XII Program Ilmu Sosial:
Berdasarkan Standar Isi 2006. Jakarta: Erlangga.
Musthofa Sh, dkk.2009. Sejarah untuk SMA/MA kelas XII Program IPA. Jakarta:
Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
F. Penilaian
1. Penilaian Non Tes
a. Proses belajar dikelas
 No Nama Siswa Aspek yang dinilai
1 2 3 4 5 6 Jml nilai
1
2
3
4
5 dst

Aspek yang Dinilai Meliputi

1. Keaktifan menggali sumber.
2. Kemampuan bekerjasama
3. Keaktifan bertanya
4. Akurasi pertanyaan.
5. Kemampuan memberikan kritik dan saran
6. Kemampuan menanggapi pertanyaan

Catatan : Skala Penilaian 1-4

4 : Sangat Aktif. 3 : Aktif
2 : Kurang Aktif 1 : Tidak aktif.

Kriteria Penilaian :
21-24 : A
17-20 : B
12-16 : C
6-11 : D
D perlu bimbingan.
b. Penugasan
1) Jelaskan mengenai:
a) Pengertian Orde Baru
b) Lahirnya surat perintah 11 Maret 1966
2) Jelaskan empat usaha pokok untuk meningkatkan produksi pangan dan produksi
pertanian Revolusi Hijau di Indonesia!
No. Kunci Jawaban penugasan Rentang nilai
1. a. Orde Baru adalah suatu tatanan seluruh 1-10
perikehidupan rakyat, bangsa dan
negara yang diletakkan kembali kepada
pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945
secara murni dan konsekuen. Dengan
kata lain, Orde Baru adalah suatu orde
yang mempunyai sikap dan tekad untuk
mengabdi pada kepentingan rakyat
dan nasional dengan dilandasi oleh
semangat dan jiwa Pancasila serta UUD
1945
b. Pada tanggal 11 Maret 1966 di Istana
Negara diadakan Sidang Kabinet
Dwikora yang telah disempurnakan
yang dipimpin langsung oleh Presiden
Soekarno dengan tujuan untuk mencari
jalan keluar terbaik agar dapat
menyelesaikan krisis yang memuncak
secara bijak. Ketika sidang tengah
berlangsung, ajudan presiden
melaporkan bahwa di sekitar istana
terdapat pasukan yang tidak dikenal. Di
Istana Bogor Presiden Soekarno
didampingi Dr Subandrio, Dr J.
Laimena, dan Chaerul Saleh serta ketiga
perwira tinggi tersebut melaporkan
situasi di ibukota Jakarta. Mereka juga
memohon agar Presiden Soekarno
 mengambil tindakan untuk mengatasi
keadaan. Kemudian presiden
mengeluarkan surat perintah yang
ditujukan kepada Letnan Jenderal
Soeharto selaku Menteri Panglima
Angkatan Darat untuk mengambil
tindakan menjamin keamanan,
ketenangan, dan kestabilan jalannya
pemerintahan demi keutuhan bangsa
dan negara Republik Indonesia.

2. a) Intensifikasi pertanian : usaha 1-10

meningkatkan produksi pertanian
dengan
menerapkan pancausaha tani.
b) Ekstensifikasi pertanian : usaha
meningkatkan produksi pertanian
dengan
membuka lahan baru termasuk usaha
penang-kapan ikan dan penanaman
rumput untuk ma-kanan ternak.
c) Diversifikasi pertanian : usaha
meningkatkan produksi pertanian
dengan
keanekaragaman usaha tani.
d) Rehabilitasi pertanian : usaha
meningkatkan produksi pertanian
dengan
pemulihan kemampuan daya
produkstivitas
sumber daya pertanian yang sudah kritis
Penskoran
Masing-masing soal skore bergerak 1 - 10.
Dengan kriteria: jawaban lengkap 9 -10
Jawaban agak lengkap 7- 8
Jawaban cukup lengkap 5–6
Jawaban kurang lengkap 3–4
Jawaban tidak lengkap 1- 2
Soal no 1.a bobot skore 2
Soal no 1b dan 2 bobot skore 3

Rumus Penilaian : skore yang diperoleh masing-masing jawaban soal dikalikan bobot, dijumlah,
kemudian dikalikan 100, kemudian dibagi skore tertinggi.

Maka andaikan benar semua nilai yang diperoleh adalah sebagai berikut;
(skore jawaban soal 1a) x 2 x 1 = 20
(skore jawaban soal no. 1b dan 2) x 2 x 2 = 40

Jumlah skore yang diperoleh 60. Dikalikan 100 = 6000. Dibagi 60 = 100

Format Penilaian
Nama Siswa Nomor soal, bobot skore masing masing soal dan nilai akhir
1a 1b 2 Nilai akhir
(jumlah skore
(1.5) (2) (2)
Kali bobot dikalikan 100
dibagi 60)
Dst…
2. Penilaian Tes
Prosedur:
Post test
Jenis test
uraian tertulis
Bentuk Instrumen
Tes
Instrumen/soal test
Selesaikan soal soal di bawah ini !
1. Jelaskan pengertian dari Orde Baru!
2. Jelaskan Bagaimana Lahirnya Surat Perintah 11 Maret 1966!
3. Sebutkan apa saja hasil dari perkembangan industry dan pertanian yang bisa
dirasakan oleh masyarakat Indonesia berkaitan dengan kebijakan Dalam Negeri!
4. Apa yang dimaksud dengan Revolusi Hijau?
5. Apa saja dampak negative Revolusi Hijau bagi para Petani di Indonesia?

