Anda di halaman 1dari 2

DEMAM

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1 dari 2
PUSKESMAS dr. Abdul Latief
MERGANGSAN NIP 197908212009021003

Pengertian Peningkatan suhu tubuh di atas normal yang dapat disebabkan oleh banyak
hal (rentang suhu normal 36.5⁰-37,5⁰) mulai dari inflamasi, infeksi, dan lain-
lain
Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk menegakkan diagnosis dan penatalaksanaan
demam.
Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Mergangsan Nomor 12 Tahun 2018 tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Mergangsan.
Referensi 1. Permenkes No. 5 Tahun 2014 tentang panduan praktek klinis
2. Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Panduan Pengobatan Di Puskesmas
Kota Yogyakarta, Revisi I. Yogyakarta. 2012.
Prosedur 1. Anamnesa pasien mengenai perihal demam :
a. Demam sejak kapan
b. Kapan demam muncul : pagi hari? Siang hari ? Malam hari ?
c. Pada anak-anak : apakah ada kejang ? Bila ada, berapa lama
dan apakah anak sadar setelah kejang ?
d. Tanyakan gejala lain : apakah nyeri saat BAK ? Nyeri perut ?
Mual-muntah ? Apakah ada mimisan ? Kemerahan di badan ?
Adakah sumber luka yang dapat menyebabkan demam ?
e. Nilai kesadaran pasien dan lehernya : Apakah ada kaku kuduk
?
2. Perhatikan kondisi lingkungan pasien : Apakah lokasi yang sering
ditemukan malaria ? Atau demam berdarah ?
3. Lakukan pemeriksaan laboratorium : terutama Darah rutin, Widal,
Hapusan Malaria, dan UL (bila dicurigai ISK)
4. Tangani sesuai instruksi dokter
5. Pada kasus terduga Malaria Serebral, DHF / Demam berdarah, curiga
Sepsis, pasien harus dirujuk. Kasus kejang demam pada anak juga
harus dirujuk bila mengarah ke status epileptikus.
6. Pada kasus demam yang diakibatkan luka yang terinfeksi
Diagam Tidak dibutuhkan diagram alir
Alir
Unit 1. Pelayanan Pemeriksaan Umum, anak, dan lansia
Terkait 2. Pelayanan Laboratorium
3. Pelayanan Farmasi
4. Pelayanan konsultasi Psikologi
5. Pelayanan konsultasi Gizi

Anda mungkin juga menyukai