A. Pernyataan if
Pernyataan yang biasanya dipakai untuk mengambil keputusan dari
suatu kondisi adalah statemen if. Adapun format atau sintax dari statemen if
adalah sebagai berikut:
if kondisi
aksi
end
Dalam hal ini jika kondisi bernilai True (atau 1) maka aksi akan
dikerjakan sedangkan jika kondisi bernilai False (atau 0) maka aksi tidak akan
dikerjakan.
Contoh:
1. Program untuk menguji pernyataan if
a=8
if a==8
disp(‘a adalah 8’);
end
B. Pernyataan if … else
Format dari pernyataan pengambilan keputusan if … else adalah
sebagai berikut:
if kondisi
aksi_1
else
aksi_2
end
Disini diperlihatkan bahwa jika kondisi terpenuhi atau bernilai True
(atau 1) maka aksi_1 yang dikerjakan. Sedangkan jika kondisi False (atau 0)
maka yang akan dikerjakan adalah aksi_2.
Contoh:
1. Program untuk menguji pernyataan if … else
nilai_ujian=input(‘Masukkan Nilai Ujian:’);
absen=input(‘Masukkan Persentase Absen:’);
if nilai_ujian>75 && absen>=70
disp(‘Anda Lulus’);
else
disp(‘Anda Tidak Lulus’);
end
disp(‘Terima Kasih’);
C. Pernyataan elseif
Pernyataan elseif adalah bentuk lain dari if … else bersarang. Format
umum dari pernyataan elseif adalah sebagai berikut:
if kondisi_1
aksi_1
elseif kondisi_2
aksi_2
elseif kondisi_3
aksi_3
…
else
aksi_n
end
Contoh: