Ini kami dari remaja. Lima transisi kehidupan harus kami jauhkan dari narkoba. Demikian pula dari pernikahan
dini yang berujung durjana. Seks pranikah pun harus ditepis dari logika.
Kami tetaplah remaja yang butuh belai hangat Ayah Bunda. Ya, Ayah dan Bunda GenRe kami tercinta. 1,3 juta
remaja di Kalimantan Barat butuh sosok kalian yang luar biasa. Sosok yang mampu menempa dan membina
untuk menjalankan 8 fungsi keluarga.
Di bumi Sambas ini kami bersuara, mohon direngkuh dalam pangkuan Ayah Bunda GenRe 14 kabupaten/kota.
Didiklah kami untuk menggapai bonus demografi yang bersahaja. Juga bersaing di era Industri 4.0 dan siap
menatap masa depan dengan menjadi remaja yang sehat, cerdas dan ceria.
Ayah. . .
Bunda . . .
Ini pekik dari anak-anakmu rindu belaian
Dari singgasana hati yang paling dalam~
Kami remaja Kalbar bangga miliki kalian . . .
Keterangan:
Baca dengan intonasi, vokal, dan artikulasi yang santai tapi menyentuh. Bawa sedikit gaya pembacaan puisi.
Baca secara bergantian yang ditentukan oleh warna teks.
Khusus teks warna merah dibaca secara bersama-sama.
“Naik tanpa latihan, turun tanpa penghormatan. Jadi, harus latihan, latihan dan latihan.
Semangat! jangan lupa bahagia �