A DENGAN FEBRIS
VOMITUS DI RUANG BOGENVILE DI RSUD Dr. RADEN
SOEDJATI SOEMODIHARJO PURWODADI
DISUSUN OLEH :
IZZA USWATUN NISA’
N520184340
Ny.S Tn. J
An.R
Keterangan :
: Tinggal serumah : Pasien
: Perempuan : Laki-Laki
: Laki-Laki meninggal : Perempuan meninggal
VII.POLA KESEHATAN FUNGSIONAL
1. Pola Persepsi kesehatan-manajemen
Ny. S mengatakan bahwa kesehatan sangatlah penting bagi dirinya dan keluarga
terutama terhadap anaknya saat ini, jika ada keluarga yang sakit akan
diperiksakan ke dokter maupun rumah sakit.
2. Kebutuhan Metabolisme Nutrisi
− Sebelum sakit : An.R makan 3x/ hari dengan komposisi lauk, nasi dan
minum air putih dan ASI
− Selama sakit :
PB = 73 cm Usia = 11 bulan
BB = 9,5 kg
dirumah sakit An.R makan 5-6 sendok nasi, sayur, lauk dan susu ± 100cc
terkadang tidak habis.
3. Pola Eliminasi
− Sebelum sakit : An.A BAB 2x/hari dengan konsistensi lembek, warna
kuning, bau khas dan BAK 7-8x/hari dengan konsistensi warna jernih
− Selama sakit : An.A BAB 4x/hari dengan konsistensi cair, bau anyir
dan BAK 7-8x/hari.
4. Pola aktifitas latihan
− Sebelum sakit : Ny. S mengatakan An.R mandi dimandikan 2x/hari
yaitu pagi dan sore, An.R bermain dirumah dengan teman-teman
sebaya dan keluarga
− Selama sakit : Ny.S mengatakan An.R hanya disibin ibunya pagi dan
sore, An.R duduk dan berbaring ditempat tidur saja
5. Kebutuhan Istirahat Tidur
− Sebelum sakit : An.R tidur 10 jam pada malam hari dan 2 jam pada
siang hari
− Selama sakit : Ny.S mengatakan selama sakit anaknya tidur 8 jam
pada malam hari dan 1 jam pada siang hari dengan kualitas tidur
nyenyak
6. Pola persepsi kognitif
− Sebelum sakit : Ny.S mengatakan An.R sudah bisa menyebutkan
nama-nama seperti “ayah & ibu”, bicara 1 kata, 2 kata
− Selama sakit : Ny.S mengatakan An.R hanya menangis dan tidak bisa
bermain
7. Pola persepsi diri
− Sebelum sakit : An.R tidak pernah rewel, Ny.S mengatakan sangat
menyayangi anaknya dan menjalankan perannya sebagai orangtua
yang baik
− Selama sakit : Ny.S mengatakan sering menjaga anaknya selama di
rumah sakit karena Ny.S sangat menyayangi anaknya
8. Pola hubungan sosial
− Sebelum sakit : Ny.S mengatakan keluarganya merupakan keluarga
inti yang terdiri dari ayah, ibu dan 4 orang anak
− Selama sakit : Ny.S mengatakan sering menjaga anak-anaknya dan
hubungan An.R dengan keluarganya baik, keluarga dengan tetangga
disekitar rumahnya memberi dukungan dengan mendo’akan agar
cepat sembuh
9. Pola Seksual
− Sebelum sakit : An.R berjenis kelamin laki-laki dan merupakan anak
ke 4
− Selama sakit : Ny.S mengatakan An.R merupakan anak ke 4 dan
berjenis kelamin laki-laki
10.Pola pemecahan masalah mengatasi stress
Ny.S mengatakan semoga An.R menjadi anak yang baik dan patuh kepada
orangtua. Ny.S juga mengatakan semoga An.R cepat sembuh dan bisa
bermain dengan aktif
11.Sistem kepercayaan nilai-nilai : Ny.S mengatakan An.R beragama islam
VIII.KEADAAN KESEHATAN SAAT INI
1. Diagnosa Medik : Febris, Vomitus
2. Tindakan Operasi :-
3. Status Nutrisi :
● A = PB = 73 cm Usia = 11 bulan
BB = 9,5 kg
BB/U -3SD -2SD -1SD Medium 1SD 2SD 3SD
9. Hasil Rontgen : -
10.Data Tambahan : -
IX.PEMERIKSAAN FISIK
1. Temperatur : 38,40C
2. Denyut Jantung/Nadi : 120x/menit
3. Respiratory Rate : 24x/menit
4. Tekanan darah :-
5. Pertumbuhan : Baik
6. Keadaan umum : lemah
7. Lingkar kepala : 47cm
8. Mata : Simetris antara kanan dan kiri, konjungtiva
anemis, sklera anikterik
9. Hidung : Tidak ada pembesaran polip, bersih
10.Mulut : mukosa bibir kering, tidak ada stomatitis
11.Telinga : simetris, tidak ada penumpukan serumen,
pendengaran baik
12.Tengkuk : normal
13.Dada : simetris kanan dan kiri
14.Jantung :
I : ictuscordis tidak terlihat
P : ictuscordis teraba
P :-
A : tidak ada bunyi jantung tambahan
15.Paru
I : bentuk dan gerak simetris
P : pergerakan dada simetris
P :-
A : Tidak ada suara ronchi dan wheezing
16.Perut
I : datar, tidak ada acites
A : peristaltik usus > 30x/menit
P : Hipertimpani
P : tidak ada nyeri tekan
17.Punggung : simetris tidak ada lesi
18.Genetalia : bersih, tidak terpasang DC
19.Ekstremitas : tidak ada gangguan, gerakan aktif, tangan kiri
terpasang infus
20.Kulit : berwarna kuning langsat, turgor kulit elastis, akral
hangat
B. ANALISA DATA
No Hari/Tanggal Data Fokus Diagnosa Keperawatan
Etiologi
Jam
1.
