ABSTRAK
Latar Belakang: Saat ini dokumen kertas memungkinkan untuk dialih mediakan.
RSUD Panembahan Senopati sudah melakukan pencitraan (imaging) pada
rekam medis inaktif yang akan dimusnahkan. Rekam medis hasil pencitraan
(imaging) tersebut mempunyai manfaat. Pengelolaan hasil pencitraan (imaging)
berkas rekam medis yang baik perlu dilakukan untuk mendapat manfaat yang
diinginkan.
Tujuan: Mengevaluasi pengelolaan hasil pencitraan (imaging) berkas rekam
medis pada kegiatan penyusutan dan pemusnahan di RSUD Panembahan
Senopati
Metode: Jenis penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan
fenomenologi
Hasil: Proses penyusutan dan pemusnahan berkas rekam medis yaitu
memisahkan berkas rekam medis ke ruang inaktif, memilah rekam medis yang
telah inaktif 2 tahun, menginput data retensi ,menscan berkas rekam medis,
menyimpan lembar rekam medis bernilai guna, mencetak daftar rekam medis
dan berita acara pemusnahan,tim pemusnah melakukan pemusnahan berkas.
Kegiatan pelaksanaan pencitraan (imaging) yaitu memilah dan merapikan berkas
rekam medis, poses scanning, dan penyimpanan hasil scan. Hambatan
pencitraan (imaging) berkas rekam medis yaitu gangguan teknis, tidak ada SK,
dan hasil pencitraan (imaging) belum tersambung ke SIM RS. Pengelolaan hasill
pencitraan (imaging) yaitu peyimpanan, pemeliharaan dan keamanan, dan
manfaat.
Kesimpulan: Pengelolaan hasil pencitraan (imaging) pada kegiatan penyusutan
dan pemusnahan di RSUD Panembahan Senopati yaitu penyimpanannya di
dalam folder di komputer, keamanan masih belum ada password maupun log in,
pemeliharaan belum di backup dan mempunyai manfaat hukum
Kata kunci: pencitraan (imaging), pengelolaan hasil pencitraan (imaging), rekam
medis inaftif
TATA KELOLA HASIL PENCITRAAN (IMAGING) BERKAS REKAM MEDIS PADA KEGIATAN
PENYUSUTAN DAN PEMUSNAHAN DI
RSUD PANEMBAHAN SENOPATI
FATHIYA AKHSANI
Universitas Gadjah Mada, 2017 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
ABSTRAC