No. soal Kunci Jawaban Soal skor

1. Orde Baru adalah suatu tatanan seluruh perikehidupan rakyat, 1-10
bangsa dan negara yang diletakkan kembali kepada pelaksanaan
Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen
2. Tiga orang perwira tinggi yaitu Mayor Jenderal Basuki 1-10
Rakhmat, Brigadir Jenderal M. Yusuf, dan Brigadir Jenderal
Amir Machmud menghadap Letnan Jenderal Soeharto selaku
Menteri Panglima Angkatan Darat dan Panglima Komando
Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Pangkopkamtib)
untuk minta izin akan menghadap presiden. Pada hari itu juga,
tiga orang perwira tinggi sepakat untuk menghadap Presiden
Soekarno di Istana Bogor dengan tujuan untuk meyakinkan
 kepada Presiden Soekarno bahwa ABRI khususnya AD tetap
siap siaga mengatasi keadaan. Di Istana Bogor Presiden
Soekarno didampingi Dr Subandrio, Dr J. Laimena, dan Chaerul
Saleh serta ketiga perwira tinggi tersebut melaporkan situasi di
ibukota Jakarta. Mereka juga memohon agar Presiden Soekarno
mengambil tindakan untuk mengatasi keadaan. Kemudian
presiden mengeluarkan surat perintah yang ditujukan kepada
Letnan Jenderal Soeharto selaku Menteri Panglima Angkatan
Darat untuk mengambil tindakan menjamin keamanan,
ketenangan, dan kestabilan jalannya pemerintahan demi
keutuhan bangsa dan negara Republik Indonesia. Surat itulah
yang kemudian dikenal sebagai Surat Perintah 11 Maret 1966
atau Supersemar.
3. 1-10
a. Swasembada Beras
b. Kesejahteraan Penduduk
c. Perubahan Struktur Ekonomi
d. Perubahan Struktur Lapangan Kerja
e. Perkembangan Investasi
f. Perkembangan Ekspor
g. Laju Pertumbuhan Ekonomi
4. Revolusi Hijau adalah proses keberhasilan para teknologi 1-10
pertanian dalam melakukan persilangan (breeding) antarjenis
tanaman tertentu sehingga menghasilkan jenis tanaman unggul
untuk meningkatkan produksi bahan pangan
5. a. Sistem bagi hasil mengalami perubahan. Sistem panen 1-10
secara bersama-sama pada masa sebelumnya mulai
digeser oleh sistem upah. Pembeli memborong seluruh
hasil dan biasanya menggunakan sedikit tenaga kerja.
Akibatnya, kesempatan kerja di pedesaan menjadi
berkurang.
 b. Pengaruh ekonomi uang di dalam berbagai hubungan
sosial di daerah pedesaan makin kuat.
c. Ketergantungan pada pupuk kimia dan zat kimia
pembasmi hama juga berdampak pada tingginya biaya
produksi yang harus ditanggung petani.
d. Peningkatan produksi pangan tidak diikuti oleh
pendapatan petani secara keseluruhan karena
penggunaan teknologi modern hanya dirasakan oleh
petani kaya.

Masing-masing soal skore bergerak 1 - 10.

Dengan kriteria: jawaban lengkap 9 -10
Jawaban agak lengkap 7- 8
Jawaban cukup lengkap 5–6
Jawaban kurang lengkap 3–4
Jawaban tidak lengkap 1- 2

Soal no 1, 3, 4 bobot skore 2

Soal no 2, 5 bobot skore 3.

Rumus penilaian : skore yang diperoleh masing-masing jawaban soal dikalikan bobot,
dijumlah, kemudian dikalikan 100, kemudian dibagi skore tertinggi

Maka andaikan benar semua nilai yang diperoleh adalah sebagai berikut;
(skore jawaban soal 1,3,4) x 2 x 3 = 60
(skore jawaban soal no. 2,5) x 3 x 2 = 60
Jumlah skore yang diperoleh 120. Dikalikan 100 = 12000. Dibagi 120 = 100
Format Penilaian
Nama Siswa Nomor soal, bobot skore masing masing soal dan nilai akhir
1 2 3 4 5 Nilai akhir
(jumlah skore
(2) (3) (2) (2) (3) Kali bobot
dikalikan 100
dibagi 120)

Dst…

Bandung, 12 April 2015

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMAN 1 Lembang Guru Mata Pelajaran Sejarah

Ujang Abdurahman, M.Pd Monica Krisna Ayunda

NIP: 196310011987200103 NIM: 13406241039