Ketidakseimbangan
Setelah dilakukan tindakan - Observasi dan catat − Mengetahui
nutrisi : kurang keperawatan 3 x 24 jam toleransi minum kemampuan absorbsi
dari kebutuhan diharapkan nutrisi - Kaji intake makanan lambung klien
tubuh seimbang dengan KH : - Pasang OGT bila − Mengetahui
- Mukosa bibir lembab tidak ada intake kemampuan reflek
- Berat badan meningkat makanan
- Pemenuhan kebutuhan - Berikan ASI/PASI menghisap untuk
makan dan ASI terpenuhi - Timbang berat badan memenuhi nutrisi
setiap hari − Memenuhi kebutuhan
- Mengajarkan kepada nutrisi klien
ibu cara memeras − Mengawasi
susu yang benar dan penurunan
lakukan breast care BB/efektifitas
- Kolaborasi pemberian intervensi nutrisi
cairan parenteral RL − Memenuhi kebutuhan
10tt/menit bayi
− Membantu memenuhi
kebutuhan
2.
Kekurangan volume
Setelah dilakukan tindakan - Kaji cairan yang − Membuat klien lebih
cairan dan keperawatan 3x 24 jam disukai klien dalam kooperatif
elektrolit volume cairan & elektrolit batas diet − Mempermudah untuk
dapat teratasi dengan - Rencanakan target memantau kondisi
kriteria hasil : pemberian asupan klien
− Terjadi peningkatan cairan untuk setiap − Untuk mengetahui
asupan cairan minimal shif, misal = siang perkembangan status
2000ml per hari 1000ml, sore 800ml, klien
− Menjelaskan perlunya dan malam 200 ml − Untuk mengontrol
meningkatkan asupan - Catat intake dan asupan klien
cairan pada saat output
stress/cuaca panas - Pantau asupan
− Mempertahankan berat peroral, minimal 1500
jenis urine dalam batas ml/24 jam
normal 400 - 2000ml
− Tidak menunjukkan
tanda-tanda dehidrasi
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No No.Dx Tgl/Jam Implementasi Keperawatan Respon TTD
1. 18-4-2019
1,2 14.30 Mengobservasi KU DS : -
DO :An.R tampak tidur, mukosa
bibir kering, akral
0
hangat, S : 39,3 C, N :
100x/menit, RR :
24x/menit
2 15.30 DS :1-
Monitor suhu dan memberikan obat pamol
cth DO : S : 37,60C, N : 120x/menit,
obat diminum
DS : -
2 19.45
2. 19-4-2019
1,2 14.30 Mengobservasi KU DS : -
DO : S : 390C, akral hangat
DS : -
1 15.00 Motivasi makan sedikit tapi sering DO : makan 5-6 sendok
DS : -
1,2 16.00 DO 1: S : 38,70C, N : 120x/menit,
Monitor suhu dan memberikan obat pamol
cth obat diminum
DS : -
DO : An.R dikompres
2 17.00 Motivasi kompres hangat ketiak DS : -
DO : An.R minum air putih
1 17.05 Motivasi minum banyak dan sering DS : -
DO : Obat diminum
3. 20-4-2019
1,2 11.00 Melakukan pengkajian DS : -
DO : An.R tidur
1,2 11.20 Mengukur TTV DS : -
DO : S : 38,40C, N : 120x/menit,
RR : 24x/menit
DS : -
2 13.00 Menghitung Status Cairan DO : intake kurang dari output
E. EVALUASI
No Hari/Tanggal Dx Kep EVALUASI TTD