Anda di halaman 1dari 1

BRN, Lhokseumawe : Mendorong capaian kualitas hidup yang optimal bagi penyandang

penyakit kronis, BPJS Kesehatan bersama dengan Puskesmas Banda Sakti dan Laboratorium
Prodia mengadakan pemeriksaan kesehatan bagi peserta Program Jaminan Kesehatan
Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang telah terdaftar sebagai anggota Program
Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis), Kamis (28/03/19). Pemeriksaan dilakukan di
Puskesmas Banda Sakti itu bertujuan untuk memantau status kesehatan penderita penyakit
kronis.

Peserta Prolanis yang terbagi ke dalam beberapa klub merupakan peserta Program JKN-KIS
yang sudah mengikuti rangkaian kegiatan skrining kesehatan hingga akhirnya sudah di
diagnosa menyandang kronis seperti diabetes mellitus tipe 2 dan/atau hipertensi. Oleh karena
itu, jenis pemeriksaan yang dilakukan secara periodik untuk peserta Prolanis adalah
pemeriksaan Gula Darah Puasa (GDP), HbA1c, serta pemeriksaan kimia darah melalui
pengambilan sampel darah dan sampel urin yang rutin.

Penanggung jawab Prolanis di Puskesmas Banda Sakti, Ellyana mengatakan bahwa


antusiasme peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan Prolanis, khususnya pemeriksaan
kesehatan tergolong sangat tinggi. Hal itu ditandai dengan banyaknya jumlah peserta yang
hadir untuk satu periode pemeriksaan.

“Hari ini ada 48 orang yang datang untuk pemeriksaan tahunan bagi penderita hipertensi,
kemarin juga sudah banyak yang ikut pemeriksaan disini, mereka bersemangat sekali, sudah
pada berdatangan sejak pukul 07.00 pagi tadi”, ujar Ellyana menjelaskan antusiasme peserta.

Menurutnya, bahwa pemeriksaan seperti ini sangat membantu paramedis dan peserta
memantau kondisi penyakit kronis yang diderita para pasien.

Salah satu peserta Prolanis, Nazariah menyampaikan rasa syukurnya atas program yang
disediakan oleh pemerintah melalui BPJS Kesehatan ini. Menurutnya, pemeriksaan seperti ini
sangat penting untuk mengetahui kondisi penyakit yang diderita,

“Alhamdulillah, saya jadi tidak mudah panik kalau tiba-tiba sakit, dan sejak ikut kegiatan
Prolanis ini, penyakit hipertensi saya mulai stabil”, ungkap Nazariah seorang peserta.

Menurutnya untuk medapatkan akses pelayanan bagi peserta Prolanis dirasa cukup mudah.

“Cuma dengan memiliki dan menunjukkan nomor kartu (JKN-KIS), obat rutin dan
pemeriksaan rutin bisa saya ikuti tanpa perlu memikirkan biaya” tuturnya.

Hingga Maret 2019, tercatat sebanyak 3.663 peserta Program JKN-KIS yang telah terdaftar
sebagai peserta Prolanis wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Lhokseumawe yang
mencakup Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Bener meriah, Kabupaten
Aceh Tengah, dan Kabupaten Bireuen.(AL/MS)

Anda mungkin juga menyukai