Anda di halaman 1dari 1

Daun dan kulit kering dari beberapa tanaman serta produk olahan telah banyak digunakan

sebagai penyedap sejak zaman kuno. Mungkin, selama satu abad terkhir ini daun dan kulit kayu
pohon juga menjadi subjek untuk senyawa alami sebagai antioksidan dan antibakteri di ektraksi
melalui SFE. Karena tamanaman zaitun mengalami peningkatan penggunaan dalam bidang
sector industry,analisis secara sitematis dari ekstrak zaitun untuk sifatnya secara bertahap
menjadi akurat. Saat ini, daun zaitun pada dasarnya digunakan untuk ektrsi oleuropien, sudah
banyak di gunakan oleh masyarakat di daerah dalam obat. Sementara itu, kulit kayu pohon
zaitun belum banyak digunakan pada dunia kerja. Baru baru ini, banyak triterpen yang
digunakan pada bidang farmasi dan agro-alimentary di industry. Bahkan adanya senyawa
squalene pada minyak zaitun yang mempunyai peran untuk kesehatan manusia dan
menghambat kanker tertentu pada chemo preventive. Kertas tentang analisis yang diambil
komponen dari pohon zaitun dapat ditemukan di dalam literatur. Tetapi senyawa yang mudah
menguap pada dasarnya masalah yang perlu diperhatikan dalam investigasi tersebut, sebagian
besar berhubungan dengan sifat senyawa antioksidan. Disini, pada penelitian ini telah dilakukan
analisis secara kualitatif dan kuantitatif GC-MS ekstrak dari daun dan kulit zaitun menggunakan
SFE. Tujuan pada penelitian ini untuk mengembangkan dan mengoptimalkan hijua, sederhana,
akurat, direproduksi, prosedur yang sederhana dan murah untuk ektrasi senyawa triterpen yang
banyak dari daun dan kulit zaitun, menggunakan pelarut non-toxic seperti karbon dioksida pada
suhu moderat, dilihat untuk beberapa senyawa organic.

Anda mungkin juga menyukai