Djalil menjabarkan bahwa visi Kementerian ATR/BPN tahun 2025
adalah Terwujudnya Kementerian ATR/BPN Menjadi Institusi Pengelola Pertanahan dan Tata Ruang yang berstandar dunia. "Untuk menuju ke sana, kita akan menerapkan 7 pilar," ujar Sofyan A. Djalil.
Ketujuh pilar tersebut, yaitu (1) Seluruh tanah di Indonesia harus
didaftarkan; (2) Memaksimalkan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR); (3) Peningkatan Sumber daya manusia menuju birokrasi berstandar dunia; (4) Kementerian ATR/BPN harus menjadi pusat informasi pertanahan dan tata ruang; (5) Mewujudkan Kantor Pertanahan modern dengan memberikan produk pertanahan dan tata ruang berbasis elektronik; (6) Meningkatkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) 10 kali dengan layanan informasi pertanahan sebagai basis penerimaan negara; (7) Memberlakukan stelsel positif atau asuransi pertananahan untuk mengatasi kerugian masyarakat akibat sengketa pertanahan.