Anda di halaman 1dari 3

KLINIK IMI

Jl.Raya PLP Curug No. 3A Curug - Tangerang


Telp. 021-5986870

KEPUTUSAN
PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI
NOMOR :…………/…………../…..../…………

TENTANG
PENANGGUNG JAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN INSIDEN KESALAHAN
PEMBERIAN OBAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI,

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelayanan klinis dalam hal pelayanan obat,
diperlukan monitoring dan pelaporan akan terjadinya kesalahan
pemberian obat dan Kejadian Nyaris Cidera. Bahwa dalam melaksakan
monitoring dan pelaporan terjadinya kesalahan;

b. bahwa Pemberian obat, dipandang perlu untuk menunjuk penanggung


jawab tindak lanjut pelaopran. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada
huruf a dan b, perlu menetapkan keputusan pimpinan Klinik Pratama Imi
tentang penanggung jawab;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan (Lembaran


Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor 144, tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor. 75 Tahun 2014


tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI TENTANG


PENANGGUNG JAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN INSIDEN
KESALAHAN PEMBERIAN OBAT.

Kesatu : menunjukan petugas pengelola obat sebagai penanggung jawab atas


tindak lanjut pelaporan.

Kedua : Petugas yang di tunjuk sebagaimana yang dimaksud dalam dictum


Pratama bertugas untuk

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Curug
Pada tanggal :
PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI

RETNO WIDOWATI
LAMPIRAN
PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI
NOMOR:
TENTANG PENANGGUNG JAWAB TINDAK LANJUT
PELAPORAN INSIDEN KESALAHAN PEMBERIAN OBAT

PENANGGUNG JAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN INSIDEN KESALAHAN


PEMBERIAN OBAT

Penanggung jawab tindak lanjut pelaporan insiden kesalahan pmberian obat adalah
petugas apotik klinik pratama imi. Petugas apotek berperan utama dalam meninkatkan
keselamatan dan efektifitas penggunaan obat.
Petugas apotik jika menemukan kesalahan dalam pemberian oba dan KNC, segera
melakukan penelusuran identitas dan penyakit dalam RM mencari alamat pasien melalui bagian
pendaftaran, petugas di apotik menyampaikan hal tersebut kepada dokter / dokter gigi. Penulis
resep, menanyakan kepada dokter/dokter gigi penulisan resep tindakan yang harus dilakukan
apabila obat sudah di minum pasien sebelum obat pengganti yang sesuai resep yang diberikan,
menyiapkan pengganti obat yang sesuai dengan resep, mendatangi rumah pasien yang salah
menerima obat dengan membawa penggantinya, petugas apotik meminta maaf dan menjelaskan
kepada keluarga pasien/pasien tentang kesalahan obat. Menyerahkan obat pangganti (yang sesuai
resep dengan kata – kata asertif kepada pasien/keluarganya)

Curug, ................................
PIMPINAN KLINIK PRATAMA IMI

RETNO WIDOWATI

Anda mungkin juga menyukai