Contoh :
Berikut adalah contoh tabel yang belum dinormalisasi :
No. Tgl. NotaID Pe- Nama Alamat ID Nama Harga Kuan- Total
Nota langgan Pelanggan Barang Barang titas
B001 27-02-2011 P002 Nusantara Jakarta I003 Nokia 6220 2.200.000 3 6.600.000
B002 27-02-2011 P001 Sinar Baru Bandung I001 Nokia 2600 600.000 4 2.400.000
B003 28-02-2011 P002 Nusantara Jakarta I001 Nokia 2600 600.000 3 1.800.000
I002 Nokia E71 2.600.000 1 2.600.000
No. Tgl. Nota ID Pe- Nama Alamat ID Nama Harga Kuan- Total
Nota langgan Pelanggan Barang Barang titas
B001 27-02-2011 P002 Nusantara Jakarta I003 Nokia 6220 2.200.000 3 6.600.000
B002 27-02-2011 P001 Sinar Baru Bandung I001 Nokia 2600 600.000 4 2.400.000
B003 28-02-2011 P002 Nusantara Jakarta I001 Nokia 2600 600.000 3 1.800.000
B003 28-02-2011 P002 Nusantara Jakarta I002 Nokia E71 2.600.000 1 2.600.000
Pelanggan
ID Pelanggan Nama Pelanggan Alamat
P001 Sinar Baru Bandung
P002 Nusantara Jakarta
Barang
ID Barang Nama Barang Harga
I001 Nokia 2600 600.000
I002 Nokia E71 2.600.000
I003 Nokia 6220 2.200.000
Transaksi Pembelian
No. Nota Tgl. Nota ID Pelanggan ID Barang Kuantitas Total
B001 27-02-2011 P002 I003 3 6.600.000
B002 27-02-2011 P001 I001 4 2.400.000
B003 28-02-2011 P002 I001 3 1.800.000
B003 28-02-2011 P002 I002 1 2.600.000
Pada tabel pelanggan dan barang tidak terjadi ketergantungan transitif sehingga dapat disimpulkan bahwa tabel
pelanggan dan barang sudah berada pada bentuk 3NF. Sedangkan pada tabel transaksi pembelian, total dan
kuantitas barang tidak tegantung sepenuhnya kepada atribut No. Nota. Untuk mengetahui kuantitas barang yang
dibeli, dibutuhkan No. Nota dan IDBarang, sedangkan untuk mengetahui total diperlukan ID Barang dan
kuantitas. Oleh karena itu, kita dapat menyimpulkan bahwa terjadi ketergantungan transitif pada tabel Transaksi
Pembelian. Pemecahan data dari tabel transaksi pembelian diperlukan untuk mengatasi hal tersebut.
Transaksi Pembelian
No. Nota Tgl. Nota ID Pelanggan
B001 27-02-2011 P002
B002 27-02-2011 P001
B003 28-02-2011 P002
Item Barang
No. Nota ID Barang Kuantitas Total
B001 I003 3 6.600.000
B002 I001 4 2.400.000
B003 I001 3 1.800.000
B003 I002 1 2.600.000
Pada entitas Item Barang, atribut total adalah derived attribute yang merupakan hasil perkalian dari kuantitas
dan harga barang sehingga kita dapat menghapus atribut total dari tabel item barang.
Pelanggan
Transaksi Pembelian
1 melakukan N
ID Pelanggan
No. Nota
Nama Pelanggan
Tanggal Nota
Alamat
1
Terdiri dari
N
Barang
Item Barang
ID Barang 1 1
Nama Barang No. Nota
merupakan
Harga Barang ID Barang
Kuantitas
Soal :
Carilah sekelompok data yang belum dalam bentuk normal, lalu lakukan normalisasi terhadap data-data tersebut!
Output:
PEMILIK
TAHUN
NO.POLISI NAMA TIPE MOTOR WARNA MOTOR MOTOR
HARPANI
BG4656BAA ARDIANSYAH BEAT SPOKE BIRU PUTIH 2014
JASA
KODE JASA NAMA JASA HARGA JASA
Rp
JS00266 PEMBERSIHAN CVT 60,000
GANTI KAMPAS Rp
JS00100 REM 27,000
Rp
JS00330 GANTI BUSI 5,000
GANTI SARINGAN Rp
JS00200 UDARA 5,000
PART
KODE PART NAMA PART QTY (PCS) HARGA PART
Rp
43130-KZL-930 BRAKE SHOE 1 PCS 49,000
Rp
31926-KRM-842 SPARK PLUG 1 PCS 15,000
ELEMENT COMP. Rp
17210-KIB-900 AIR 1 PCS 51,000
TRANSAKSI
PEMBELIAN
TANGGAL
NOMOR NOTA TRANSAKSI
SRV.201904.00105 6-Apr-19
TRANSAKSI
PEMBELIAN
JASA
NOMOR NOTA KODE PART NAMA PART QTY (PCS) HARGA PART JUMLAH
Rp Rp
SRV.201904.00105 43130-KZL-930 BRAKE SHOE 1 PCS 49,000 49,000
Rp Rp
SRV.201904.00106 31926-KRM-842 SPARK PLUG 1 PCS 15,000 15,000
ELEMENT COMP. Rp Rp
SRV.201904.00107 17210-KIB-900 AIR 1 PCS 51,000 51,000
TRANSAKSI
PEMBELIAN
PART
NOMOR NOTA KODE PART NAMA PART QTY (PCS) HARGA PART JUMLAH
Rp Rp
SRV.201904.00105 43130-KZL-930 BRAKE SHOE 1 PCS 49,000 49,000
Rp Rp
SRV.201904.00106 31926-KRM-842 SPARK PLUG 1 PCS 15,000 15,000
ELEMENT COMP. Rp Rp
SRV.201904.00107 17210-KIB-900 AIR 1 PCS 51,000 51,000
Nilai: