Anda di halaman 1dari 2

I.

TERMINOLOGI
1. SC : persalinan untuk melahirkan janin dengan berat 500 gr atau lebih melalui pembedahan
diperut dengan menyayat dinding Rahim yang bertujuan menyelamatkan hidup ibu dan bayi
2. Rawat gabung : membiarkan ibu dan bayi Bersama terus menerus, bayi diletakkan dibox bayi
yang dekat ranjang ibu shg mudah terjangkau. Ada jenis bedding in
II. Rumusan masalah
1. Apakah ada hub kelahiran SC dengan kondisi bayi?
2. Mengapa mengalami keluhan bayi tampak sesak nafas, menangis merintih dan kebiruan
saat usia bayi 12 jam?
3. Apakah hub usia kehamilan dengan kondisi bayi saat ini?
4. Mengapa perlu diketahui ada riwayat tersedak atau tidak?
5. Apakah rawat gabung merupakan pilihan yang tepat untuk kondisi bayi yang lahir
premature?
III. Analisis rumusan masalah
1. Didalam kandungan paru bayi berisi cairan, idealnya dikosongkan. Bayi yang lahir SC
berisiko memiliki cairan berlebihan di paru. Saat SC bayi tidak memiliki kesempatan untk
mengosongkan cairan diparu, berbeda dg lahir normal yang ada mekanisme kompresi
dinding dada shg cairan diparu keluar, itulah mengapa timbul keluhan spt yg dialami bayi
saat ini
Kapasitas vital menangis bayi yg dilahirkan SC lebih rendah drpd bayi yang dilahirkan
pervaginam
2. Bayi lahir premature (36 minggu) shg memiliki beberapa risiko spt gangguan pernafasan,
berdasarkan scenario kemungkinan bayi mengalami gangguan pernapasan, yang
memberat biasa tjd pada waktu 36 jam. Kematangan paru yang belum sempurna pada
bayi premature membuat pernapasan bayi memburuk.
3. Bayi lahir preterm (<38 mgg) tjd imaturasi paru dimana paru belum berkembang scr
maksimal, tjd karena kurangnya surfaktan (diproduksi minggu 22- 35) yang menjaga agar
paru tidak kolaps. Kelahiran premature membuat bayi mengalami transisi dari
intrauterine ke ekstrauterin
Kehamilan aterm terdapat system adrenergic yang membuat cairan pada paru terserap
dalam system limfatik dan juga tdpt kompresi dinding dada saat kelahiran pervaginam.
Saat premature system adrenergic tdk berfungsi sempurna, bayi yang lahir SC tdk ada
kompresi dinding dada  kondisi bayi tidak bernafas maksimal
Hukum laplace p= 2T/r (tekanan yang memeras berbanding terbalik dengan jari- jari
alveolus). Jari- jari alveolus yang kecil memiliki kecenduran kolaps yang besar, jari- jari
alveolus yang kecil memiliki kecenderungan surfaktan yang berdekatan shg
pengembangan tidak sebaik paru- paru bayu aterm
FR: bayi premature, BBLR, riwayat respiratory distress
4. Adanya obstruksi dapat menutup jalan nafas bayi (aliran oksigen berkurang), perlu
ditanyakan tersedak karena kemungkinan adanya zat asing yang masuk jalan nafas
5. Rawat gabung tidak tepat karena pada scenario bayi lahir premature. Menurut IDAI syarat
rawat gabung adalah bayi lahir UK 37-42 minggu. Bayi perlu dirawat diruang khusus untuk
menjaga pernafasan bayi dan mencegah bayi terkena infeksi dari luar
IV. Peta konsep

V. Sasaran belajar
1. Definisi dan etiologi gangguan nafas pada bayi baru lahir
2. Tanda dan gejala gangguan nafas pada bayi baru lahir
3. Pemeriksaan penunjang gangguan nafas pada bayi baru lahir
4. Diagnosis banding gangguan nafas pada bayi baru lahir
5. Tatalaksana (pengelolaan dan terapi oksigen)

Anda mungkin juga menyukai