Anda di halaman 1dari 3

Asuhan Keperawatan Pada Ny.

Dengan Diagnosa Anoreksia Nevrosa

Di ruang_RS. Umum Kapal Badung

Kasus:

Ny. S datang ke RSU Kapal Badung pada tanggal 12 Agustus, dengan keluhan sulit tidur, nyeri
pada perut serta merasa cemas. Setelah diperiksa ternyata TD: 90/60 mmHg, Suhu: 330 c, Nadi :
120 x/menit, Respirasi : 17 x/menit.

A. Pengkajian

1. Data Umum
a. Identitas Klien
Nama : Ny. S
Umur : 28
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Perempuan
Status : Belum Menikah
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Model
Suku Bangsa : Bali
Alamat : Jalan Raya Kediri No.xx Kediri Tabanan
Tanggal Masuk :12 Agustus 2016
Tanggal Pengkajian :12 Agustus 2016
No. Register :1234xxxx
Diagnosa Medis : Anoreksia Nervosa

b. Identitas Penanggung Jawab


Nama : Tn. A
Umur : 38
Hubungan dengan klien : kakak
Pekerjan :Desain Grafis
Alamat : Jalan Raya Kediri No.xxx Kediri Tabanan

1
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Pasien mengatakan sulit tidur

b. Riwayat penyakit sekarang


Pasien masuk rumah sakit pada tanggal 12 agustus 2016 dengan keluhan sulit
tidur dan berat badan menurun serta mengalami kecemasan.

c. Riwayat kesehatan dahulu


Pasien mengatakan bahwa berat badannya menurun ± tiga bulan lalu dan
mengalami sulit tidur sejak enam bulan terakhir.

d. Riwayat kesehatan keluarga


Pasien mengatakan dalam anggota keluarganya tidak terdapat penyakit keturunan
dan rata-rata berat badan anggota keluarganya normal.
e. Riwayat sosiokultural
Pasien mengatakan bahwa dirinya melakukan diet dengan pola makan ketat agar
menjadi kurus untuk menunjang pekerjaannya sebagai model.

3. Pola fungsi kesehatan


a. Pola persepsi dan manajemen kesehatan
Pasien mengatakan sebelum sakit selalu melakukan diet khusus untuk menjaga
berat badan, dan saat sakit pasien mengatakan terlalu lemah untuk melakukan
aktivitas.
b. Pola nutrisi Metabolik
Sebelum sakit : pasien mengatakan bahwa dirinya makan dengan frekuensi yang
rendah walaupun merasa lapar, dan minum ± empat gelas dalam sehari.
Sesudah sakit : pasien tidak mampu melakukan segala aktivitas yang biasa
dilakukan sehari-hari.
c. Pola eliminasi
Sebelum sakit : pasien mengatakan BAB teratur tiga kali dalam satu minggu
Sesudah sakit : pasien mengataka BAB dengan konsistensi lembek,hingga cair
dan berwarna kuning kecoklatan.

2
4. Pemeriksaan fisik
a. Keadan umum : Lemah
Tingkat kesadaran : Normal( Compos mentis )
b. Tanda-tanda vital
TD :90/60 mmHg S : 350 C
N : 120 x/menit RR :20 x/menit
c. Kepala
Infeksi : Bentuk kepala simetris, raut wajah lemas, kuli kepala
kering, rambut rontok, dan warna rambut kusam.
Palpasi : Terdapat nyeri tekan, tidak ada benjolan
d. Mata
Infeksi : Bentuk mata simetris, tidak menggunakan alat bantu
penglihatan
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan

Anda mungkin juga menyukai