2
• Hasil panen mina padi adalah ikan dan padi
• Pemupukan padi hanya satu kali selama masa pemeliharaan,
3 selanjutnya pupuk berasal dari kotoran ikan.
• Tidak dilakukan penyemprotan pestisida maupun herbisida sehingga menekan biaya
4 produksi sekaligus menghasilkan ikan dan padi yang sehat walaupun belum padi organik
• Dengan pengurangan lahan 10-20% (untuk caren dan kolamnya) hal ini
9 tidak mengurangi produksi panen padi
• Tersedianya sumber
air yang cukup selama
pemeliharaan.
• Tidak rawan banjir.
• Dekat pemukiman
dan jalan.
• Tersedia hamparan
sawah yang cukup.
PERSIAPAN LAHAN (LUKU GARU)
1. Pembuatan pematang
dengan lebar atas 60
cm.
2. luku atau pembajakan
tanah.
3. Penggaruan/perataan
tanah.
Penyemaian padi
• Jenis padi yang disemai adalah jenis padi yang
unggul dengan rasa padi enak, namun
sebaiknya jenis padi yang tidak terlalu tinggi
(untuk mengurangi resiko roboh).
Tanam padi
PEMASANGAN MULSA
• Untuk menahan peresapan air dan hama
kepiting, perlu dilakukan pemasangan mulsa
setinggi pematang. hal ini juga dimaksudkan
sebagai langkah pengendalian gulma.
PENGGALIAN KOLAM DALAM
• Penggalian kolam dalam
dapat secara manual ataupun
menggunakan eskavator/
backhoe kecil
• Kolam berukuran : lebar 3 m,
panjang mengikuti ukuran
lebar sawah, dengan
kedalaman 80- 100 cm.
Pemasangan jaring penutup
• Pemasangan jaring di atas permukaan
tanaman padi dilakukan dengan memancang
tiang bambu sebagai penyangga, dan pathok
bambu sebagai pengikat tali jaring. Hal ini
bertujuan untuk mengamankan predator ikan
dan padi dari hama khususnya burung.
Penebaran benih ikan
• Penggunaan benih sebaiknya ukuran 25
gram/ekor. Hal ini dimaksudkan agar pada saat
panen ukuran ikan bisa mencapai 4-6 ekor/kg
(pemeliharaan < 3 bulan).
• Kepadatan benih 3-5 ekor/m2
Pemberian pakan dan perawatan
• Pemberian pakan dilakukan 2x sehari pada pagi
dan sore hari.
• Jumlah pemberian pakan 3% dari berat biomassa.
• Sebaiknya kandungan protein pakan berkisar 30%
hal ini dikarenakan masa pemeliharaan yang
cukup singkat. Bila memungkinkan dapat
menggunakan pakan mandiri.
• Sebaiknya setiap 10 hari dilakukan checking
pertumbuhan ikan untuk menentukan jumlah
pakan selanjutnya.
• Usahakan kondisi ketinggian/kedalaman air
menyesuaikan kondisi padi.
PANEN IKAN
• Untuk memanen ikan
dapat dilakukan 7-10
hari sebelum masa
panen padi. Sebaiknya
panen ikan dilakukan
oleh ahlinya agar ikan
tidak rusak/mati.
• Segera tempatkan ikan
di bak penampungan
setelah panen.
PANEN PADI
• Panen padi dilakukan setelah tanaman padi
menguning tua (usia panen). Panen padi
dapat dilakukan secara manual ataupun
menggunakan mesin pemotong padi.
CONTOH ANALISA USAHA UJICOBA MINA PADI
IKAN NILA MERAH
Sewa lahan 1.000 m2 selama 3 bulan Rp 200.000
Pengolahan tanah/bajak dan garu dan tanam padi Rp 200.000
pasang mulsa 1 roll (2x pemakaian) RP 150.000
Pembuatan caren dan kolam Rp 200.000
Penyemaian padi Rp 50.000
Pemasangan jaring 3 roll (untuk 1 periode panen Rp 85.000
Benih padi ciherang 5 kg @Rp 10.000 Rp 50.000
Pemupukan ponska 30 kg @Rp 2.500 Rp 75.000
Urea 15 kg @Rp 2.000 Rp 30.000
Pembelian benih nila merah sebanyak 66 kg @Rp 20.000 Rp 1.320.000
Pembelian pakan pelet 21 zak @Rp 275.000 Rp 5.775.000
Obat-obatan/ probiotik 1 botol Rp 25.000
Tenaga kerja 5% produksi Rp 500.000
JUMLAH Rp 8.660.000
HASIL PANEN
IKAN PADI
542 kg 920 kg
@Rp x Rp
19.000 4.000
Rp 13.978.000
KEUNTUNGAN
Rp 5.318.000
Catatan :
1. Hasil ubinan 9,2 ton/ha, produksinya jauh lebih baik apabila dibandingkan dengan
produktivitas padi rata-rata di wilayah Seyegan berkisar 7 ton/ha (bukan mina padi).
2. Tanaman padi menggunakan sistem tanam jajar legowo dua : satu jejer wayang
dengan jumlah anakan padi rata-rata 20-30 batang/dapur